Uang Tunai Adalah: Pengertian dan Fungsinya

By

Trivia
uang tunai

Berbicara tentang uang seakan tak ada abisnya. Bagaimana tidak? Untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari, menyelesaikan sebuah persoalan, dan lainnya tentu membutuhkan alat tukar yang satu ini. Tak heran, jika sebagian besar dari kita rela bekerja keras untuk bisa mendapatkan uang guna meningkatkan daya beli akan sesuatu. Namun, tahukah Anda bahwa uang tunai memiliki esensi yang tak hanya sekadar alat tukar saja? 

Mau tahu lebih lanjut seputar jenis uang ini dan apa saja fungsinya? Mari cari tahu lebih lanjut di bawah ini!

 

Apa Itu Uang Tunai? 

Uang tunai adalah uang kertas atau uang logam dalam mata uang rupiah atau mata uang asing yang digunakan untuk alat pembayaran yang sah. Jenis uang ini lebih mengacu kepada alat pembayaran dalam bentuk fisik yang dapat digunakan sebagai alat pembayaran langsung antara dua belah pihak. Uang ini sering digunakan guna memenuhi kebutuhan sehari-hari seperti membayar barang atau jasa secara langsung. 

Keberadaan jenis uang ini terhitung sangat berharga bagi masyarakat sekitar lantaran dapat diterima oleh semua kalangan tanpa melibatkan proses digital. Selain itu, Jenis uang ini memiliki kelebihan, yakni dapat diterima oleh semua kalangan, memberikan kemudahan transaksi, dan dampaknya dapat dirasakan langsung oleh dua belah pihak (tangible). 

Namun sayangnya, jenis uang ini juga memiliki kekurangan yaitu risiko kehilangan, kerusakan, dan lain-lain. Oleh karena itu, penggunaannya harus diperhatikan betul dan hati-hati agar nilai uang masih bisa dimanfaatkan dengan baik. 

Baca juga: Arti Mimpi Dapat Uang, Benarkah Pertanda Baik?

Fungsi Uang Tunai dalam Kehidupan Sehari-Hari 

Walau berbentuk fisik dan mungkin membutuhkan wadah untuk menyimpannya, jenis uang ini memiliki beberapa fungsi. Fungsi-fungsi di antaranya: 

1. Alat Pembayaran saat Transaksi Langsung Dilakukan 

Lantaran keberadaannya dapat diterima oleh semua kalangan, baik itu pedagang maupun sekelas tempat perbelanjaan mewah, jenis uang ini masih seringkali digunakan sebagai alat transaksi secara langsung. Barang atau jasa yang biasanya masih menggunakan jenis uang ini adalah pedagang kecil, jasa potong rambut, dan lain-lain. 

2. Daya Tawar 

Jumlah jenis uang ini yang dimiliki seringkali digunakan oleh pembeli untuk melakukan tawar-menawar kepada pedagang. Dengan begitu, pembeli bisa mendapatkan barang atau jasa dengan harga yang sesuai. 

3. Kepercayaan dan Kebebasan Finansial 

Jenis uang ini tak hanya digunakan sebagai alat transaksi saja. Jenis uang ini bisa merepresentasikan bentuk kepercayaan kepada seseorang. Selain itu, dengan jenis uang ini, Anda juga bisa meraih kebebasan finansial melalui beberapa aktivitas seperti menabung, investasi, membeli aset, dan lain-lain. 

Baca juga: Peluang Bisnis Online untuk Gen Z

Perbedaan Uang Tunai dan Non-Tunai

Walaupun kini penggunaan uang non-tunai sudah lumayan marak di Indonesia, namun antara uang tunai dan non-tunai memiliki beberapa perbedaan. Nah, apa saja perbedaan itu? Mari simak langsung di bawah ini!

1. Bentuk Pembayaran 

Uang tunai adalah bentuk fisik dari suatu mata uang yang dapat langsung digunakan untuk melakukan transaksi. Sedangkan, uang non-tunai adalah adalah sistem pembayaran melalui alat elektronik atau digital seperti kartu kredit, transfer bank, mobile banking, dan QRIS. 

2. Sisi Keamanan 

Walau terkesan memiliki kemudahan dalam melakukan transaksi, namun jenis uang ini memiliki risiko akan pencurian, kehilangan, dan kerusakan uang. Sementara itu, transaksi non-tunai seringkali dianggap aman lantaran dilakukan melalui jaringan terenkripsi dan menggunakan otentikasi keamanan yang kuat. 

3. Kepraktisan 

Baik uang tunai maupun non-tunai sama-sama dianggap transaksi yang praktis. Hal ini lantaran kedua jenis uang ini sama-sama memiliki sisi praktisnya masing-masing. Misalnya seperti uang tunai praktis dalam melakukan transaksi kepada pihak manapun. Sedangkan, uang non-tunai praktis dalam hal penyimpanan. 

4. Transaksi Tercatat 

Salah satu kelebihan yang ada pada transaksi non-tunai adalah transaksi tercatat. Setiap transaksi yang sudah keluar tercatat dalam bentuk aplikasi atau rekening buku koran. Sedangkan, jika Anda menggunakan uang tunai tentu tak bisa mengecek transaksi yang tercatat, kecuali jika Anda mencatatnya secara manual. 

5. Penerimaan

Walau cenderung praktis dan tercatat, nyatanya tidak semua orang sudah sadar akan kemudahan transaksi non-tunai. Hal ini lantaran ada beberapa generasi yang masih belum sadar akan kemajuan teknologi dan pastinya akan kesulitan untuk melakukan transaksi non-tunai. 

Sedangkan, uang tunai bersifat fisik dan bisa digunakan secara manual atau langsung. 

Jadi apa preferensi Anda? Uang cash atau non-tunai?

Apapun jenis uangnya, hal yang tidak kalah penting adalah mendalami literasi keuangan akan esensi dan nilai uang terhadap kehidupan sehari-hari. Tahukah Anda bahwa investasi dan trading bisa melindungi nilai uang dari serangan inflasi? 

Maka dari itu, yuk tingkatkan literasi keuangan Anda dengan Download E-Book TPFx Indonesia dan jadilah trader andal dengan cuan maksimal di sini

image-artikel