Peluang Trading di Pair XAU/USD Menjelang Data ADP AS dan FOMC Minutes

Trading Opportunity Pair (TOP)

Market Summary

Harga emas menguat pada hari Rabu karena dolar melemah setelah komentar dovish dari Ketua Federal Reserve Jerome Powell, dengan investor sekarang beralih ke risalah dari pertemuan kebijakan terbaru bank sentral AS untuk mengukur pemotongan suku bunga di masa depan.

Harga emas spot naik 0,7% menjadi $2.344,60 per ons pada pukul 08.46 GMT. Emas berjangka AS naik 0,9% menjadi $2.354,20. Dolar yang lebih lemah membuat emas batangan lebih menarik bagi pemegang mata uang lainnya.

Ketua Fed Jerome Powell pada hari Selasa mengatakan bahwa bank sentral AS masih membutuhkan lebih banyak data sebelum menurunkan suku bunga untuk memastikan bahwa pembacaan inflasi yang lebih lemah baru-baru ini memberikan gambaran yang benar tentang apa yang terjadi pada tekanan harga yang mendasarinya.

Data pada hari Selasa menunjukkan lowongan pekerjaan di AS meningkat pada bulan Mei setelah dua bulan mengalami penurunan, yang mengindikasikan kondisi pasar tenaga kerja yang melunak sehingga berpotensi mendorong pemotongan suku bunga oleh Fed tahun ini.

Pasar sekarang melihat peluang 65% bahwa Fed akan memangkas suku bunga pada bulan September serta pemotongan lainnya pada bulan Desember. Suku bunga yang lebih rendah mengurangi biaya peluang untuk memegang emas batangan yang tidak menghasilkan imbal hasil.

Namun, kenaikan harga emas tampaknya terbatas karena para trader mungkin menahan diri dari bertaruh secara agresif dan lebih memilih menunggu lebih banyak petunjuk tentang keputusan kebijakan masa depan Fed. Oleh karena itu, fokus akan tetap tertuju pada rilis risalah pertemuan FOMC, yang akan dirilis nanti selama sesi AS, yang akan mempengaruhi dinamika harga Dolar AS (USD) dalam jangka pendek dan memberikan dorongan arah baru bagi logam kuning yang tidak menghasilkan imbal hasil ini.

Fokus selanjutnya, para trader juga akan mencari petunjuk dari kalender ekonomi AS – yang menampilkan laporan ADP tentang pekerjaan sektor swasta, unemployment claims dan PMI Jasa ISM. Meskipun demikian, latar belakang fundamental yang disebutkan di atas menunjukkan bahwa jalur resistensi paling kecil untuk XAU/USD adalah ke atas dan setiap penurunan korektif yang signifikan dapat dilihat sebagai peluang beli.

Analisis Teknikal

Dari sudut pandang teknikal, analisis Trading Central melihat bahwa pergerakan harga emas masih cenderung bullish, dengan level pivot berada di 2.334. Selama harga masih di atas level tersebut, target kenaikan selanjutnya bisa menguji 2.350-2.357.

Sebagai alternatif skenario, Trading Central menyatakan bahwa jika harga kembali bergerak turun ke bawah 2.334, maka tren akan berbalik bearish, dengan potensi penurunan lanjutan menuju 2.327-2.319.

Resistance 1: 2350, Resistance 2: 2357, Resistance 3: 2363.

Support 1: 2334, Support 2: 2327, Support 3: 2319.

image-artikel