NEWS FLASH
Economic News & Analysis
Berkurangnya tekanan inflasi dan semakin melemahnya pasar tenaga kerja AS telah menyebabkan pasar mulai mempertanyakan rencana Federal Reserve untuk mempertahankan suku bunga dalam wilayah yang ketat di masa mendatang, telah memberikan momentum baru bagi emas, namun, sentimen masih belum cukup bullish untuk mendorong harga kembali di atas $2.000 kembali.
Meskipun harga emas mengakhiri minggu ini dengan kenaikan yang solid, harga emas telah turun dari level tertinggi yang terjadi pada tanggal 27/10/23 di area 2,009.31 Secara keseluruhan Emas telah naik lebih dari 2,4% dari level terendahnya tiga minggu lalu.
Analis pasar tetap optimis terhadap pasar emas dengan mengatakan bahwa katalis baru diperlukan untuk membawa harga mencapai target akhir mereka yaitu harga tertinggi baru sepanjang masa namun emas perlu melihat data ekonomi yang lebih lemah untuk menghasilkan momentum yang berkelanjutan.
CPI AS turun menjadi 3,2% dalam 12 bulan hingga Oktober, menunjukkan bahwa Federal Reserve memiliki ruang untuk mempertahankan suku bunga tidak berubah, namun menambahkan bahwa tidak ada urgensi bagi bank sentral untuk menurunkan suku bunga dengan segera.
Meskipun sikap agresif suku bunga Federal Reserve mendapat perhatian pasar yang signifikan, beberapa analis mengatakan bahwa investor juga harus memperhatikan neraca keuangannya karena pasar keuangan global semakin mengkhawatirkan besarnya utang AS.
Dengan sedikitnya data ekonomi yang akan dirilis dalam pekan ini, investor tidak mungkin mendapatkan gambaran yang solid mengenai kesehatan perekonomian AS. Pasar juga akan tutup pada hari Kamis untuk libur Thanksgiving AS
Untuk ulasan dan analisa pasar sehari sebelumnya bisa di pelajari melalui link ini,
Prospek Harga Emas Hari Senin(20/11/23)
Data Perdagangan pada hari Jumat(17/11)
Open: 1,980.39 High: 1,993.32 Low: 1,978.51 Close: 1,980.05 Range: $14.
Untuk area Resistance emas akan menguji area harga 1,985.76 dengan dorongan lebih luas menuju area 1,992.97 – 2,003.98
Untuk area support emas tetap akan menguji level harga1,969.80 dengan tekanan lebih dalam menuju area 1,962.02 – 1,951.80
Prospek Harga Minyak Hari Senin(20/11/23)
Data perdagangan pada hari Jumat(17/11)
Open: 73.08 High: 76.15 Low: 72.90 Close: 75.95 Range: $3.
Minyak akan menguji area resistance di 76.90 dengan dorongan lebih luas menuju area 77.50 – 78.64
Untuk area support Minyak akan menguji area 75.26 dengan tekanan lebih dalam menuju area 74.34 – 73.50
GOLD INTRADAY AREA
R1 1,983 R2 1,994 R3 2,005
S1 1,970 S2 1,962 S3 1,954
OPEN POSITION | BUY |
Price Level | 1,970 |
Profit Target Level | 1,981 |
Stop Loss Level | 1,963 |
OPEN POSITION | SELL |
Price Level | 1,983 |
Profit Target Level | 1,975 |
Stop Loss Level | 1990 |
OIL INTRADAY AREA
R1 76.90 R2 77.50 R3 78.64
S1 75.26 S2 74.34 R3 73.50
OPEN POSITION | BUY |
Price Level | 75.26 |
Profit Target Level | 76.30 |
Stop Loss Level | 74.74 |
OPEN POSITION | SELL |
Price Level | 76.90 |
Profit Target Level | 75.85 |
Stop Loss Level | 77.40 |