NEWS FLASH
Economic News & Analysis
Harga Indeks konsumen naik pada bulan Agustus karena lonjakan harga minyak memicu kenaikan inflasi secara umum, menurut data dari Biro Statistik Tenaga Kerja. Indeks Harga Konsumen (CPI) naik 0,6% dibandingkan bulan lalu dan 3,7% dibandingkan tahun sebelumnya di bulan Agustus.
sebuah percepatan dari kenaikan bulanan sebesar 0,2% di bulan Juli dan kenaikan harga tahunan sebesar 3,2%. Peningkatan dari tahun ke tahun sedikit lebih tinggi dari perkiraan ekonom yang memperkirakan kenaikan tahunan sebesar 3,6%.
Bagaimana The Fed merespons data ekonomi baru yang menunjukkan kenaikan harga mempunyai konsekuensi luas bagi pasar. Dalam beberapa bulan terakhir, para pengamat memiliki pandangan yang lebih optimis terhadap respons kebijakan The Fed terhadap inflasi, yang telah memoderasi tingkat inflasi dalam sejarah dan menghindari resesi.
Namun upaya The Fed tetap merupakan tindakan penyeimbang yang rumit. Sinyal lebih lanjut bahwa inflasi tidak melambat dengan cukup cepat dapat memberikan tekanan pada para bankir sentral mengambil tindakan yang lebih untuk membatasi perekonomian
Sementara itu di kawasan Eropa, Perekonomian Inggris yang diwakili oleh data GDP menyusut sebesar -0,5% bulan ke bulan pada Juli 2023, penurunan terbesar sepanjang tahun ini dan membalikkan pertumbuhan 0,5% pada bulan Juni. Angka tersebut lebih buruk dari perkiraan pasar yang memperkirakan penurunan sebesar 0,2%. Produksi industri di Kawasan Euro turun 1,1% bulan ke bulan pada Juli 2023, menandai berakhirnya periode ekspansi tiga bulan dan melampaui perkiraan penurunan sebesar 0,7%.
Imbal hasil Treasury AS melemah setelah laporan CPI, yang menyarankan The Fed akan mempertahankan suku bunga stabil pada pertemuan mendatang. Imbal hasil Obligasi 10 tahun terakhir di harga 4,2544%, dari 4,264%.
Greenback stabil terhadap enam mata uang utama lainnya menyusul data inflasi, yang tidak banyak berpengaruh terhadap perkiraan jeda kenaikan suku bunga The Fed.
Indeks dolar (.DXY) naik 0,05%, dan euro turun 0,2% menjadi $1,0731. Yen Jepang melemah 0,26% terhadap greenback pada 147,47/dollar, sementara Sterling terakhir diperdagangkan pada $1,249, menguat sebesar 0,05%.
Harga minyak merosot karena peningkatan persediaan AS yang mengejutkan membantu para pelaku pasar melampaui ekspektasi pasokan yang ketat.
Minyak mentah berjangka WTI turun di bawah $89 /barel pada hari Rabu, setelah menyentuh level tertinggi 10 bulan pada hari sebelumnya, karena peningkatan mengejutkan dalam persediaan minyak mentah AS mengimbangi ekspektasi ketatnya pasokan minyak mentah untuk sisa tahun ini. Minyak mentah AS tergelincir 0,36% menjadi $88,52/barrel
Emas berada dalam range perdaganga yang sempit setelah rilis data CPI dan menutup perdagangannya di area 1908.80 mendekati posisi terendah tiga minggu,
Dow Jones Industrial Average turun 70,1 poin, atau 0,2%, menjadi 34.575,89, S&P 500 bertambah 5,59 poin, atau 0,13%, menjadi 4.467,49 dan Nasdaq Composite bertambah 39,96 poin, atau 0,29% menjadi 13.813,59.
Untuk ulasan dan analisa pasar sehari sebelumnya bisa di pelajari melalui link ini,
Prospek Harga Emas Hari Kamis(14/09/23)
Data Perdagangan pada Rabu(14/09)
Open: 1,912.09 High: 1,915.65 Low: 1,905.55 Close: 1,908.80 Range: 10.10
Untuk area Resistance emas tetap akan menguji area harga 1,922.66 dengan dorongan lebih luas menuju area 1,930.65 – 1,939.37
Untuk area support emas akan menguji level harga1,902.77 dengan tekanan lebih dalam menuju area 1,892.37 – 1,884.74
Prospek Harga Minyak Hari Kamis(14/09/23)
Data perdagangan pada Rabu (14/09)
Open: 88.73 High: 89.62 Low: 88.27 Close: 88.77 Range: $1.35
Minyak tetap akan menguji area resistance di 89.78 dengan dorongan lebih luas menuju area 90.30 – 91.32
Untuk area support Minyak tetap akan menguji level harga 88.00 dengan tekanan lebih dalam menuju area 87.39 – 86.70
GOLD INTRADAY AREA
R1 1,913 R2 1,926 R3 1,939
S1 1,900 S2 1,892 S3 1,884
OPEN POSITION | BUY |
Price Level | 1,900 |
Profit Target Level | 1,911 |
Stop Loss Level | 1,893 |
OPEN POSITION | SELL |
Price Level | 1,913 |
Profit Target Level | 1,905 |
Stop Loss Level | 1,920 |
OIL INTRADAY AREA
R1 89.78 R2 90.30 R3 91.32
S1 88.00 S2 87.39 R3 86.70
OPEN POSITION | BUY |
Price Level | 88.00 |
Profit Target Level | 90.05 |
Stop Loss Level | 87.50 |
OPEN POSITION | SELL |
Price Level | 89.78 |
Profit Target Level | 88.70 |
Stop Loss Level | 90.28 |