NEWS FLASH
Economic News & Analysis
NEWS FLASH
Economic News & Analysis
Emas melemah pada perdagangan hari Selasa(31/10) namun ditetapkan sebagai bulan terbaiknya sejak bulan Maret 2023 karena perang Israel-Hamas memicu aliran dana safe-haven,
Emas tergelincir 0,8% dengan mencapai harga terendah di 1,978.32 setelah melonjak dengan mencapai harga tertinggi di $2,007.82
Emas lemah karena kombinasi resistensi psikologis sekitar $2.000 dengan beberapa aksi ambil untung menjelang laporan ekonomi utama, Namun emas masih memiliki bias positif dengan berlanjutnya permintaan safe-have mengingat perang di Timur Tengah.”
Fokus pasar hari ini(01/11) beralih ke pertemuan kebijakan bank sentral AS (FOMC Meeting). Keputusan suku bunga terbaru Federal Reserve menjadi berita utama pada acara hari Rabu.
Konferensi pers Ketua Fed Jerome Powell akan diawasi dengan ketat untuk mendapatkan petunjuk apakah bank sentral akan terus mengambil jeda atau mungkin akan terjadi kenaikan suku bunga lagi.
Analis dan ekonom memperkirakan bank sentral akan mempertahankan suku bunga tetap stabil sambil tetap mempertahankan opsi untuk menaikkan suku bunga lebih lanjut jika diperlukan.
Selanjutnya ADP akan merilis laporan ketenagakerjaan sektor swasta bulan Oktober, memberikan data baru mengenai pasar tenaga kerja menjelang laporan ketenagakerjaan bulan Oktober ,yang akan dirilis pada hari Jumat.
Dalam perdagangan mata uang Indeks dollar membalikkan penurunan sebelumnya dan diperdagangkan lebih tinggi di sekitar 106,7 pada hari Selasa, bergerak kembali mendekati level tertinggi satu tahun.
Greenback juga berada di jalur untuk mengakhiri bulan Oktober dengan kenaikan 0,5%. Imbal hasil obligasi Treasury AS bertenor 10 tahun turun menjadi 4,83%, terendah dalam dua minggu, setelah pemerintah AS mengumumkan pengurangan persyaratan pinjaman. Euro jatuh dengan mencapai harga terendah di 1.05571. PDB Zona Euro secara tak terduga menyusut 0,1% di Triwulan ke-3, lebih buruk dari perkiraan dan menandakan kampanye pengetatan ECB yang menaikkan biaya pinjaman ke tingkat rekor yang membebani perekonomian, namun tingkat inflasi turun lebih dari yang diperkirakan menjadi 2,9%.
Yen melemah dan mencapai titik terendah terhadap euro pada hari Selasa setelah langkah Bank of Japan melonggarkan kebijakan moneternya dan dianggap tidak memadai oleh pelaku pasar. Euro melonjak terhadap mata uang Jepang ke level tertinggi dalam 15 tahun di 160,84.
Pound Inggris stabil dan menutup perdagangannya di area 1.2150. Bank of England diperkirakan akan mempertahankan suku bunga tidak berubah pada pertemuan Kamis mendatang.
Minyak mentah berjangka WTI memangkas kenaikan awal dan turun dengan mencapai harga terendah di 81.32/ barrel pada hari Selasa, memperpanjang penurunan dari sesi sebelumnya hingga mendekati level terendah sejak akhir Agustus>
Hal ini menunjukkan bahwa pasar terus bertaruh terhadap risiko konflik Israel dengan Gaza yang bisa berdampak lebih besar pada pasokan minyak mentah.
Saham-saham di AS ditutup lebih tinggi pada hari terakhir bulan Oktober karena investor terus mempertimbangkan hasil terbaru perusahaan dan menunggu keputusan The Fed yang akan dirilis besok di tengah penurunan imbal hasil Treasury. S&P 500 dan Nasdaq masing-masing bertambah 0,6% dan 0,5%, sedangkan Dow Jones berakhir 123 poin lebih tinggi.
Data ekonomi Pekan Ini :
Rabu: US ADP Non Farm; ISM manufaktur PMI, lowongan, JOLTS Job Opening, Federal Reserve Monetary Policy Decision
Kamis: Bank of England Monetary Policy Decision, US Jobless Claims
Jumat: US Non Farm Payroll, US Unemployment Rate, US Average Hourly Earning
Untuk ulasan dan analisa pasar sehari sebelumnya bisa di pelajari melalui link ini,
Prospek Harga Emas Hari Rabu(01/11/23)
Data Perdagangan pada Selasa(31/10)
Open: 1,995.60 High: 2,007.82 Low: 1,978.32 Close: 1,983.64 Range: $
Untuk area Resistance emas akan menguji area harga 1,992.97 dengan dorongan lebih luas menuju area 2,009.75- 2,021.30
untuk area support emas tetap akan menguji level harga1,978.43 dengan tekanan lebih dalam menuju area 1,966.80 – 1,958.63
Prospek Harga Minyak Hari Rabu(01/11/23)
Data perdagangan pada Selasa(31/10)
Open: 82.57 High: 83.34 Low: 80.73 Close: 81.32 Range: $2.78
Minyak akan menguji area resistance di 82.62 dengan dorongan lebih luas menuju area 83.37 – 84.55
Untuk area support Minyak akan menguji area 80.29 dengan tekanan lebih dalam menuju area 79.19 – 78.40
GOLD INTRADAY AREA
R1 1,989 R2 2,002 R3 2,015
S1 1,976 S2 1,968 S3 1,960
| OPEN POSITION | BUY |
| Price Level | 1,976 |
| Profit Target Level | 1,987 |
| Stop Loss Level | 1,969 |
| OPEN POSITION | SELL |
| Price Level | 1,989 |
| Profit Target Level | 1,981 |
| Stop Loss Level | 1,996 |
OIL INTRADAY AREA
R1 82.62 R2 83.37 R3 84.55
S1 80.29 S2 79.33 R3 78.40
| OPEN POSITION | BUY |
| Price Level | 80.29 |
| Profit Target Level | 81.35 |
| Stop Loss Level | 79.79 |
| OPEN POSITION | SELL |
| Price Level | 82.62 |
| Profit Target Level | 81.55 |
| Stop Loss Level | 83.12 |
