Mengelola keuangan bisnis secara akurat bukan lagi pilihan, melainkan sudah jadi kebutuhan. Sayangnya, masih banyak pelaku usaha yang mencatat transaksi secara manual, menggunakan Excel atau buku catatan, yang rawan kesalahan dan menyita waktu.
Padahal, sekarang sudah banyak software akuntansi gratis yang bisa membantu kamu mencatat pemasukan, pengeluaran, membuat laporan keuangan otomatis, hingga mengelola invoice dan pembayaran dalam satu sistem.
Berikut adalah 7 software akuntansi gratis terbaik yang bisa kamu gunakan untuk mengelola bisnis lebih rapi dan efisien. Yuk, simak!
1. Paper.id

Rekomendasi Software Akuntansi (Sumber: Paper.id)
Paper.id bukan hanya software invoice, tapi juga sistem akuntansi terintegrasi yang dirancang khusus untuk pelaku usaha Indonesia. Kamu bisa mencatat transaksi, memonitor cash flow, menyusun laporan laba rugi, neraca, hingga laporan arus kas. Semuanya terintegrasi dan otomatis.
Selain itu, Paper.id mempermudah proses pencatatan utang-piutang, rekonsiliasi bank, dan pelaporan pajak (termasuk e-Faktur). Fitur pembayaran digital yang terhubung langsung dengan invoice membuat proses penagihan jadi lebih cepat dan efisien.
Antarmukanya user-friendly, cocok untuk UMKM, freelancer, hingga bisnis yang sedang berkembang. Dan yang paling menarik: versi gratisnya sudah sangat cukup untuk kebutuhan akuntansi dasar!
Yuk, pelajari selengkapnya dan gunakan software akuntansi gratis dari Paper.id!
Baca Juga: Broker forex lokal dengan standar global
2. Akaunting
Akaunting adalah software akuntansi open-source berbasis web yang bisa digunakan secara gratis. Dengan tampilan modern dan fitur lengkap seperti manajemen transaksi, pengelolaan pelanggan, hingga pelaporan, Akaunting cocok digunakan oleh pemilik usaha kecil hingga menengah.
Kelebihannya, kamu bisa meng-host aplikasi ini sendiri atau menggunakan versi cloud mereka.
Kekurangannya, setup awal mungkin butuh sedikit pengetahuan teknis, terutama jika kamu ingin install di server sendiri.
3. Wave Accounting
Wave merupakan salah satu software akuntansi gratis paling terkenal di dunia. Fitur-fiturnya mencakup pencatatan pemasukan dan pengeluaran, pelaporan keuangan, pengelolaan invoice, hingga rekonsiliasi bank.
Wave cocok untuk freelancer dan bisnis kecil, khususnya yang melayani klien internasional. Sayangnya, Wave belum mendukung mata uang rupiah dan tidak terintegrasi dengan sistem perpajakan Indonesia.
4. ZipBooks
ZipBooks menawarkan software akuntansi berbasis cloud dengan fitur-fitur dasar yang cukup kuat di versi gratis. Kamu bisa mencatat transaksi, membuat invoice, melacak klien, dan melihat laporan keuangan sederhana.
Antarmukanya bersih dan mudah dipahami, cocok untuk pemula. Namun, fitur lanjutan seperti manajemen proyek dan analisis keuangan mendalam hanya tersedia di versi berbayar.
5. Bee Accounting Free Edition
Bee Accounting adalah software akuntansi lokal buatan Indonesia yang telah lama digunakan oleh berbagai kalangan UMKM dan toko retail.
Versi Free Edition-nya bisa digunakan secara offline melalui komputer desktop dan sudah mencakup fitur dasar akuntansi seperti pencatatan transaksi, laporan keuangan, pengelolaan stok, hingga laporan laba rugi.
Kelebihan utama Bee Accounting adalah tampilannya yang familiar untuk akuntan lokal dan dukungan laporan perpajakan yang sesuai standar Indonesia. Namun, karena berbasis desktop, penggunaannya tidak sefleksibel software berbasis cloud dan kurang cocok untuk kolaborasi tim jarak jauh.
Meski begitu, untuk usaha kecil yang ingin mulai rapi dalam pembukuan tanpa biaya, Bee Accounting layak dipertimbangkan.
6. GnuCash
Jika kamu lebih nyaman menggunakan aplikasi desktop, GnuCash bisa jadi pilihan. Aplikasi ini bersifat open-source dan mendukung pencatatan keuangan berbasis double-entry. Fitur-fiturnya mencakup manajemen akun, laporan keuangan, dan pengelolaan aset.
Karena bersifat lokal (bukan cloud-based), semua data disimpan di perangkatmu. Ini bisa jadi nilai plus untuk yang mengutamakan privasi, tapi kurang cocok untuk kolaborasi tim atau akses linrangkat.
7. Manager.io
Manager adalah software akuntansi offline dan online yang tersedia gratis dengan fitur lengkap. Kamu bisa mengatur transaksi, mencatat pajak, membuat invoice, dan melihat laporan keuangan dalam satu dashboard yang simpel.
Kamu bisa mengunduh versi desktop-nya gratis selamanya, atau menggunakan versi cloud berbayar untuk kolaborasi tim. Fiturnya cukup fleksibel dan mendukung multi-currency.
Baca juga: Belajar trading forex dari dasarnya!
Nah, itu dia rekomendasi software akuntansi terbaik yang bisa jadi pertimbangan bisnismu.
Menggunakan software akuntansi adalah langkah penting agar kamu bisa membuat keputusan bisnis berdasarkan data yang akurat. Daripada repot menghitung manual, lebih baik pilih tools yang bisa otomatisasi pencatatan dan laporan keuanganmu.
Jika kamu mencari software yang gratis, mudah digunakan, dan mendukung sistem penjualan, invoice, serta pembayaran digital, maka Paper.id adalah salah satu pilihan terbaik yang layak dicoba.
*Artikel ini hasil kerja sama Paper.id dan TPFX