Ramadhan-01
Download TPFx Mobile Available On
Ramadhan-01
Ramadhan-01

Investasi Emas, Cara Cerdas Jaga Kekayaan di Tengah Ketidakpastian Ekonomi

by Baim Syafii

Investasi emas telah menjadi pilihan favorit bagi banyak orang, terutama di tengah kondisi ekonomi global yang semakin tidak menentu. Emas, yang terkenal sebagai instrumen lindung nilai, seringkali jadi pilihan sebagai cara untuk menjaga dan meningkatkan kekayaan dalam jangka panjang. 

Nah agar semakin yakin jika ingin terjun dalam investasi ini, kita akan membahas mengapa investasi pada emas bisa menjadi pilihan yang bijak. Selain itu kita juga bakal mengulas bagaimana cara melakukannya dengan aman, serta beberapa tips penting agar investasi Anda menguntungkan.

Apa Itu Investasi Emas?

Memiliki penghasilan tetap bukan berarti masa depan Anda sudah terjamin. Untuk memastikan masa depan yang lebih baik, ada langkah yang sebaiknya dilakukan sejak dini, yaitu berinvestasi. 

Selama masih memiliki penghasilan tetap, investasi menjadi hal yang penting untuk dilakukan. Terdapat berbagai pilihan investasi yang bisa dipertimbangkan, seperti saham, deposito, properti, hingga emas.

Menurut Wikipedia, emas atau yang juga dikenal sebagai kencana atau jatarupa, adalah unsur kimia dengan lambang Au (berasal dari bahasa Latin aurum yang berarti “emas”) dan memiliki nomor atom 79. Dalam bentuk murninya, emas memiliki warna kuning jingga yang mencolok serta bersifat padat, lembut, lentur, dan ulet, sehingga mudah dibentuk dan digunakan dalam berbagai aplikasi.

Emas bukan hanya populer sebagai perhiasan, tetapi juga dianggap sebagai instrumen investasi yang menguntungkan. Mengapa demikian? Karena nilai emas cenderung mengalami kenaikan dan jarang mengalami penurunan yang drastis.

Dengan semakin banyaknya orang yang beralih ke investasi emas, tak heran jika minat terhadap logam mulia ini semakin meningkat. Jika Anda tertarik untuk berinvestasi, tetapi belum mengetahui cara yang aman, jangan khawatir, sebab ada banyak informasi yang dapat membantu Anda memulainya.

Investasi emas merujuk pada proses membeli emas, baik dalam bentuk fisik (batangan, perhiasan, atau koin) maupun dalam bentuk instrumen keuangan yang terkait dengan harga emas. 

Emas terkenal sebagai salah satu aset yang memiliki nilai stabil, bahkan cenderung meningkat seiring waktu. Keberadaannya yang minim risiko dan dapat melindungi nilai aset dari inflasi dan ketidakpastian ekonomi menjadikannya pilihan investasi yang populer.

Emas juga digunakan sebagai pelindung terhadap inflasi dan fluktuasi mata uang. Misalnya, ketika inflasi tinggi atau ekonomi tidak stabil, harga emas biasanya cenderung naik. Investasi emas dapat dilakukan dengan berbagai cara, mulai dari membeli emas fisik, berinvestasi melalui reksa dana emas, atau menggunakan kontrak berjangka emas.

Keunggulan Investasi Emas

1. Perlindungan dari Ketidakpastian Ekonomi

Emas sering dianggap sebagai “safe haven” atau aset lindung nilai, terutama ketika pasar keuangan atau ekonomi global sedang tidak stabil. Harga emas cenderung naik ketika terjadi inflasi atau ketidakpastian ekonomi, menjadikannya pilihan yang aman untuk melindungi nilai investasi Anda.

2. Diversifikasi Portofolio

Investasi emas juga memberikan kesempatan untuk mendiversifikasi portofolio Anda. Menggabungkan emas dengan saham, obligasi, atau properti dapat membantu mengurangi risiko secara keseluruhan. Ketika pasar saham mengalami penurunan, harga emas biasanya justru meningkat, sehingga dapat menyeimbangkan kerugian di sektor lain.

3. Likuiditas yang Baik

Emas memiliki likuiditas yang sangat baik, artinya Anda dapat dengan mudah menjualnya kapan saja jika membutuhkan uang tunai. Emas tidak hanya bisa dijual di pasar fisik, tetapi juga diperdagangkan di berbagai platform online yang mempermudah proses transaksi.

4. Kemudahan Penyimpanan

Emas fisik bisa disimpan dengan mudah, baik di brankas rumah atau dalam fasilitas penyimpanan yang aman, seperti brankas bank. Keamanan dalam penyimpanan sangat penting untuk melindungi investasi Anda dari risiko pencurian atau kerusakan.

Cara Investasi Aman dan Menguntungkan

Langsung saja berikut ini cara investasi yang aman:

1. Tentukan Tujuan Investasi

Sebelum memulai investasi emas, penting untuk menentukan tujuan Anda. Apakah Anda berinvestasi untuk tujuan jangka panjang seperti dana pensiun, atau jangka pendek untuk keuntungan cepat? Menentukan tujuan investasi akan membantu Anda memilih jenis emas yang tepat, seperti batangan emas atau perhiasan.

Menurut Budi Rahardjo, seorang perencana keuangan, “Dalam investasi kita mempertimbangkan beberapa hal, seperti tujuan, profil risiko, dan pemahaman instrumennya.” Hal ini penting karena tujuan investasi yang jelas akan mempengaruhi strategi dan keputusan Anda dalam memilih instrumen investasi yang tepat.

2. Sesuaikan dengan Kondisi Keuangan

Investasi ini harus Anda sesuaikan dengan kondisi keuangan Anda. Jika Anda memiliki dana lebih, Anda bisa membeli emas dalam jumlah besar. Namun, jika keuangan Anda terbatas, investasi emas bisa dilakukan secara bertahap. Meski demikian, pembelian emas secara bertahap mungkin tidak selalu memungkinkan Anda mendapatkan harga terbaik.

Sebagai contoh, seorang investor yang baru saja mendapatkan uang pensiun besar mungkin akan memilih untuk melakukan diversifikasi portofolio, menempatkan sebagian dananya pada emas, dan sebagian lagi pada instrumen investasi lain seperti saham atau reksa dana.

3. Pilih Jenis Emas yang Tepat

Jenis emas yang Anda pilih untuk diinvestasikan sangat memengaruhi hasil investasi Anda. Emas batangan sering disarankan untuk investasi jangka panjang karena harga jualnya mengikuti harga pasar yang berlaku. Sementara itu, perhiasan emas sering kali lebih mahal karena biaya pembuatan dan desainnya, dan ketika dijual kembali, Anda bisa mengalami kerugian akibat biaya peleburan dan pembuatan ulang.

Andi Nugroho, perencana keuangan dari Mitra Rencana Edukasi (MRE), menyarankan untuk berinvestasi pada emas batangan, “Harga emas batangan akan lebih stabil mengikuti harga pasar, sedangkan perhiasan biasanya lebih mahal dan nilai jualnya tidak sebesar emas batangan.”

4. Memantau Harga Emas Secara Berkala

Meskipun harga emas cenderung stabil dalam jangka panjang, harganya dapat berfluktuasi dalam jangka pendek. Oleh karena itu, penting untuk memantau harga emas secara berkala agar Anda bisa membeli pada harga yang tepat. Banyak aplikasi dan situs web yang menyediakan informasi harga emas harian yang dapat Anda gunakan untuk memantau pergerakan harga emas.

5. Pertimbangkan Jangka Waktu Investasi

Investasi terhadap emas biasanya akan memberikan keuntungan optimal dalam jangka panjang, yaitu 5 hingga 7 tahun. Oleh karena itu, pastikan Anda tidak menggunakan dana darurat untuk investasi emas, karena uang tersebut mungkin akan terkunci dalam waktu yang cukup lama.

Menghitung Potensi Keuntungan 

Keuntungan dari investasi emas dapat dihitung dengan cara sederhana, yaitu dengan membandingkan harga beli dan harga jual emas. Misalnya, jika Anda membeli emas pada harga Rp10 juta dan menjualnya pada harga Rp12 juta, maka keuntungan yang Anda peroleh adalah Rp2 juta. Namun, jangan lupa untuk memperhitungkan biaya transaksi, seperti biaya penyimpanan atau komisi broker, yang dapat mengurangi potensi keuntungan Anda.

Kesalahan yang Sering Terjadi

Investasi emas merupakan salah satu cara yang banyak dipilih untuk menjaga nilai aset dan memperoleh keuntungan di masa depan. Namun, meskipun emas memiliki reputasi sebagai investasi yang relatif aman, masih banyak kesalahan yang sering dilakukan oleh para investor, terutama mereka yang baru memulai. Berikut adalah beberapa kesalahan umum yang perlu dihindari agar investasi emas Anda lebih menguntungkan.

1. Tidak Melakukan Penelitian

Salah satu kesalahan terbesar yang sering dilakukan investor pemula adalah kurangnya riset mengenai pasar emas. Tanpa pemahaman yang cukup, Anda berisiko membeli emas ketika harga sedang tinggi dan menjualnya saat harga turun. Oleh karena itu, penting untuk memahami tren harga emas, faktor-faktor yang mempengaruhinya, serta memilih platform atau tempat pembelian yang terpercaya.

2. Tidak Memperhitungkan Biaya Tambahan

Banyak orang mengira bahwa investasi emas hanya sebatas membeli dan menyimpannya hingga harga naik. Padahal, ada berbagai biaya tambahan yang perlu diperhitungkan, seperti biaya penyimpanan jika Anda memilih menyimpan emas di brankas atau lembaga penyimpanan, biaya transaksi saat membeli atau menjual emas, serta biaya asuransi untuk melindungi aset Anda. Mengabaikan faktor ini dapat mengurangi keuntungan yang diharapkan.

3. Membeli Emas Fisik Secara Berlebihan

Emas fisik memang menjadi pilihan banyak investor, tetapi membeli terlalu banyak tanpa mempertimbangkan diversifikasi portofolio bisa menjadi kesalahan. Menyimpan emas dalam jumlah besar memiliki risiko, seperti pencurian atau kehilangan, serta membutuhkan tempat penyimpanan yang aman. Alternatif lain seperti emas digital atau reksa dana emas bisa menjadi opsi yang lebih praktis.

4. Tidak Memperhitungkan Kondisi Keuangan Pribadi

Sebelum berinvestasi, pastikan kondisi keuangan Anda stabil. Hindari membeli emas jika Anda masih memiliki utang atau keperluan mendesak lainnya. Investasi emas sebaiknya dilakukan untuk jangka panjang, sehingga menjual emas karena tekanan keuangan bisa membuat Anda kehilangan potensi keuntungan yang lebih besar di masa depan.

Dengan menghindari kesalahan-kesalahan di atas, Anda bisa lebih bijak dalam berinvestasi dan memperoleh hasil yang maksimal.

Kesimpulan

Investasi ini tetap menjadi pilihan yang menarik dan menguntungkan, baik untuk tujuan jangka panjang maupun jangka pendek. Dengan mengikuti tips-tips di atas, Anda dapat memaksimalkan potensi keuntungan dari investasi emas dan mengurangi risiko kerugian. Selalu lakukan riset, pilih instrumen yang tepat, dan sesuaikan dengan tujuan serta kondisi keuangan Anda. Investasi ini bukan hanya soal membeli logam mulia, tetapi juga tentang perencanaan dan strategi yang matang untuk mencapai tujuan keuangan Anda.

Ebook tpfx

You may also like

Alamat

PT. Trijaya Pratama Futures

Sahid Soedirman Center, Lt. 20A/E,
Jl. Jenderal Sudirman No 86, Kel.
Karet Tengsin, Kec. Tanah Abang,
Kota Adm. Jakarta Pusat, Prov. DKI
Jakarta, Kode Pos 10220

Hubungi Kami

Email: support@tpfx.co.id
Call Center: (+62) 21 252 75 77
Senin – Jum’at (09.00 – 17.00)
WASPADA PENIPUAN MENGATASNAMAKAN PT TRIJAYA PRATAMA FUTURES ATAU TPFX MELALUI WEBSITE XTB668.COM ATAU SEJENISNYA
Segala informasi resmi dimuat pada website resmi TPFx www.tpfx.co.id dan call center resmi di nomor (+62) 21 252 75 77

Trading derivatif yang mengandung sistem margin membawa keuntungan tinggi terhadap dana, tetapi juga dapat memberikan kerugian atas seluruh margin yang diperdagangkan. Pastikan anda benar-benar memahami resiko Trading derivatif dan mintalah nasihat consultant jika diperlukan. PT Trijaya Pratama Futures tidak bertanggung jawab atas segala bentuk kerugian.

Semua produk keuangan yang diperdagangkan menggunakan sistem margin melibatkan risiko tinggi untuk dana Anda. Produk keuangan ini tidak cocok untuk semua investor dan Anda mungkin kehilangan lebih dari deposit awal Anda. Pastikan Anda sepenuhnya memahami risikonya dan mencari nasihat independen jika perlu.

Copyright © 2024 PT Trijaya Pratama Futures. All rights reserved. –Kebijakan Privasi

Alamat

PT. Trijaya Pratama Futures
Sahid Soedirman Center, Lt. 20A/E,
Jl. Jenderal Sudirman No 86, Kel.
Karet Tengsin, Kec. Tanah Abang,
Kota Adm. Jakarta Pusat, Prov. DKI
Jakarta, Kode Pos 10220

Hubungi Kami

Email: support@tpfx.co.id
Call Center: (+62)21 252 75 77
Senin – Jum’at (09.00 – 17.00)

WASPADA PENIPUAN MENGATASNAMAKAN PT TRIJAYA PRATAMA FUTURES
ATAU TPFX MELALUI WEBSITE XTB668.COM ATAU SEJENISNYA
Segala informasi resmi dimuat pada website resmi TPFx www.tpfx.co.id dan
call center resmi di nomor (+62)21 252 75 77

Trading derivatif yang mengandung sistem margin membawa keuntungan tinggi terhadap dana, tetapi juga dapat memberikan kerugian atas seluruh margin yang diperdagangkan. Pastikan anda benar-benar memahami resiko Trading derivatif dan mintalah nasihat consultant jika diperlukan. PT Trijaya Pratama Futures tidak bertanggung jawab atas segala bentuk kerugian.

Semua produk keuangan yang diperdagangkan menggunakan sistem margin melibatkan risiko tinggi untuk dana Anda. Produk keuangan ini tidak cocok untuk semua investor dan Anda mungkin kehilangan lebih dari deposit awal Anda. Pastikan Anda sepenuhnya memahami risikonya dan mencari nasihat independen jika perlu.

Copyright © 2024 PT Trijaya Pratama Futures. All rights reserved. – Kebijakan Privacy