Artikel ini dibuat khusus untuk trader pemula yang ingin belajar membaca chart XAU/USD (emas) secara real-time dan menyiapkan template MT4/MT5 yang praktis, langkah demi langkah, tanpa jargon berbelit.
XAUUSD Live Chart, Setup chart real-time
1. Pilih platform charting
- Download Aplikasi TPFx sebagai platform Trading di Google Playstore atau App Store
- Masukkan data diri sesuai permintaan aplikasi untuk mengakses semua fitur
- Setelah semua lengkap, Anda sekarang sudah memiliki Akun Demo TPFx dengan dana virtual $10.000 (automatic) yang bisa digunakan untuk belajar trading sekaligus pengenalan fitur yang ada di Aplikasi TPFx.

- Download MT5 di dalam Aplikasi TPFx untuk mulai Trading

- Click Menu Trade untuk memulai Trading
- Sebagai tambahan Anda bisa buka TradingView (web) untuk ide & pembelajaran. TradingView menyediakan live charts XAUUSD dengan berbagai timeframe dan indikator bawaan.
2. Tambahkan simbol XAUUSD
- Setelah men-download MT5, masukkan Login dan Password. Login dapat dilihat Kode Demo Account di Aplikasi TPFx. Sedangkan Password dapat Anda Lihat di Email yang dikirimkan oleh TPFx.



- Setelah berhasil Login di MT5, klik menu quoates, kemudian search XAUUSD (Atau bisa pilih produk yang lain). Kemudian klik produk pilihan.

-
- Pastikan kembali produk yang dipilih sesuai, kemudaian klik chart

- Set timeframe & chart type, untuk pemula: mulai dengan 1H dan 4H untuk swing, 15m–1H untuk intraday; gunakan candlestick untuk membaca price action.

- Atur timezone & sesi pasar agar candlestick menampilkan waktu yang sesuai dengan rutinitas trading Anda.
XAUUSD Live Chart, Indikator penting untuk trader pemula
Untuk mulai, kombinasikan 2–3 indikator yang saling mengonfirmasi (bukan tumpuk banyak indikator). Berikut indikator paling berguna untuk XAUUSD:
1) Moving Averages (MA / EMA): trend dasar
- Gunakan EMA 50 + EMA 200 untuk melihat arah trend jangka menengah. Crossover EMA sering dipakai sebagai sinyal tren. (MA memberi konteks apakah bias long/short).
2) RSI (Relative Strength Index): momentum & kondisi overbought/oversold
- Setting standar 14; baca divergence & level 70/30 sebagai konfirmasi pembalikan momentum. RSI membantu hindari entry ketika momentum berlawanan.
3) MACD: konfirmasi momentum & crossovers
- MACD (12,26,9) berguna untuk menangkap perubahan momentum; cocok dikombinasikan dengan MA.
4) ATR (Average True Range): ukuran volatilitas & penempatan stop-loss
- ATR (14) membantu menghitung jarak stop-loss yang wajar berdasarkan volatilitas XAUUSD saat ini.
5) Volume/ Volume-based indicator (opsional di TradingView)
- Untuk mengonfirmasi breakout; banyak strategi XAUUSD menggabungkan volume spike dengan sinyal teknikal lainnya.
6) Supertrend (opsional): trend-following mudah dibaca
- Supertrend (ATR-based) memberi visual trend plus level stop otomatis; baik untuk pemula yang ingin sinyal sederhana.
Rekomendasi: mulailah dengan MA + RSI + ATR. Tambahkan MACD bila perlu. Uji kombinasi di akun demo dulu.
XAUUSD Live Chart, Template MT4/MT5
Berikut template MT4/MT5 sederhana yang bisa Anda buat dan simpan sebagai file template (untuk pemula):
Template MT4/MT5: pengaturan dasar
- Chart type: Candlestick
- Timeframe default: 1H / 4H (dua chart terpisah jika perlu)
- Indicators:
- EMA 50 (warna biru)
- EMA 200 (warna merah)
- RSI (14) di bawah chart, level 70 & 30
- ATR (14) kecil di panel bawah (untuk stop)
- MACD (12,26,9) — optional di panel bawah
- EMA 50 (warna biru)
- Grid & colors: matikan grid untuk tampil lebih bersih; gunakan warna candle kontras.
- Order panel: aktifkan one-click trading jika broker & regulasi mengizinkan.
- Simpan template: Charts → Template → Save Template → berikan nama XAUUSD_Beginner.tpl.
Tips penggunaan template
- Buka chart XAUUSD → load template XAUUSD_Beginner.tpl.
- Simpan layout workspace sehingga chart, watchlist, dan template tersimpan.
- Jalankan backtest visual sederhana: lihat histori 20–50 candle untuk mengecek performa setup indikator Anda sebelum live.
Contoh setup sederhana (trader pemula) menggunakan xauusd live chart
- Bias: lihat EMA50 vs EMA200 pada 4H — jika EMA50 di atas EMA200 → bias bullish.
- Entry: pindah ke 1H, tunggu pullback ke EMA50 atau support signifikan + RSI > 40 → konfirmasi candle bullish.
- Stop-loss: letakkan di bawah swing low / ATR × 1.2.
- Target: rasio risk:reward minimal 1:1.5 atau target di resistensi berikutnya.
- Manajemen posisi: trailing stop berdasarkan ATR saat posisi bergerak menguntungkan.
Kesalahan umum saat pakai xauusd live chart & cara menghindarinya
- Terlalu banyak indikator → menyebabkan sinyal saling bertentangan. Gunakan 2–3 indikator & price action.
- Mengabaikan volatilitas emas — XAUUSD bisa melonjok saat berita makro; periksa ATR & kalender ekonomi.
- Tidak uji di demo — selalu uji setup template di akun demo minimal 1 bulan.
Dapatkan update seputar trading di tpfx.co.id . Buka akun demonya disini GRATISS. Semoga artikel ini memberikan wawasan yang berguna dan membantu dalam perjalanan trading Anda.



