Trading Opportunity Pair (TOP)
Market Summary
Pasangan USD/CAD terus mencatatkan penguatan signifikan, sempat diperdagangkan di sekitar level 1.4110 pada sesi Asia hari Selasa. Level ini merupakan yang tertinggi sejak April 2020, didorong oleh pengumuman Presiden Terpilih Amerika Serikat, Donald Trump, yang berencana menerapkan tarif 25% pada produk impor dari Meksiko dan Kanada, serta kenaikan tarif 10% untuk barang-barang dari China. Langkah ini menimbulkan sentimen pasar yang melemah, terutama terhadap mata uang yang terkait dengan perdagangan tersebut, termasuk Dolar Kanada (CAD).
Selain kebijakan perdagangan, harga minyak mentah juga memengaruhi pergerakan CAD. Sebagai eksportir minyak terbesar ke Amerika Serikat, pelemahan harga minyak mentah, seperti yang terlihat pada harga West Texas Intermediate (WTI) di sekitar $69, menambah tekanan pada CAD. Penurunan harga ini sebagian besar disebabkan oleh meredanya ketegangan geopolitik setelah Israel dan Lebanon menyepakati langkah penyelesaian konflik, sehingga mengurangi permintaan risiko di pasar komoditas energi.
Dalam konteks hubungan bilateral, diskusi antara Donald Trump dan Perdana Menteri Kanada, Justin Trudeau, yang berlangsung Senin malam, digambarkan sebagai pertemuan yang positif. Meskipun demikian, ancaman tarif baru yang disampaikan Trump tetap menjadi perhatian utama, meskipun pernyataan dari Wakil Perdana Menteri Kanada menegaskan hubungan perdagangan antara kedua negara sebagai saling menguntungkan, terutama bagi pekerja Amerika Serikat.
Sementara itu, meski Dolar AS (USD) mendapatkan tekanan dari komentar pejabat Federal Reserve terkait potensi pelonggaran suku bunga, mata uang ini tetap bertahan di level yang kuat. Data PMI manufaktur AS yang solid memberikan dukungan bagi USD, meminimalkan risiko pelemahan lebih lanjut meski ada ekspektasi pemangkasan suku bunga tambahan oleh Fed pada pertemuan Desember mendatang.
Kombinasi dari kebijakan perdagangan proteksionis Trump, penurunan harga minyak, serta dinamika kebijakan moneter Fed menjadi faktor utama yang memengaruhi penguatan USD terhadap CAD. Dengan tren ini, pasangan USD/CAD berpotensi melanjutkan penguatannya dalam waktu dekat, kecuali terdapat perubahan signifikan dalam kebijakan atau sentimen pasar global.
Fokus pasar selanjutnya akan tertuju pada CB Consumer Confidence, serta FOMC Meeting Minutes, yang akan memberikan gambaran bagi para pelaku pasar mengenai arah kebijakan moneter The Fed ke depan.
Analisis Teknikal
Dari perspektif teknikal, analisis Trading Central menunjukkan bahwa pasangan USD/CAD cenderung tetap bullish, dengan level pivot berada di 1.4020. Selama harga bertahan di atas level tersebut, potensi pergerakan selanjutnya mengarah untuk menguji resistance di 1.4175 hingga 1.4280.
Sebagai alternatif, jika harga bergerak turun di bawah level pivot 1.4020, skenario selanjutnya mengindikasikan potensi penurunan menuju area support di 1.3980 hingga 1.3950.
Resistance 1: 1.4020, Resistance 2: 1.3980, Resistance 3: 1.3950
Support 1: 1.4175, Support 2: 1.4210, Support 3: 1.4280