Jelang Akhir Tahun US Dollar Semakin Terpuruk, Emas Semakin Cemerlang

NEWS FLASH

Economic News & Analysis

US Dollar kembali melemah dengan mencapai titik terendah dalam lima bulan, seiring meningkatnya ekspektasi bahwa bank sentral utama seperti Federal Reserve akan mulai menurunkan suku bunga awal tahun depan.

Imbal hasil obligasi pemerintah AS bertenor 10 tahun turun ke level terendah dalam lima bulan, sementara imbal hasil obligasi pemerintah bertenor dua tahun turun ke level terendah yang belum pernah terjadi dalam tujuh bulan terakhir.

Imbal hasil acuan Treasury 10-tahun turun menjadi 3,793%, dan imbal hasil 2-tahun turun menjadi 4,2375%. Ekspektasi penurunan suku bunga juga menyeret dolar AS, yang turun 0,51% terhadap sekeranjang enam mata uang utama ke level yang terakhir terlihat sejak  27 Juli. 

Harga emas naik 0,5% dengan mencapai harga tertinggi di 2,084.43 pada perdagangan hari Rabu.

Minyak mentah berjangka WTI turun menuju $74 per barel pada hari Rabu, mengembalikan beberapa keuntungan dari sesi sebelumnya karena perusahaan pelayaran besar mulai kembali ke Laut Merah meskipun ada serangan berkelanjutan dan ketidakpastian geopolitik di Timur tengah

Di Wall Street, Dow Jones Industrial Average (.DJI) bertambah 0,21%, sedangkan S&P 500 (.SPX) dan Nasdaq Composite (.IXIC) datar. 

Perkiraan pasar menunjukkan peluang lebih dari 80% bahwa The Fed kemungkinan akan mulai menurunkan suku bunga pada bulan Maret mendatang, menurut CME FedWatchtool, dengan lebih dari 150 basis poin pelonggaran diperkirakan akan terjadi sepanjang tahun 2024.

Untuk ulasan dan analisa pasar sehari sebelumnya bisa di pelajari melalui link ini,

Prospek Harga Emas Kamis(28/12/23) 

Data Perdagangan pada hari Rabu(27/12)

Open: 2,067.47     High: 2,084.43      Low: 2,061.45     Close: 2,076.55   Range: $22.57

Untuk area Resistance emas akan menguji area harga 2,097.85 dengan dorongan lebih luas  menuju area  2,112.64  – 2,125.51

Untuk area support emas tetap akan menguji level harga 2,070.68 dengan tekanan lebih dalam menuju area 2,060.49 – 2,050.39

Prospek Harga Minyak Hari Kamis(28/12/23)

Data perdagangan pada hari Rabu(26/12)

Open: 75.35  High: 75.62  Low: 73.81  Close: 73.89   Range:  $ 3.06

Minyak akan menguji area resistance di 75.85 dengan dorongan lebih luas  menuju area  76.67 – 77.20

Untuk area support minyak  akan menguji area 74.02 dengan tekanan lebih dalam menuju area  73.33 – 72.46 

 

GOLD INTRADAY AREA

R1 2,082    R2 2,095    R3 2,108

S1 2,069       S2  2,061   S3 2,053

OPEN POSITION BUY
Price Level 2,069
Profit Target Level 2,080
Stop Loss Level 2,062
OPEN POSITION SELL
Price Level 2,082
Profit Target Level 2,074
Stop Loss Level 2,089

OIL INTRADAY AREA

R1 75.85       R2 76.67     R3  77.20

S1 74.02         S2 73.33   R3 72.46

OPEN POSITION BUY
Price Level 75.85
Profit Target Level 76.90
Stop Loss Level 75.35
OPEN POSITION SELL
Price Level 74.04
Profit Target Level 73.00
Stop Loss Level 74.54
image-artikel