NEWS FLASH
Economic News & Analysis
Emas kembali menguat pada perdagangan hari Kamis dan mencapai harga tertinggi di 2,392.79, emas naik 0.75% dan menutup perdagangannya di 2,378.6.
Logam mulia berhasil mengatasi hambatan dari penguatan dollar AS, dan mendorong indeks dolar ke 105,99. Kenaikan harga emas yang baru-baru ini terjadi, termasuk penyelesaian yang cukup tinggi saat ini.
Ketegangan geopolitik yang terus-menerus di Timur Tengah menjadi perhatian utama investor, sehingga menambah sentimen bullish di pasar. Meskipun data ekonomi AS yang kuat mengurangi prospek penurunan suku bunga jangka pendek, emas tetap mendapatkan dukungan.
Meningkatnya konflik antara Iran dan Israel adalah pendorong utama permintaan emas. Israel telah memperingatkan bahwa mereka akan membalas serangan Iran yang bertubi-tubi, dan menolak seruan AS dan negara-negara Barat lainnya untuk menahan diri.
Faktor bullish utama lainnya adalah berlanjutnya pembelian oleh bank sentral karena bank sentral secara global menambah cadangan emas mereka, dan memandang logam ini sebagai aset safe-haven yang solid.
Kenaikan harga emas terjadi meskipun data menunjukkan klaim pengangguran mingguan AS tetap pada tingkat rendah pada minggu lalu, yang mengindikasikan pasar tenaga kerja yang ketat.
Angka-angka ekonomi yang kuat dan retorika Fed yang hawkish telah mendorong investor untuk secara dramatis memikirkan kembali kemungkinan penurunan suku bunga dalam jangka pendek.
Menurut alat FedWatch CME, tidak ada peluang penurunan suku bunga di bulan Mei, dan peluang kenaikan suku bunga sebesar 1,7%. Selain itu, hanya terdapat 18,9%% kemungkinan penurunan suku bunga, dan 1,4% kemungkinan bahwa The Fed akan menaikkan suku bunga pada pertemuan FOMC bulan Juni.
Ketiga indeks saham utama AS goyah perdagangan hari Kamis dengan pelemahan di sektor chip yang paling membebani Nasdaq. Dow Jones Industrial Average naik 22,07 poin, atau 0,06%, menjadi 37.775,38, S&P 500 kehilangan 11,09 poin, atau 0,22%, menjadi 5.011,12 dan Nasdaq Composite turun 81,87 poin, atau 0,52%, menjadi 15.601,50.
Imbal hasil obligasi 10 tahun terakhir turun harganya pada 32/12 menjadi menghasilkan 4,6326%, dari 4,585%, obligasi 30 tahun terakhir turun 16/32 menjadi 4,7323%, dari 4,699%.
Dollar menguat terhadap sejumlah mata uang dunia karena data menegaskan bahwa perekonomian AS berada pada kondisi yang kuat, mendukung gagasan bahwa The Fed dapat menunda penurunan suku bunga pertamanya.
Indeks dollar (.DXY), membuka tab baru naik 0,19%, dengan euro turun 0,26% menjadi $1,0643.
Yen Jepang melemah 0,15% versus greenback di 154,62 per dollar. Sterling terakhir diperdagangkan pada $1,2436, turun 0,08% pada hari Kamis.
Harga minyak mentah bertahan mendekati level terendah dalam tiga minggu karena data ekonomi yang beragam diimbangi oleh sanksi AS terhadap Venezuela dan Iran serta meningkatnya ketegangan di Timur Tengah.
Prospek Harga Emas Hari Jumat(19/4/24)
Data Perdagangan pada hari Kamis(18/04)
Open: 2,360.94 High: 2,392.79 Low: 2,360.84 Close: 2,378.61 Range: $36.98
Untuk area Resistance emas akan menguji area harga 2,381 dengan dorongan lebih luas menuju area 2,394- 2,407
Untuk area support emas tetap akan menguji level harga dengan tekanan lebih dalam menuju area 2,363 – 2,355- 2,347
GOLD INTRADAY AREA
R1 2,381 R2 2,394 R3 2,407
S1 2,363 S2 2,355 S3 2,347
OPEN POSITION | BUY |
Price Level | 2,363 |
Profit Target Level | 2,376 |
Stop Loss Level | 2,356 |
OPEN POSITION | SELL |
Price Level | 2,390 |
Profit Target Level | 2,380 |
Stop Loss Level | 2,397 |
Prospek Harga Minyak Hari Jumat(19/04/24)
Data perdagangan pada hari Kamis(19/04)
Open: 82.79 High: 83.44 Low: 81.55 Close: 82.56 Range: $2.04
Minyak akan menguji area resistance di 82.33 dengan dorongan lebih luas menuju area 84.89 – 85.50`
Untuk area support minyak akan menguji area 80.40 dengan tekanan lebih dalam menuju area 79.38- 78.38
OIL INTRADAY AREA
R1 82.33 R2 84.89 R3 85.50
S1 80.40 S2 79.38 S3 78.38
OPEN POSITION | BUY |
Price Level | 80.40 |
Profit Target Level | 81.50 |
Stop Loss Level | 80.90 |
OPEN POSITION | SELL |
Price Level | 82.33 |
Profit Target Level | 81.25 |
Stop Loss Level | 82.83 |