Di Pasar Uang ( Forex ) tentunya kita sangat mengenal mata uang ini dikenakan sejarah panjang yang menbentuknya tentunya dengan nilai tukarnya yang sampai saat ini masih tercatat sebagai salah satu mata uang terkuat. GBP (Great Britain Pound) atau Pound Sterling memang sering dianggap sebagai salah satu mata uang terkuat di dunia, namun pernyataan bahwa GBP adalah mata uang terkuat di dunia tidak sepenuhnya akurat. Kekuatan mata uang dapat berfluktuasi berdasarkan berbagai faktor ekonomi dan geopolitik yang kompleks dan dinamis. Beberapa alasan mengapa GBP sering dianggap kuat:
Daftar Isi
o Sejarah Panjang GBP
GBP adalah mata uang tertua yang masih digunakan, dengan sejarah yang dapat ditelusuri hingga abad ke-8. Usia dan kelangsungan hidup yang panjang ini memberikan stabilitas dan kepercayaan yang signifikan di pasar global.
o Ekonomi Inggris
Sebagai salah satu ekonomi terbesar dunia, Inggris memiliki pasar keuangan yang kuat dan stabil. London, sebagai pusat keuangan global, memainkan peran penting dalam menjaga nilai dan reputasi Pound Sterling.
o Status Cadangan GBP
GBP adalah salah satu mata uang cadangan global utama, yang berarti banyak bank sentral di seluruh dunia menyimpan GBP sebagai bagian dari cadangan devisa mereka. Hal ini mencerminkan kepercayaan internasional terhadap stabilitas dan nilai GBP.
o Suku Bunga Tinggi
Bank of England sering mempertahankan suku bunga yang relatif tinggi dibandingkan dengan beberapa negara maju lainnya. Suku bunga yang lebih tinggi cenderung menarik investor asing, meningkatkan permintaan akan GBP dan memperkuat nilainya.
0 Kebijakan Moneter yang hati-hati
Bank of England dikenal dengan pendekatan yang hati-hati dalam mengelola kebijakan moneter, yang membantu menjaga stabilitas nilai GBP dalam jangka panjang.
o Ekspor bernilai tinggi
Inggris terkenal dengan ekspor barang dan jasa bernilai tinggi, termasuk di sektor keuangan, yang mendukung permintaan akan GBP di pasar internasional.
Namun, penting untuk diingat bahwa kekuatan mata uang bersifat relatif dan dapat berubah seiring waktu. Beberapa faktor yang dapat mempengaruhi kekuatan GBP termasuk:
1. Fluktuasi ekonomi GBP
Perubahan dalam pertumbuhan ekonomi, inflasi, atau pengangguran di Inggris dapat mempengaruhi nilai GBP.
2. Peristiwa politik
Keputusan politik besar seperti Brexit telah menunjukkan dampak signifikan terhadap nilai GBP.
3. Perubahan kebijakan moneter terhadap GBP
Perubahan dalam kebijakan Bank of England dapat mempengaruhi suku bunga dan, pada gilirannya, nilai GBP.
4. Kondisi ekonomi global terhadap GBP
Krisis ekonomi global atau perubahan dalam hubungan perdagangan internasional dapat mempengaruhi kekuatan relatif GBP.
Ulasan Sejarah GBP
Eropa setelah merilis mata uang bersamanya pada tahun 1999 akhir yaitu Euro dimana sempat terjadi polemik dengan perjalananya dimana pada masa – masa awal Inggris tidak mau bergabung dengan kekuatan baru tersebut akan tetapi dalam kurun hampir sepuluh tahun lebih akhirnya Inggris bergabung terhadap Eropa dalam penyertaan mata uang bersama tersebut meskipun setelahnya Inggris harus cabut dari mata Uang Uni Eropa tersebut karena beban yang berlebih yang harus ditanggung Inggris untuk memberikan subsidi terus menerus terhadap ekonomi Eropa saat itu dan momen ini dikenal dengan peristiwa Brexit dimana market mengalami crash yang yang sangat luat biasa dimana hampir semua mata uang dunia jatuh dan tidak bisa ditransaksikan di Market.
Tentunya Inggris sebagai negara dengan nilai sejarah yang luar biasa mempunyai berbagai alasan kuat untuk melakukan hal tersebut, disamping adanya sejarah kelam di masa lalu dimana satu kawasan eropa di invasi oleh Jerman saat itu dibawah kepemimpinan Hitler dan membunuh kaum yahudi dan tentunya Inggris mengalami kerugian korban yang sangat banyak, dan sejarah kelam inilah yang akhirnya bisa “ menyalamatan kaum yahudi “ dengan migrasi ke tanah Palestina setelah Inggris mengeluarkan pernyatan yang lebih dikenal dengan Traktat London di tahun 1941.
Penutup
Jadi alangkah naifnya apabila kita tidak mengaitkan sejarah masa lalu dengan persaingan nlai tukar semua mata uang ini dalam perdagangan global yang tentunya Inggris dengan GBPnya sangatlah berperan penting.
Mata uang lain seperti Dolar AS, Euro, atau Franc Swiss juga dianggap kuat tergantung pada konteks dan periode waktu tertentu. Misalnya, Dolar AS sering dianggap sebagai mata uang cadangan global utama, sementara Franc Swiss dikenal karena stabilitasnya selama masa ketidakpastian ekonomi.
Penting untuk mempertimbangkan berbagai indikator ekonomi dan tidak hanya bergantung pada satu metrik ketika menilai kekuatan mata uang. Faktor-faktor seperti paritas daya beli, neraca perdagangan, tingkat inflasi, stabilitas politik, dan kebijakan fiskal semua berperan dalam menentukan kekuatan relatif suatu mata uang.
Dalam konteks global yang terus berubah, investor dan analis keuangan perlu terus memantau berbagai faktor ekonomi dan geopolitik untuk memahami posisi relatif GBP dan mata uang lainnya di pasar global. Fleksibilitas dan adaptabilitas dalam strategi keuangan dan investasi sangat penting mengingat sifat dinamis nilai mata uang internasional.
Anda bisa ikut kelas gratis TPFx dengan click disini. Dapatkan update seputar trading di tpfx.co.id . Buka akun demonya disini GRATISS. Semoga artikel ini memberikan wawasan yang berguna dan membantu dalam perjalanan trading Anda.
Selamat trading dan semoga sukses!