Pepatah mengatakan “pengalaman adalah guru paling baik”. Pepatah ini memang betul, karena pada kenyataannya hal-hal yang diketahui dan pernah dirasakan dalam hidup akan jadi lebih berarti dan lebih dipahami jika sudah dialami sendiri. Ini sebabnya perlunya belajar dari pengalaman selalu penting untuk dipraktikkan. Hal yang sama juga berlaku di dalam dunia trading khususnya trading forex.
Untuk menjadi seorang trader profesional , Anda perlu terus belajar dari setiap pengalaman Anda, termasuk juga belajar dari pengalaman sesama trader. Mengapa pengalaman di dalam dunia forex trading Anda maupun trader lain penting untuk dipelajari? Berikut beberapa manfaat yang bisa Anda dapatkan dengan belajar dari pengalaman.
1. Eksplorasi Metode Trading
Manfaat pertama sekaligus alasan perlunya belajar dari pengalaman trading forex yang sudah sering Anda lakukan, baik itu saat latihan dengan akun demo atau trading sesungguhnya, adalah memberi Anda kesempatan untuk mengeksplorasi metode trading. Ada banyak trader yang setelah menemukan satu metode trading yang membawa profit, justru jadi malas mengeksplorasi lagi.
Alhasil, metode trading yang digunakan pun hanya itu-itu saja. Padahal, satu metode trading tidak bisa secara terus-menerus digunakan pada kondisi pasar yang berbeda-beda. Apalagi kondisi pergerakan harga mata uang perdagangan international di pasar forex sangat aktif dan dinamis, berbeda sepersekian detik saja bisa terjadi perubahan yang drastis.
Jika berhenti belajar dari pengalaman trading forex sendiri, Anda akan terjebak dengan metode yang sama. Mungkin pertama akan mendatangkan profit, tetapi berikutnya tidak lagi efektif untuk digunakan saat trading. Tidak hanya pengalaman trading forex sendiri, pengalaman trading forex trader lain juga harus selalu Anda pantau, terutama para trader profesional.
Anda dapat mencari tahu terkait apa yang mereka lakukan dengan aktivitas trading mereka, bagaimana cara mereka merancang strategi trading plan, indikator forex terbaik seperti apa yang paling sering mereka gunakan, semua itu perlu Anda pelajari. Pengalaman-pengalaman trading forex yang berbeda inilah yang membuat Anda mendapat lebih banyak pandangan dalam menentukan metode trading paling ideal dalam strategi Anda sendiri.
Baca juga: Perdagangan Alternatif dan Multilateral pada Trading Forex
2. Terlatih Menghadapi Kendala
Trader yang belajar dari pengalaman trading forex akan belajar tidak hanya dari kesuksesan dirinya saat memperoleh keuntungan, tetapi juga belajar dari kesalahan-kesalahan yang membuat dirinya merugi. Karena kedisiplinan dalam mengevaluasi setiap proses trading yang dilakukan inilah yang akhirnya membawa seorang trader jadi lebih terlatih jika menghadapi kendala.
Jika Anda terus menemukan kegagalan saat berlatih, tentu saja hal tersebut sangatlah wajar. Yang paling penting, Anda harus mengevaluasi setiap kegagalan yang Anda temui. Dalam setiap catatan evaluasi Anda bisa mulai mengenali letak-letak kesalahan yang Anda lakukan saat trading forex.
Ketika metode diubah, maka strategi yang dicoba di latihan trading berikutnya juga harus berubah. Jika ternyata berhasil, catat faktor-faktor penting apa saja yang mempengaruhi profit. Namun jika tidak berhasil lagi, kembali catat faktor-faktor apa saja yang menyebabkan gagal profit. Lakukan hal ini terus-menerus sehingga mental trader Anda juga jadi lebih terlatih untuk menghadapi kendala dan secara otomatis akan mencari cara paling baik untuk mengatasinya.
3. Mengutamakan Metode Aman dan Praktis
Salah satu hal yang membedakan antara trader yang benar-benar belajar dari pengalaman trading forex dengan yang tidak adalah gaya trading mereka. Trader yang belajar dari pengalaman trading forex cenderung akan mengutamakan metode trading yang paling aman dan praktis dalam memperoleh profit.
Apalagi untuk trader yang sudah sering gagal dalam pengalaman trading forex yang ia lakukan, tentunya langah-langkah trading yang akan ia ambil akan jadi lebih berhati-hati. Sang trader jadi paham bahwa fokus utamanya adalah mendapat profit, bukan mendapat profit dengan serba cepat dan banyak.
Dengan begini, tidak ada alasan untuk mengambil keputusan-keputusan impulsif saat sedang trading. Seperti misalnya memutuskan menaikan jumlah modal padahal sudah mencapai titik loss (level batas kerugian), atau membuka posisi trading dengan rasio leverage yang terlalu besar hingga meningkatkan potensi rugi yang lebih besar.
4. Lebih Peka Saat Melakukan Analisis
Para trader yang belajar dari pengalaman trading forex, baik itu pengalamannya sendiri atau pengalaman trader lain akan menjadi lebih peka saat melakukan analisa pasar forex. Terutama saat menggunakan indikator analisa fundamental, seperti mengamati status pertumbuhan ekonomi atau mengamati kejadian-kejadian besar di sektor sosial dan budaya.
Trader juga akan lebih peka saat melakukan analisa dengan indikator teknikal. Tidak hanya peka dalam pembacaan indikator analisa forex saja, trader juga jadi lebih berhati-hati dalam menganalisa strategi trading plan mereka. Termasuk berfokus pada manajemen risiko yang tepat untuk menghindari mereka dari posisi trading yang tidak menguntungkan.
Ini biasanya dilakukan para trader dengan cara memakai leverage berasio lebih kecil, menarik profit segera agar tidak tercampur dengan modal. Serta menetapkan level support dan level resistance yang sesuai dengan kondisi pasar forex pada saat itu.
Baca juga: Kenal Lebih Dekat dengan Analisa Teknikal Modern
5. Manajemen Emosi yang Baik
Hal lainnya yang tidak kalah penting yang bisa Anda dapatkan saat belajar dari pengalaman trading forex adalah manajemen emosi yang baik. Manajemen emosi saat trading sangatlah penting untuk menghindari Anda mengambil keputusan yang tidak sesuai dengan strategi trading plan yang sudah dibuat.
Misalnya menghindari keputusan untuk terus membuka posisi, padahal target profit sudah tercapai hanya karena Anda merasa masih bisa mendapat lebih banyak profit. Hal di atas jelas dorongan emosional, bukan berdasarkan hasil analisis yang akurat.
Kemampuan mengelola emosi yang baik juga dapat membuat Anda terhindar dari keputusan untuk melakukan trading “balas dendam” sehabis merugi di trading sebelumnya. Trading dalam keadaan emosi justru akan membuat analisis yang Anda buat tidak akurat karena tercampur emosi dan ego sendiri.
Jika Anda sudah pernah gagal dan melihat bagaimana emosi yang tidak terkontrol dari pengalaman trading forex Anda atau orang lain, Anda akan jadi lebih berhati-hati, termasuk melatih diri untuk mengontrol emosi sendiri saat sedang trading. Anda bisa lebih fokus pada strategi trading forex yang sudah dianalisis dan dibuat sebelumnya.
6. Membangun Koneksi Lebih Luas
Belajar dari pengalaman trading forex, terutama saat belajar dari trader lain, akan memberikan manfaat yang tidak kalah penting. Anda akan mendapat lebih banyak koneksi yang juga aktif di dunia trading forex. Anda tidak hanya akan belajar, tetapi bisa juga berbagi pengalaman dan berdiskusi.
Akan ada banyak pandangan-pandangan baru yang lebih relevan dengan kondisi atau kendala trading yang Anda alami. Anda bisa mendengar langsung berbagai pengalaman trading forex yang barangkali belum pernah Anda baca di buku atau di artikel. Belajar dari sesama trader juga bisa Anda lakukan dengan cara mengikuti workshop atau webinar trading forex.
Di sana Anda akan bertemu dengan sesama trader, mulai dari yang pemula sampai yang sudah profesional. Selain itu Anda juga dapat bergabung di beberapa grup trading forex. Dalam forum tersebut biasanya akan terjadi diskusi hangat soal trading, saling berbagi tips dan berita forex yang bermanfaat bagi Anda.
Jadi, kalau mau dilihat gambaran besarnya, belajar dari pengalaman trading forex ini dapat menajamkan kemampuan trading Anda. Dengan berbagai manfaat dan keuntungan yang Anda dapatkan dari belajar trading itu sendiri. Saat sudah sukses bertrading dan mendapat profit besar pun, Anda harus selalu mengingatkan diri sendiri untuk terus belajar dari pengalaman agar kemampuan Anda bertrading tetap tajam.
Mau jadi trader andal dengan cuan maksimal? Mulai trading sekarang di sini!
