Dari legalitas hingga pair dan sesi trading terbaik, berikut adalah Fakta Menarik Trading Forex Di Indonesia yang bisa membantu Anda menyesuaikan diri dengan realita trading di negeri ini.
Trading Forex telah menjadi salah satu cara mendapatkan cuan yang semakin populer di Indonesia. Banyak faktor yang mendorong minat masyarakat untuk terjun ke dalam dunia trading forex, mulai dari potensi keuntungan besar hingga fleksibilitas waktu trading yang dapat disesuaikan dengan kesibukan sehari-hari. Bursa Berjangka Jakarta (JFX) melaporkan aktivitas transaksi sebanyak 14.71 juta lot pada tahun 2023, dengan rincian 2.37 juta lot transaksi multilateral dan PALN serta 12.34 juta lot transaksi bilateral. Jumlah transaksi valas meningkat 0.5% dibandingkan tahun sebelumnya mencapai 4.7 juta lot. Selain itu, ternyata masih ada fakta trading di Indonesia lainnya. Apa saja itu?
Trading forex legal di Indonesia dan berada di bawah pengawasan BAPPEBTI. Kebanyakan trader Indonesia adalah generasi milenial, pemula, dan laki-laki. Broker forex tak berizin BAPPEBTI dilarang promosi di Indonesia. Trading dengan broker mancanegara tidak dilarang secara hukum. Trader forex dikenakan pajak secara tidak langsung. Indonesia adalah salah satu negara dengan tingkat literasi finansial terendah. XAU/USD, EUR/USD, dan GBP/USD adalah pair favorit di Indonesia.
– Trading forex legal di Indonesia dan berada di bawah pengawasan BAPPEBTI.
– Kebanyakan trader Indonesia adalah generasi milenial, pemula, dan laki-laki.
– Broker forex tak berizin BAPPEBTI dilarang promosi di Indonesia.
– Indonesia adalah salah satu negara dengan tingkat literasi finansial terendah.
– XAU/USD, EUR/USD, dan GBP/USD adalah pair favorit di Indonesia.
Apakah Trading Forex Legal di Indonesia?
Fakta trading di Indonesia yang pertama adalah Anda bisa trading forex secara legal. Segala aktivitas yang berhubungan dengan perdagangan valuta asing (forex) diawasi dan diatur oleh Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi (BAPPEBTI), lembaga di bawah Kementerian Perdagangan yang bertanggung jawab mengawasi perdagangan berjangka, termasuk Forex
BAPPEBTI mengeluarkan lisensi dan menetapkan peraturan yang harus diikuti oleh broker forex di Indonesia berdasarkan Peraturan BAPPEBTI Nomor 12/2010 tentang Perizinan Usaha Pialang Berjangka. Broker forex yang beroperasi di Indonesia harus memiliki lisensi dari BAPPEBTI.
Bappebti memiliki beberapa tugas terkait trading forex, yaitu:
– Melakukan pembinaan dan pengawasan terhadap kegiatan usaha pialang berjangka, termasuk pialang forex.
– Menetapkan peraturan dan kebijakan terkait perdagangan berjangka komoditi, termasuk forex.
– Melindungi kepentingan trader dalam kegiatan perdagangan berjangka komoditi.
Di Indonesia, trading forex dilakukan melalui kontrak berjangka atau derivatif. Artinya, trader tidak membeli mata uang secara fisik, tetapi memperdagangkan kontrak yang mencerminkan nilai tukar mata uang. Ini memungkinkan trader untuk berspekulasi terhadap pergerakan nilai tukar tanpa harus memiliki mata uang tersebut. Model ini memberikan fleksibilitas dalam mengatur strategi trading. Ini adalah salah satu Fakta Menarik Trading Forex Di Indonesia
Apakah Trading Forex Halal di Indonesia?
Fakta Menarik Trading Forex Di Indonesia berikutnya adalah aktivitas jual-beli mata uang dianggap HALAL dengan beberapa syarat berdasarkan Fatwa Dewan Syariah Nasional Majelis Ulama Indonesia (DSN MUI) Nomor 28/DSN-MUI/III/2002 tentang Jual Beli Mata Uang (Al-Sharf).
Berikut beberapa poin penting mengenai kebolehan trading forex di negara Indonesia:
– Termasuk kategori jual beli akad sharf.
– Asal-usul pendapatan dari trading forex tergolong jelas dan bukan hasil taruhan.
– Proses transaksi dalam pasar forex mengikuti regulasi global yang terstruktur.
Syarat halal trading forex :
– Sistem Spot: Transaksi harus dilakukan dengan sistem spot, yaitu penyerahan mata uang terjadi saat itu juga (over the counter) atau paling lambat 2 hari kerja.
– Bebas Riba: Transaksi forex harus bebas dari unsur riba seperti bunga, rollover, dan swap.
– Tanpa Gharar: Transaksi terhindar dari gharar (ketidakpastian), tadzwir (penipuan), dan maisir (judi).
– Memenuhi Syarat Akad Jual Beli: Menjalankan akad jual beli yang sah sesuai syariat Islam, seperti adanya ijab dan qabul, objek akad yang jelas, dan serah terima yang sah.
Jenis trading forex yang diharamkan :
– Sistem Forward, Swap, dan Option: Diharamkan karena mengandung unsur riba dan spekulasi berlebihan.
– Broker Ilegal: Dikategorikan sebagai jual beli barang fiktif (ma’dum).
Siapa Yang Paling Banyak Menjadi Trader Di Indonesia?
Fakta trading di Indonesia saat ini menunjukkan tren menarik, di mana sebagian besar tradernya adalah pemula dan didominasi oleh generasi muda. Hal ini sejalan dengan data dari Monex Investindo Futures yang menyebutkan bahwa 65% klien mereka pada tahun 2020 adalah generasi milenial.
Fenomena ini dapat dikaitkan dengan beberapa faktor, salah satunya adalah kemudahan akses informasi dan edukasi trading forex. Saat ini, banyak platform online dan media sosial yang menyediakan informasi dan edukasi trading forex secara gratis dan mudah diakses. Hal ini mendorong generasi muda yang melek teknologi untuk mempelajari dan mencoba trading forex.
Selain itu, generasi muda banyak yang mencari alternatif penghasilan tambahan untuk mencapai kebebasan finansial di masa depan. Trading forex menawarkan fleksibilitas waktu, sehingga para trader di Indonesia bisa melakukannya kapan saja dan di mana saja.
Dari sisi gender, kebanyakan trader forex di Indonesia adalah laki-laki. Meskipun demikian, terdapat tren peningkatan minat perempuan dalam trading forex sejak pandemi COVID-19.
Meskipun stereotip peran gender di Indonesia masih kental, di mana laki-laki dianggap sebagai pencari nafkah utama, tren ini menunjukkan bahwa perempuan semakin berani mengambil kendali atas keuangan mereka dan mencari peluang untuk meningkatkan kesejahteraan finansial.
Broker Forex Tak Berizin BAPPEBTI Dilarang Keras Promosi di Indonesia
Fakta trading di Indonesia yang perlu Anda ketahui berikutnya adalah BAPPEBTI menerapkan larangan keras bagi broker forex yang tidak berizin untuk mempromosikan layanannya di Indonesia.
Larangan ini tercantum dalam Peraturan Bappebti Nomor 12/2010 tentang Perizinan Usaha Pialang Berjangka. BAPPEBTI memiliki kewenangan untuk menindak tegas broker forex nakal yang melanggar aturan ini, termasuk dengan menjatuhkan sanksi berupa denda, pencabutan izin usaha, hingga pemblokiran situs web.
Alasan utama larangan ini adalah untuk melindungi masyarakat dari potensi penipuan dan kerugian finansial. Pasalnya, broker forex tak berizin seringkali menawarkan iming-iming keuntungan besar dan tanpa risiko, namun kenyataannya mereka tidak memiliki legalitas dan kredibilitas yang terjamin. Hal ini dapat menyebabkan trader mengalami kerugian finansial yang signifikan, bahkan kehilangan seluruh modal mereka.
Lantas, broker mana saja yang legal di Indonesia? Tentu broker yang memiliki lisensi dari BAPPEBTI. Anda dapat mengakses web.site resmi BAPPEBTI di www.bappebti.go.id
Bagaimana Pengetahuan Trader Indonesia?
Fakta trading di Indonesia yang cukup mencengangkan adalah mayoritas penduduk Indonesia memiliki tingkat literasi finansial rendah. Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mencatat bahwa indeks literasi keuangan Indonesia hanya meningkat dari 29.7% pada tahun 2016 menjadi 38.03% pada tahun 2019. Ini berarti, hanya 38 dari 100 warga Indonesia yang memiliki pemahaman mengenai perusahaan finansial. Di sisi lain, aset yang lebih konvensional seperti emas fisik dan properti masih menjadi pilihan investasi favorit di Indonesia.
Kekurangan pengetahuan finansial memicu banyak kesalahpahaman di kalangan masyarakat Indonesia, seperti:
– Trading forex dianggap haram.
– Broker forex sering dianggap penipu.
– Trading forex dianggap sebagai cara cepat kaya.
Oleh karena itu, diperlukan edukasi ekstra dari broker forex dan lembaga keuangan sebelum memasarkan produk mereka, mengingat rendahnya literasi keuangan di Indonesia.
Apa Pair Yang Paling Banyak Ditradingkan Di Indonesia?
Fakta trading di Indonesia selanjutnya adalah adanya konsentrasi transaksi di beberapa pair mata uang saja. Dalam hal ini, ada beberapa pasangan mata uang paling populer di kalangan trader Indonesia meliputi XAU/USD, EUR/USD, dan GBP/USD.
Alasan di balik popularitas pasangan-pasangan ini cukup beragam, di antaranya:
1. XAU/USD: Emas dianggap sebagai safe haven atau aset lindung nilai terhadap inflasi dan ketidakpastian ekonomi. Selain itu, emas telah lama dikenal oleh masyarakat Indonesia sebagai penyimpan kekayaan dan investasi jangka panjang karena harganya yang terus naik dari tahun ke tahun.
2. EUR/USD: Euro adalah mata uang utama zona euro, kawasan ekonomi terbesar kedua di dunia. EUR/USD menawarkan likuiditas tinggi dan volatilitas yang wajar, menjadikannya pilihan populer bagi trader yang ingin memanfaatkan pergerakan pasar mata uang utama. GBP/USD: Poundsterling adalah mata uang utama Inggris, negara dengan ekonomi besar dan stabil.
3. GBP/USD menawarkan peluang trading yang menarik, terutama karena dipengaruhi oleh berbagai faktor seperti kebijakan moneter Bank of England dan kondisi ekonomi Inggris.
Bagaimana Prospek Trading Forex di Indonesia?
Meskipun industri trading forex berkembang pesat di Indonesia, masalah penipuan masih menjadi ancaman yang signifikan. Ombudsman RI melaporkan kerugian nasabah mencapai Rp 68 miliar selama 2021-2024 akibat praktik penipuan oleh broker dan perusahaan perdagangan berjangka komoditas — bahkan melibatkan broker berlisensi BAPPEBTI.
Mayoritas korban scam di Indonesia tertipu oleh entitas asing yang menawarkan layanan perdagangan forex palsu. Beberapa penipuan yang paling sering terjadi di Indonesia dalam beberapa tahun terakhir terkait dengan robot trading, binary options, dan penipuan perdagangan emas.
Untuk mengatasinya, para pemangku kepentingan terus berusaha keras untuk meningkatkan pengetahuan masyarakat Indonesia terkait trading dan investasi. Badan regulator seperti BAPPEBTI dan JFX bahkan bekerja sama dengan broker-broker untuk mengadakan seminar, lokakarya, webinar, dan tutorial di YouTube. Selain itu, mereka terus menyederhanakan dan meningkatkan industri trading.
Beberapa perkembangan penting dalam industri forex Indonesia baru-baru ini mencakup ukuran lot yang lebih kecil, leverage yang lebih besar, dan minimal deposit yang lebih rendah. Kini, trader dapat melakukan trading dengan lot micro (0.01), leverage hingga 1:500, dan deposit awal sebesar Rp500 ribu dengan broker forex populer di Indonesia — hal-hal yang tidak mungkin ada beberapa tahun lalu.
Itulah beberapa Fakta Menarik Trading Forex Di Indonesia yang perlu Anda ketahui. Dengan adanya upaya dari otoritas untuk meningkatkan literasi finansial trader dan kondisi trading yang semakin fleksibel, industri trading forex bisa terus berkembang di Indonesia menjadi lebih baik dan menjaring lebih banyak trader pemula yang berminat mendapatkan keuntungan dari pasar forex.
Kamu bisa ikutan kelas gratis TPFx dengan click ini. Dapatkan update seputar trading di tpfx.co.id . Buka akun demonya disini GRATISS.