Sektor Manufaktur AS Berpotensi Mendorong Penguatan US Dollar

NEWS FLASH

Economic News & Analysis

Investor akan memulai aktivitas perdagangan minggu ini, dengan sejumlah laporan utama di sektor ketenagakerjaan yang berpotensi memicu volatilitas tinggi di pasar. 

Ekonom mengharapkan pertumbuhan pekerjaan (Non Farm Payroll) melambat pada bulan Juni sementara tingkat pengangguran diperkirakan akan menurun lagi. Laporan ekonomi hari Jumat akan berfungsi sebagai salah satu dari hanya beberapa poin data penting antara sekarang dan pengumuman kebijakan Federal Reserve berikutnya, yang ditetapkan pada 26 Juli.

Pasar akan buka selama setengah hari pada hari Senin, dengan pasar AS tutup pada pukul 1 siang. ET dan tetap tutup pada hari Selasa untuk memperingati hari libur Kemerdekaan.

Di luar laporan utama ketenagakerjaan Juni, investor akan melacak data klaim pengangguran mingguan (weekly jobless claim)  dan pembacaan bulanan gaji swasta dari ADP, keduanya akan dirilis Kamis. Tampilan bulanan lowongan pekerjaan (JOLTs Job Opening) pada hari Kamis juga akan menarik perhatian investor.

S&P Global dan Institute for Supply Management akan merilis tinjauan bulanan mereka pada aktivitas manufaktur pada hari Senin (US ISM Mnaucturing PMI) dan sektor jasa (US ISM Service PMI) pada hari Kamis dalam minggu yang cukup sibuk dengan data – data ekonomi dari AS

Risalah dari pertemuan Fed bulan Juni, setelah bank sentral memilih untuk mempertahankan suku bunga tidak berubah, akan dirilis Rabu sore.

Ekonom memperkirakan ekonomi AS menambah 225.000 pekerjaan bulan lalu dengan tingkat pengangguran ditetapkan turun menjadi 3,6%, turun dari 3,7% di bulan Mei. Dan sementara ini akan menandakan perlambatan dalam laju perekrutan, pertumbuhan pekerjaan yang kuat terus membentuk ekspektasi bahwa Fed perlu menaikkan suku bunga lagi akhir tahun ini.

Data terbaru dari CME Group menunjukkan harga pasar dalam peluang 86% bahwa Fed menaikkan suku bunga sebesar 0,25% lagi pada 26 Juli.

Berbicara di sebuah forum ekonomi yang diadakan oleh Bank of Spain minggu lalu, ketua Fed Jerome Powell mengatakan pasar tenaga kerja “tetap di arah yang benar,” menambahkan dalam sambutannya: “Sementara kesenjangan pekerjaan-ke-pekerja telah menurun, permintaan tenaga kerja masih jauh melebihi pasokan pekerja yang tersedia.”

Data Ekonomi Rilis Hari Senin (03/07)

  1. ISM Manufacturing PMI
  2.  ISM Manufacturing Price
  3.  Final Manufacturing PMI
  4. Construction Spending

Untuk ulasan dan analisa pasar sgehari sebelumnya bisa di pelajari melalui link ini,

Prospek Harga Emas Hari Senin (03/07/23) 

Data Perdagangan pada hari Jumat (30/06)

Open: 1,907.76  High: 1,922.66   Low: 1,900.47   Close: 1,918.24  Range: $ 22.19

Emas akan menguji area Resistance selanjutnya  di 1,923.96 dengan dorongan lebih luas  menuju area 1,930.29 – 1,939.37

Untuk area Support  emas akan menguji level harga 1,911.29  dengan tekanan lebih dalam  menuju area   1,900.00 – 1,892.23

Prospek Harga Minyak Hari Senin ( 03/07/23)

Data perdagangan pada hari Jumat( 30/06)

Open: 69.79   High: 71.02   Low: 69.54   Close: 70.44   Range:  $1.48

Minyak akan menguji area resisitance  di 71.50  dengan dorongan lebih luas  menuju area 72.49 – 73.26

Untuk area support berada di level di 69.40 dengan tekanan lebih dalam menuju area 68.93 – 67.35

 

GOLD INTRADAY AREA

R1 1,923      R2 1,936    R3 1,949

S1 1,910      S2  1,902      S3 1,894

OPEN POSITION BUY
Price Level 1,910
Profit Target Level 1,921
Stop Loss Level 1,903
OPEN POSITION SELL
Price Level 1,923
Profit Target Level 1,915
Stop Loss Level 1,930

OIL INTRADAY AREA

R1 71.50           R2 72.49     R3  73.26

S1 69.40          S2 68.93      R3 67.35

OPEN POSITION BUY
Price Level 69.40
Profit Target Level 70.49
Stop Loss Level 68.10
OPEN POSITION SELL
Price Level 71.50
Profit Target Level 70.45
Stop Loss Level 72.00

 

image-artikel