Trading Opportunity Pair (TOP)
Market Summary
Harga emas naik pada hari Senin karena dolar melemah setelah keputusan Presiden AS Joe Biden untuk mundur dari pemilihan presiden 2024, dengan investor beralih ke emas sebagai lindung nilai terhadap ketidakpastian politik dan pasar.
Harga emas spot naik 0,1% menjadi $2.402,61 per ons pada pukul 07:58 GMT, sementara emas berjangka AS naik 0,2% menjadi $2.403,30.
Dolar melemah sebagai reaksi awal terhadap keputusan Biden yang mundur dari pencalonan kembali, membuka jalan bagi Demokrat lain untuk menantang Donald Trump. Hal ini membuat emas lebih menarik bagi pembeli yang memegang mata uang lainnya.
Ketika menerima pencalonan dari Partai Republik pada hari Kamis, Trump mengulangi janjinya untuk memotong pajak perusahaan dan suku bunga. Analis juga memperkirakan bahwa kepresidenan Trump akan membuat hubungan perdagangan lebih sulit, yang dapat mengakibatkan tarif inflasi.
Harga emas mencapai rekor tertinggi sepanjang masa sebesar $2.483,60 minggu lalu karena meningkatnya kemungkinan pemotongan suku bunga AS tahun ini, dengan pasar memperkirakan peluang 97% untuk pemotongan pada bulan September, menurut CME FedWatch Tool.
Di awal sesi Asia hari ini, emas sempat naik menuju $2.410 per ons, didorong oleh rebound teknikal setelah penurunan hampir 2% pada sesi sebelumnya dan didukung oleh pelemahan dollar. Indeks dolar turun menjadi 104,2 pada hari Senin, reaksi ringan terhadap situasi politik di AS. Presiden Joe Biden mengakhiri pencalonannya kembali dan mendukung Wakil Presiden Kamala Harris sebagai calon dari Partai Demokrat, tetapi Donald Trump terus memimpin dalam beberapa polling. Dolar melemah paling banyak terhadap yen dan turun tipis terhadap euro dan pound. Minggu lalu, dolar naik 0,3% karena data ekonomi AS yang kuat memberikan beberapa dukungan. Namun, dolar tetap turun sekitar 1,5% sejauh ini pada bulan Juli karena inflasi yang mereda memperkuat taruhan untuk pemotongan suku bunga Federal Reserve pada bulan September. Investor sekarang menantikan data ekonomi penting AS minggu ini termasuk indeks harga PCE, PMI awal, dan angka PDB kuartal kedua.
Analisis Teknikal
Dari sisi teknikal, analisis Trading Central menunjukkan bahwa harga emas cenderung bearish, dengan level pivot di 2.416. Selama harga bergerak di bawah level tersebut, penurunan diperkirakan masih bisa berlanjut, dengan target selanjutnya di 2.394-2.378.
Sebagai skenario alternatif, Trading Central juga memperkirakan bahwa jika harga bergerak naik di atas 2.417, maka arah berikutnya adalah 2.425-2.434.
Resistance 1: 2.416, Resistance 2: 2.425, Resistance 3: 2.434.
Support 1: 2.394, Support 2: 2.386, Support 3: 2.378.