Nasib serupa juga dialami oleh pergerakan mata uang Inggris Poundsterling. Dimana penguatan mata uang Inggris ini kembali berlanjut dan menutup tahun 2022 lalu tetap menguat. Imbas adanya aksi profit taking di Dollar AS yang dilakukan oleh para pelaku pasar, saat liburan natal dan dilanjutkan libur tahun baru, telah menekan pergerakan Dollar AS.
Pergerakan Poundsterling di prediksi akan menguat /Bullish menuju level R1,R2 bahkan R3, namun jika tidak bisa melanjutkan penguatannya, maka akan kembali ke level Pivot atau bisa saja bergerak ke level S1,S2 bahkan S3. untuk jelasnya dapat dilihat di bawah ini
Pivot poin berada di = 1,20714
Resistance 1 = 1,21335
Resistance 2 = 1,21690
Resistance 3 = 1,22311
Support 1 = 1,20359
Support 2 = 1,19738
Support 3 = 1,19383