Dalam dunia trading forex yang kompetitif dan penuh tantangan, keputusan yang rasional dan objektif adalah kunci kesuksesan. Namun, seringkali, trader terjebak dalam perangkap emosi, salah satunya adalah fenomena psikologis yang dikenal sebagai “Endowment Effect.” Endowment Effect adalah kondisi di mana trader cenderung melebihkan nilai aset yang mereka miliki, sehingga mempengaruhi cara mereka membuat keputusan trading. Dalam artikel ini, kita akan menggali lebih dalam tentang apa itu Endowment Effect dalam konteks trading forex, bagaimana hal itu dapat mempengaruhi keputusan trading, dan langkah-langkah untuk menghindarinya agar Anda dapat mengambil keputusan trading yang lebih objektif dan bijak.
Definisi Endowment Effect
Endowment effect adalah salah satu bentuk bias kognitif dalam psikologi perilaku yang dapat mempengaruhi keputusan trading. Endowment effect adalah konsep dalam ekonomi perilaku yang menggambarkan kecenderungan individu untuk memberi nilai lebih pada barang atau aset yang mereka miliki daripada pada barang atau aset yang sebanding yang belum mereka miliki. Dalam kata lain, orang cenderung lebih merasa nyaman dan menilai lebih tinggi barang atau aset yang sudah menjadi milik mereka, bahkan jika itu hanya merupakan hasil acak atau hadiah, daripada barang atau aset serupa yang belum mereka miliki.
Fenomena ini pertama kali diidentifikasi oleh psikolog ekonomi Richard Thaler pada tahun 1980. Endowment effect menunjukkan bahwa nilai yang diberikan seseorang pada sesuatu dapat sangat dipengaruhi oleh kepemilikan pribadi, sehingga mereka mungkin enggan untuk melepaskan atau menjual barang atau aset mereka dengan harga yang sama atau lebih rendah dari harga yang mereka bayarkan atau nilai yang mereka berikan saat membelinya.
Beberapa contoh endowment effect dalam kehidupan sehari-hari melibatkan:
- Barang Pribadi: Orang sering cenderung menilai barang-barang pribadi mereka, seperti mobil, ponsel, atau perhiasan, lebih tinggi daripada nilai pasar objektifnya.
- Saham dan Investasi: Investor seringkali terlalu terikat pada saham atau investasi tertentu karena mereka sudah memiliki saham tersebut, bahkan jika itu tidak lagi merupakan pilihan investasi yang paling bijak.
- Properti dan Rumah: Pemilik rumah mungkin menilai rumah mereka lebih tinggi daripada penawaran pasar aktual, yang dapat menyebabkan kesulitan dalam menetapkan harga yang masuk akal saat menjual properti.
Baca juga: Position Trading: Gaya Trading Ala Profesional Trader
Mengenal Endowment Effect dalam Trading Forex
Dalam konteks trading forex, endowment effect dapat mempengaruhi cara seorang trader mengevaluasi posisi tradingnya. Trader yang terpengaruh oleh endowment effect dapat membuat keputusan trading yang kurang rasional. Mereka mungkin terlalu terikat pada posisi trading tertentu dan tidak mampu melakukan evaluasi objektif terhadap risiko dan potensi imbal hasilnya.
Endowment effect dapat menghambat manajemen risiko yang efektif. Trader mungkin tidak mau memasang stop loss atau take profit yang diperlukan karena merasa terlalu yakin dengan posisi mereka. Bagi para trader, pasar forex merupakan bos yang memegang keputusan akhir. Anda harus bersikap fleksibel sebagai seorang trader, karena tidak ada jaminan price action akan bergerak sesuai keinginan Anda. Inilah sebabnya, Anda wajib memiliki sikap fleksibel dalam bias trading.
Contoh endowment effect dalam trading yang paling sederhana adalah ketika Anda open buy EUR/USD dan beberapa waktu kemudian harganya anjlok. Karena terkena efek endowment, Anda tidak segera cut loss. Anda masih memberikan penilaian lebih atas analisa yang mendasari posisi buy sebelumnya, sehingga kerugian terus dipertahankan meskipun harga EUR/USD semakin jatuh lagi.
Tips Menghindari Endowment Effect
Menghindari endowment effect dalam trading adalah langkah penting untuk membuat keputusan trading yang lebih rasional dan berdasarkan faktor-faktor objektif daripada emosi subjektif. Berikut adalah beberapa tips untuk menghindari endowment effect dalam trading:
1. Buat Rencana Trading yang Jelas:
-
-
- Tentukan tujuan trading Anda dengan jelas, termasuk target profit dan risiko yang siap Anda ambil.
- Rencanakan posisi trading Anda sebelumnya dengan entri, stop loss, dan take profit yang telah ditentukan.
-
2. Disiplin Dalam Mengikuti Rencana:
-
-
- Patuhi rencana trading Anda tanpa tergoda untuk mengubahnya secara impulsif saat pasar bergerak.
- Atur stop loss dan take profit dan patuhi mereka, bahkan jika Anda merasa bahwa pasar akan berbalik.
-
3. Evaluasi Rutin:
-
-
- Selalu evaluasi posisi trading Anda secara objektif. Pertanyakan apakah alasan awal Anda untuk memasuki perdagangan masih valid.
- Jika kondisi fundamental atau teknis berubah, bersedia untuk mengubah rencana Anda jika perlu.
-
4. Gunakan Alat Bantu Analisis:
-
-
- Gunakan analisis teknis dan fundamental untuk membuat keputusan trading yang didasarkan pada fakta dan data, bukan hanya pada perasaan Anda.
- Pertimbangkan menggunakan indikator teknis, grafik, dan berita pasar untuk mengkonfirmasi keputusan Anda.
-
5. Manajemen Risiko yang Disiplin:
-
-
- Tetapkan batasan risiko yang sesuai dengan toleransi Anda sebelumnya. Jangan biarkan emosi mempengaruhi keputusan Anda saat bertrading.
- Gunakan stop loss dan take profit dengan bijak dan sesuai dengan rencana trading Anda.
-
6. Hindari Overtrading:
-
-
- Batasi jumlah posisi yang Anda buka dalam satu waktu dan jangan bertrading berlebihan (overtrading) hanya karena Anda merasa “memiliki” posisi tertentu.
- Hindari mengejar keuntungan dengan terlalu sering masuk dan keluar dari pasar.
-
7. Berkonsultasi Dengan Orang Lain:
-
-
- Diskusikan rencana trading Anda dengan trader lain atau konsultasikan dengan seorang mentor atau penasihat keuangan yang berpengalaman.
- Pandangan dari luar dapat membantu Anda mendapatkan perspektif yang lebih objektif.
-
8. Disiplin Emosional:
-
-
- Latih diri Anda untuk mengendalikan emosi Anda saat bertrading. Kesadaran diri dan latihan dapat membantu Anda mengatasi impuls dan keputusan yang didasarkan pada perasaan.
-
9. Catat Hasil Trading Anda:
-
-
- Buat jurnal trading di mana Anda mencatat semua transaksi, alasan, dan emosi yang Anda rasakan saat bertrading.
- Ini dapat membantu Anda melacak pola perilaku Anda dan belajar dari pengalaman masa lalu.
-
Cara Mengatasi Endowment Effect
Mengatasi Endowment Effect dalam trading forex adalah tantangan yang penting dan memerlukan kesadaran diri serta disiplin. Salah satu pendekatan yang efektif adalah dengan mengadopsi pemikiran yang lebih objektif dan berbasis data daripada emosional. Pertama, penting untuk membangun rencana trading yang jelas sebelumnya. Ini termasuk menetapkan tujuan, menentukan titik masuk, stop loss, dan take profit dengan cermat. Saat trading, patuhi rencana trading tanpa tergoda untuk mengubahnya secara impulsif.
Selanjutnya, evaluasi posisi trading secara rutin dan objektif. Tanyakan kepada diri sendiri apakah alasan awal Anda untuk masuk ke dalam perdagangan masih relevan dan valid. Jika kondisi pasar berubah atau tidak sesuai dengan rencana, bersedia untuk mengubah rencana trading Anda.
Selain itu, manajemen risiko yang disiplin sangat penting. Tetapkan batasan risiko sebelumnya yang sesuai dengan toleransi Anda, dan gunakan stop loss dan take profit dengan bijak. Jangan biarkan emosi mempengaruhi keputusan Anda dalam hal risiko. Dalam beberapa kasus, berkonsultasi dengan trader lain atau seorang mentor berpengalaman dapat memberikan pandangan objektif dan berharga tentang trading Anda.
Baca juga: Wajib Tahu! 6 Cara Ampuh Hindari Takut Saat Trading!
Terakhir, penting untuk mencatat hasil trading Anda. Membuat jurnal trading di mana Anda mencatat semua transaksi, alasan, dan emosi yang Anda rasakan dapat membantu Anda melacak pola perilaku Anda dan memahami tren psikologis yang mungkin mempengaruhi keputusan trading Anda. Dengan pemahaman diri yang lebih baik dan kesadaran akan kecenderungan Endowment Effect, Anda dapat belajar untuk mengatasi perasaan tersebut dan mengambil keputusan trading yang lebih objektif dan berbasis data.
Menghindari endowment effect dalam trading memerlukan disiplin dan kesadaran diri yang kuat. Ini adalah salah satu langkah penting untuk menjadi trader yang lebih sukses dan mengambil keputusan Ingin belajar trading Komoditi ataupun forex? Yuk, buka Jurnal TPFX sekarang dan temukan ilmu trading yang terpercaya! Jangan lupa daftar menjadi trader di sini! TPFx merupakan perusahaan broker forex terpercaya dan diawasi serta diregulasi oleh BAPPEBTI.putusan yang lebih rasional berdasarkan fakta dan data pasar, bukan hanya emosi subjektif.