Prospek Ekonomi AS kuat, Emas Semakin Tertekan

NEWS FLASH

Economic News & Analysis

Harga emas lebih rendah pada perdagangan Senin. Logam mulia melihat minat jual pada kenaikan imbal hasil Treasury AS, komentar hawkish dari pejabat Federal Reserve, dan postur teknis jangka pendek untuk pasar telah berubah sedikit bearish.

US Dollar pulih dari level terendah satu minggu yang terjadi  pada hari Jumat(4/08) menyusul data yang menunjukkan ekonomi AS menambahkan lebih sedikit pekerjaan dari yang diharapkan pada bulan Juli, sementara kenaikan upah yang solid dan penurunan tingkat pengangguran menyarankan Federal Reserve dapat mempertahankan suku bunga lebih tinggi lebih lama.

Kenaikan suku bunga tambahan kemungkinan akan diperlukan untuk menurunkan inflasi ke target Fed 2%, Gubernur Fed Michelle Bowman mengatakan pada hari Senin dalam sambutannya yang sebagian besar mengulangi apa yang dia katakan kepada kelompok perbankan pada hari Sabtu.

Indeks dollar, ukuran mata uang AS terhadap enam mata uang lainnya, turun 0,02%, 

Perekonomian AS yang tumbuh lebih dari yang diharapkan telah menyingkirkan kekhawatiran akan resesi, tetapi imbal hasil obligasi yang meningkat menimbulkan risiko bagi investor.

Imbal hasil Treasury dua tahun, yang biasanya mencerminkan ekspektasi suku bunga, turun 2,5 basis poin menjadi 4,766%, sedangkan imbal hasil benchmark 10 tahun naik 2,2 basis poin menjadi 4,084%.

Pergeseran imbal hasil telah membantu US dollar. Euro turun 0,07% menjadi $1,1004, dan yen melemah 0,50% menjadi 142,45 per dolar.

Harga emas turun setelah komentar hawkish dari Bowman Fed. Emas spot turun 0,4% menjadi $1,931.44

Harga minyak turun karena reli berkelanjutan yang didorong oleh pengurangan produksi terbaru OPEC mendekati akhir permintaan yang lebih tinggi dari pasar AS.

Minyak mentah AS turun 88 sen menjadi $81,94/barrel.

Di Wall Street, Dow Jones Industrial Average naik 1,09%, S&P 500 naik 0,73% dan Nasdaq Composite bertambah 0,4%.

Data indeks harga konsumen AS yang akan dirilis Kamis diperkirakan akan menunjukkan inflasi utama naik sedikit pada Juli menjadi 3,3% tahunan, sementara tingkat inti terlihat tidak berubah di 4,8%.

Untuk ulasan dan analisa pasar sehari sebelumnya bisa di pelajari melalui link ini,

Prospek Harga Emas Hari Selasa(8/08/23) 

Data Perdagangan pada hari Senin(7/08)

Open: 1,942.37  High: 1,946.62   Low: 1,931.44   Close: 1,935.84 Range: 22.05

Emas akan menguji area Resistance selanjutnya  di 1,9946.76 dengan dorongan lebih luas menuju area 1,958.61- 1,970.66

Untuk area support  emas tetap akan menguji level harga 1,929.30 dengan tekanan lebih dalam  menuju area 1,919.12 – 1,910.49

Prospek Harga Minyak Hari Selasa(08/08/23)

Data perdagangan pada hari Senin( 7/08)

Open: 82.83  High: 83.37  Low: 81.53   Close: 82.48   Range:  $1.79

 Minyak  tetap akan menguji area resistance  di 83.63 dengan dorongan lebih luas  menuju area 84.64 -85.87  untuk area support akan menguji level harga  81.18 dengan tekanan lebih dalam menuju area  80.59 – 80.05

GOLD INTRADAY AREA

R1 1,941     R2 1,953    R3 1,966

S1 1,928      S2  1,920   S3 1,911

OPEN POSITION BUY
Price Level 1,928
Profit Target Level 1,940
Stop Loss Level 1,921
OPEN POSITION SELL
Price Level 1,941
Profit Target Level 1,933
Stop Loss Level 1,948

OIL INTRADAY AREA

R1 83.63           R2 83.64     R3  84.87

S1 81.40         S2 80.55     R3 79.05

OPEN POSITION BUY
Price Level 83.63
Profit Target Level 84.70
Stop Loss Level 83.13
OPEN POSITION SELL
Price Level 81.18
Profit Target Level 80. 35
Stop Loss Level 81.68

 

image-artikel