
USDJPY Opportunity: Bullish Range 157,300 – 158,300 Mata uang Yen kembali mengalami pelemahan. Yen Jepang terapresiasi melewati level 157,365 per Dollar. Pelemahan Yen ini terjadi setelah aksi jual besar-besaran pada aset-aset berisiko. Namun, Yen sempat menguat setelah terjadinya kenaikan imbal hasil dalam negeri, dengan imbal hasil obligasi 10-tahun Jepang mencapai 1,1% minggu ini untuk pertama kalinya sejak Juli 2011. Tingkat inflasi inti Tokyo meningkat menjadi 1,9% di Mei dari 1,6% di April. Namun, masih di bawah target BOJ sebesar 2%. Secara eksternal, Yen mendapat dukungan pada akhir minggu ini karena revisi ke bawah pada data PDB AS kuartal pertama menghidupkan kembali harapan untuk penurunan suku bunga AS, meskipun data ekonomi yang kuat baru-baru ini dan pernyataan hawkish dari pejabat Federal Reserve mengaburkan prospek tersebut. Pivot : 157,052 R1 : 157,546 S1 : 156,739 R2 : 157,859 S2 : 156,245 R3 : 158,353 S3 : 155,932
GBPUSD Opportunity: Bullish menuju 1.2802 – 1.2838 GBP ditutup menguat pada akhir perdagangan Jumat kemarin yang didukung rilisnya data ekonomi Inggris yang membaik. Penguatan Pounds juga ditopang adanya rilis data Index Personal Consumptoon Expenditur (PCE) US yang turun di bawah angka perkiraan. Hari ini GBP berpotensi untuk menguat mengejar level Resistance selanjutnya, sambil menunggu data Manufaktur PMI yang akan rilis sore nanti. Open : 1.2735 Pivot : 1.2736 R1 : 1.2772 S1 : 1.2706 R2 : 1.2802 S2 : 1.2669 R3 : 1.2838 S3 : 1.2640
EURUSD Opportunity: Bullish menuju 1.0917 – 1.0953 EUR menguat signifikan setelah rilis data CPI Jumat kemarin yang meningkat di atas perkiraan. Ditambah lagi, melamahnya nilai Index dollar US yang disebabkan turunnya pengeluaran konsumsi perorang di sana. EUR hari ini masih berpotensi menguat sambil menuggu data Manufaktur PMI yang akan rilis Sore ini. Open : 1.0846 Pivot : 1.0846 R1 : 1.0882 S1 : 1.0810 R2 : 1.0917 S2 : 1.0774 R3 : 1.0953 S3 : 1.0739
USDCHF Opportunity: Bearish menuju 0.8964 – 0.8927 CHF kembali menguat selama 3 hari berturut-turut. Hal ini disebabkan data ekonomi Swiss yang cukup kuat pada minggu kemarin. Ditambah lagi, terus melemahnya nilai Index dollar yang dapat memberikan peluang buat mata-uang swiss Franc terus mengejar level Support nya. Hari ini CHF masih berpeluang untuk menguat sambil menunggu data Manufaktur PMI yang diperkirakan akan ada kenaikan pada siang nanti. Open : 0.9018 Pivot : 0.9030 R1 : 0.9060 S1 : 0.8994 R2 : 0.9097 S2 : 0.8964 R3 : 0.9126 S3 : 0.8927
DXY Opportunity: Bearish Range 104,500 – 104,000 Dollar AS kembali mengalami tekanan, Indeks dolar AS memperpanjang penurunan dan telah menyentuh level 104,20 pada Jumat akhir pekan kemarin. Penyebabnya datang dari serangkaian data menunjukkan latar belakang ekonomi yang dapat mendukung kebijakan moneter yang tidak terlalu ketat oleh Federal Reserve. Harga inti PCE (Core PCE Price Index), yang merupakan ukuran inflasi dasar The Fed, naik sebesar 0,2%, laju paling lambat sepanjang tahun ini sehingga meningkatkan harapan bahwa inflasi mungkin akan mencapai targetnya. Selain itu, pengeluaran dan pendapatan pribadi tumbuh lebih lambat. Pasar terus menunjukkan ketidakpastian mengenai apakah The Fed akan menaikkan suku bunganya untuk pertama kalinya pada pertemuan September dan secara longgar lebih memilih 1 kali penurunan suku bunga pada tahun ini. Dollar merosot paling dalam terhadap Aussie dan Kiwi. Pivot : 104,628 R1 : 104,895 S1 : 104,357 R2 : 105,166 S2 : 104,090 R3 : 105,433 S3 : 103,819

HANGSENG Opportunity: Sell: 18,360 | SL: 18,460 | TP: 18,150 Pasar saham Asia-Pasifik naik pada hari Senin menjelang survei swasta mengenai sektor manufaktur Tiongkok. Survei manufaktur Caixin akan mengikuti data resmi pada hari Jumat yang menunjukkan sektor manufaktur Tiongkok secara tak terduga mengalami kontraksi pada bulan Mei. Hang Seng dibuka dengan kenaikan di level 18242 yang dipengaruhi oleh harapan penurunan suku bunga AS paska hasil yang lebih rendah dari ekspektasi di data PCE Jumat lalu. Pivot : 18,157 R1 : 18,365 S1 : 17,852 R2 : 18,670 S2 : 17,644 R3 : 19,183 S3 : 17,131
NASDAQ Opportunity: Buy: 18500.00 | SL: 18400.00 | TP: 18700.00 Indeks Wall Street melonjak pada hari Jumat setelah data indeks harga PCE yang merupakan ukuran inflasi pilihan The Fed. Data PCE menunjukkan sedikit penurunan inflasi, meskipun masih jauh di atas target inflasi tahunan The Fed sebesar 2%. Namun, angka tersebut, ditambah dengan indikator-indikator lain yang menunjukkan melemahnya perekonomian AS, memicu beberapa spekulasi bahwa bank sentral akan mulai memangkas suku bunga pada bulan September. Fokus saat ini beralih ke data NFP bulan Mei yang akan dirilis akhir pekan ini. Hal ini akan menawarkan lebih banyak petunjuk mengenai pasar tenaga kerja dan akan menjadi pertimbangan penting lainnya bagi The Fed dalam memangkas suku bunga. Bank sentral akan mengadakan pertemuan minggu depan dan diperkirakan akan mempertahankan suku bunga tetap stabil. Namun, setiap komentar mengenai keputusan suku bunga di masa depan akan diawasi dengan ketat. Pivot : 18,494.92 R1 : 18,749.33 S1 : 18,323.58 R2 : 18,920.67 S2 : 18,069.17 R3 : 19,346.42 S3 : 17,643.42

Oil Opportunity: Rebound Menuju Area 78.12 Futures minyak mentah WTI naik menuju $77,5 per barel pada hari Senin, mematahkan penurunan tiga hari setelah OPEC+ setuju untuk memperpanjang pemotongan produksi kolektif mereka hingga 2025. Kesepakatan tersebut mencakup pemotongan sukarela sebesar 3,66 juta barel per hari (bpd) yang sebelumnya akan berakhir pada akhir 2024, sementara kelompok tersebut juga memperpanjang putaran pemotongan lainnya sebesar 2,2 juta bpd hingga akhir kuartal ketiga tahun ini. Selain itu, delapan negara anggota OPEC+ mengindikasikan rencana untuk secara bertahap menghapus pemotongan tambahan 2,2 juta bpd selama setahun mulai Oktober 2024 hingga September 2025. Bulan lalu, harga minyak turun sekitar 6% karena ketidakpastian di sisi permintaan membebani pasar. Harga minyak baru-baru ini tertekan oleh kekhawatiran bahwa Federal Reserve AS akan memperpanjang suku bunga tinggi, yang berpotensi memperlambat pertumbuhan ekonomi dan mengurangi permintaan minyak. Pivot 77.60 R1 78.12 R2 78.61 R3 79.10 S1 77.10 S2 76.40 S3. 75.50
DAILY ECONOMIC DATA (HAKIM)

WEBINAR HARI INI (Senin, 3 Juni 2024)

![]() |
Senin, 6 Juni 2024 |
![]() |
13.00 WIB |
![]() |
Online Event : Zoom & YouTube TPFX Indonesia |