Siapa yang Lebih Memberi Profit: Apple atau Microsoft?

By

Produk

Apple dan Microsoft adalah pilihan produk investasi yang sangat baik. Mereka dapat menjadi tolak ukur trade saham apakah market sedang berada di posisi bullish (naik) atau bearish (turun). Bullish berasal dari kata “bull” yang berarti banteng sedangkan “bear” = yang artinya adalah beruang. Meski keduanya mengalami penurunan yang tidak sedikit di tahun 2022 ini, harga saham mereka sekarang tetap jauh lebih baik di atas rata-rata harga sebelum pandemi terjadi. Mereka sudah bersaing selama masa awal teknologi, namun sekarang keduanya sudah sukses dengan jalan yang berbeda. Mari kita lihat kelebihan dan kekurangan masing-masing produk. 

APPLE

Salah satu alasan untuk investasi saham di Apple adalah pertumbuhan penjualan nya yang bagus. Di 2020, pendapatan nya naik 6%. Lalu di 2021, pendapatannya naik drastis 33%. Dan di 2022 ini, melalui sembilan bulan tahun fiskal 2022, Apple mencapai penjualan bersih $304,2 miliar, dibanding pada 2021 hanya $282,5 miliar. Data ini juga menunjukkan bahwa Apple berhasil melewati inflasi yang berat di 2022 ini. 

Penjualan smartphone dengan merk iPhone yang sangat diminati hampir semua orang di seluruh dunia terutama kaum millenial menyumbang hampir setengah dari pendapatan kuartal ketiga 2022. Namun, hal ini dapat menjadi kelemahan bagi Apple jika bergantung sepenuhnya terhadap penjualan iPhone. Jika iPhone 14 gagal mempertahankan popularitas iPhone di mata konsumen, pendapatan Apple akan menurun dalam skala yang besar. 

 

MICROSOFT

Terlepas dari pandemi dan dollar AS yang menguat, pada 30 Juni sebagai akhir dari tahun fiskal 2022, pendapatan Microsoft naik 18% dari 2021 sebesar $ 198,3 miliar. 

Pertumbuhan pendapatan Microsoft disebabkan oleh inovasi yang mereka lakukan. Yaitu peralihan dari data storage menjadi cloud-based. Terhitung dari tahun fiskal 2022, pendapatan Microsoft Cloud meningkat 32%. Yang mana diperkirakan, pendapatan pada tahun lalu sebesar $706,6 miliar akan menjadi $1,3 triliun pada tahun 2025. Dan bisnis cloud Microsoft bukanlah lini produk tunggal seperti iPhone Apple. Microsoft Cloud terdiri dari area berbeda yang penting bagi beberapa client, salah satunya cyber security. Faktor-faktor ini memberi Microsoft keunggulan sebagai investasi saham jangka panjang yang lebih baik dibanding Apple. 

 

Anda bisa mulai trading saham melalui indeks saham besar dunia melalui broker terpercaya seperti TPFx. Di TPFx tidak hanya tersedia trading saham saja tapi Anda juga bisa mulai trading emas online dengan fluktuasi harga yang tinggi, memiliki variasi komoditas terlengkap dan paling banyak ditransaksikan, bahkan Anda bisa mulai trading saham dengan modal yang minim. Dapatkan keuntungan tambahan dari trading saham dengan buka akun Anda saat ini juga!

image-artikel