Emas Terus Melaju Mengabaikan Nilai Index Dollar Yang Kuat

NEWS FLASH

Economic News & Analysis

Tiga indeks saham utama AS turun sekitar 1% pada hari Selasa dan imbal hasil obligasi Treasury 10-tahun mencapai level tertinggi dalam empat bulan setelah data menunjukkan permintaan tenaga kerja yang kuat meningkatkan prospek bahwa Federal Reserve dapat menunda pemotongan suku bunga.

Dollar juga mencapai level tertinggi dalam empat bulan terhadap mata uang perdagangan utama tetapi kemudian melemah, karena ketakutan akan intervensi pejabat Jepang memperlambat kenaikan dolar terhadap yen. 

Indeks dolar, yang mengukur mata uang AS terhadap enam mata uang lainnya, turun 0,21%. Emas mencapai puncak baru. US JOLT Job Opening  ukuran permintaan tenaga kerja, naik tipis 8.000 menjadi 8,756 juta pada hari terakhir bulan Februari. 

Data bulan Januari dalam Survei Pembukaan Pekerjaan dan Perputaran Tenaga Kerja, atau JOLTS, direvisi lebih rendah untuk menunjukkan 8,748 juta posisi yang belum terisi.

Imbal hasil obligasi 10 tahun yang menjadi acuan mencapai 4,405%, yang terkuat sejak 28 November. Terakhir naik 2,6 basis poin menjadi 4,355%. Imbal hasil obligasi dua tahun, yang mencerminkan ekspektasi suku bunga, turun 2,5 basis poin menjadi 4,693%.

Di seberang Atlantik, aktivitas manufaktur zona euro mengalami kontraksi yang lebih tajam pada bulan Maret dibandingkan bulan Februari, karena permintaan terus menurun dan inflasi Jerman menurun.

Bund Jerman tenor 10 tahun turun 1,2 basis poin menjadi 2,398%. Data inflasi zona euro yang lebih luas akan dirilis pada hari Rabu, dan akan diawasi dengan ketat untuk mengetahui indikasi kapan Bank Sentral Eropa akan menurunkan suku bunganya.

Yen menguat 0,03% terhadap dolar di 151,57 setelah sebelumnya merosot ke 151,79. Mata uang ini diperdagangkan dalam kisaran yang ketat sejak mencapai titik terendah dalam 34 tahun di 151,975 pada hari Rabu,mendorong Jepang  meningkatkan peringatan intervensi. Minyak mentah AS naik $1,44 menjadi $85,15 per barel dan Brent naik $1,50 pada $88,92 per barel.

Emas mencapai rekor tertinggi baru karena para pedagang mengambil aset safe haven di tengah meningkatnya ketegangan di Timur Tengah, sebagian besar mengabaikan dollar yang masih kuat dan mengurangi spekulasi penurunan suku bunga AS.

US Economic Calendar

Tuesday

Wednesday

Economic data: MBA Mortgage Applications, week ending March 29 (-0.7% previously); ADP employment change, March (150,000 expected, 140,000 previously); S&P Global US Services PMI, March, final (51.7previously); S&P Global US Composite PMI, March, final (52.2 previously); ISM Services, March (52.6 expected, 52.6previously)

Thursday

data: Challenger jobs cuts, year-over-year, March (+8.8% previously); Weekly initial jobless claims, March 30 (210,000 previously)

Friday

Economic data: Nonfarm payrolls, March (+216,000 expected, +275,000 previously); Unemployment rate, March (3.8% expected, 3.9% previously); Average hourly earnings, month-over-month, March (+0.3% expected, +0.1% previously); Average hourly earnings, year-over-year, March (+4.3% previously); Average weekly hours worked, March (34.3 expected, 34.3 previously); Labor force participation rate, March (62.5% previously)

 

Prospek Harga Emas Hari Rabu(3/4/24) 

Data Perdagangan pada hari Selasa(2/04)

Open: 2,251.45.    High: 2,279.40    Low: 2,246.40    Close: 2,277.21  Range: $37.98

Untuk area Resistance emas  akan menguji area harga  2,285 dengan dorongan lebih luas  menuju area 2,298 – 2,311

Untuk area support emas  tetap akan menguji level harga dengan tekanan lebih dalam menuju area 2,272 – 2,264- 2,256

 

GOLD INTRADAY AREA

R1  2,285       R2  2,298     R3 2,311

S1  2,272        S2  2,264     S3 2,256

OPEN POSITION BUY
Price Level 2,263
Profit Target Level 2,274
Stop Loss Level 2,257
OPEN POSITION SELL
Price Level 2,292
Profit Target Level 2,284
Stop Loss Level 2,299

 

Prospek Harga Minyak Hari Rabu(3/04/24)

Data perdagangan pada hari Selasa(02/04)

Open: 84.102 High: 85.43  Low: 83.84  Close: 85.27  Range:  $2.04

Minyak  tetapakan menguji area resistance di 86.27 dengan dorongan lebih luas  menuju area 87.45.25 – 88.30

Untuk area support minyak   akan menguji area 84.40 dengan tekanan lebih dalam menuju area  83.52 – 82.29

 

OIL INTRADAY AREA

R1 86.27   R2 87.45   R3 88.30

S1 84.40    S2  83.52     S3 82.29

OPEN POSITION BUY
Price Level 84.40
Profit Target Level 85.50
Stop Loss Level 84.00
OPEN POSITION SELL
Price Level 86.27
Profit Target Level 85.10
Stop Loss Level 86.77
image-artikel