NEWS FLASH
Economic News & Analysis
Emas sebagai aset safe-haven menguat pada hari Rabu, didukung oleh berlanjutnya konflik di Timur Tengah, sementara investor menantikan data ekonomi utama AS untuk petunjuk lebih lanjut mengenai jalur kebijakan Federal Reserve.
Harga emas naik 0,8% dan mencapai harga tertinggi di 1,987.17 setelah mengalami penurunan dalam dua sesi sebelumnya dan diperdagangkan di bawah level tertinggi lima bulan yang dicapai minggu lalu.
Kekhawatiran geopolitik tidak akan hilang dalam jangka pendek, dan akan terus mendukung emas. Militer Israel mengintensifkan pemboman di Gaza selatan semalam, di tengah seruan internasional untuk menghentikan pertempuran.
Sementara itu data ekonomi AS menunjukan kinerja yang baik. Penjualan rumah baru (New Home Sales) keluarga tunggal baru di Amerika Serikat melonjak sebesar 12,3% ke tingkat tahunan yang disesuaikan secara musiman sebesar 759 ribu pada September 2023, naik dari revisi 676 ribu pada bulan sebelumnya dan melampaui konsensus pasar sebesar 680 ribu. Penjualan rumah baru mencapai level tertinggi sejak Februari 2022.
Dolar mempertahankan kenaikan baru-baru ini terhadap euro dan sterling.
Indeks dollar bertahan di atas 106.50 pada hari Rabu setelah naik 0,6% di sesi sebelumnya, didukung oleh data aktivitas manufaktur dan jasa AS yang kuat yang memberikan bukti lebih lanjut mengenai ketahanan perekonomian AS.
Imbal hasil obligasi Treasury 10-tahun AS naik untuk hari kedua di atas 4,9% pada hari Rabu, kembali mendekati angka tertinggi tahun 2007 sebesar 5% yang dicapai pada awal minggu.
Data ekonomi yang kuat menunjukkan perekonomian AS yang tangguh dan ekspektasi bahwa Departemen Keuangan akan meningkatkan penjualan obligasi untuk menutupi lonjakan defisit anggaran.
Euro menutup perdagangannya pada hari Rabu di area $1,05655, turun dari level tertinggi satu bulan baru-baru ini di $1,0693, karena investor memproses data sektor jasa dan industrinya yang lebih lemah dari perkiraan.
Poundsterling melemah dan mencapai harga terendah di 1.21061. data ekonomi AS yang kuat dan situasi ekonomi dalam negeri Inggris yang lemah membuat nilai mata uang negara tersebut turun.
Yen Jepang melemah terhadap US dollar dengan mencapai harga tertinggi di 150l.310/dollar, berpotensi mendorong otoritas Jepang untuk melakukan intervensi di pasar valuta asing.
Minyak mentah berjangka WTI mengurangi kerugian pada sore hari dan diperdagangkan di atas $85/barrel pada hari Rabu. Pasar terus memperhatikan ketidakpastian pasokan akibat konflik militer di Timur Tengah dan ketatnya produksi dari produsen OPEC. Potensi eskalasi antara Israel dan Gaza dapat mendorong negara-negara Timur Tengah lainnya untuk berpartisipasi secara militer dan menghambat aliran minyak dari produsen-produsen utama di wilayah tersebut.
Saham-saham di AS ditutup melemah tajam karena investor mempertimbangkan hasil kinerja perusahaan terbaru. Dow kehilangan 105 poin sementara S&P 500 dan Nasdaq turun 1,4% dan 2,4% mencapai level yang belum pernah terlihat sejak Juni.
Investor kini menantikan perkiraan pertumbuhan PDB pertama untuk data inflasi Q3 dan PCE di AS untuk panduan lebih lanjut. Investor juga terus menilai prospek kebijakan moneter Federal Reserve menjelang pertemuan minggu depan.
Data Ekonomi Pekan Ini :
Kamis : ECB monetary policy decision, U.S. GDP Q3, U.S. durable goods, pending home sales
Jumat : Core PCE price index, personal income and spending
Untuk ulasan dan analisa pasar sehari sebelumnya bisa di pelajari melalui link ini,
Prospek Harga Emas Hari Kamis (26/10/23)
Data Perdagangan pada Rabu(25/10)
Open: 1,970.77 High: 1,987.17 Low: 1,963.05 Close: 1,979.14 Range: $24.12
Untuk area Resistance emas tetap akan menguji area harga 2,003.26 dengan dorongan lebih luas menuju area 2,012.24- 2,022.05
Untuk area support emas tetap akan menguji level harga1,976.17 dengan tekanan lebih dalam menuju area 1,968.19- 1,955.31
Prospek Harga Minyak Hari Kamis(26/10/23)
Data perdagangan pada Rabu(25/10)
Open: 83.64 High: 85.54 Low: 82.07 Close: 85.02 Range: $3.67
Minyak menguji area resistance di 86.09 dengan dorongan lebih luas menuju area 87.21 – 88.30
Untuk area support Minyak akan menguji area 84.67 dengan tekanan lebih dalam menuju area 83.11 – 82.29
GOLD INTRADAY AREA
R1 1,985 R2 1,998 R3 2,011
S1 1,972 S2 1,964 S3 1,956
OPEN POSITION | BUY |
Price Level | 1,972 |
Profit Target Level | 1,983 |
Stop Loss Level | 1,965 |
OPEN POSITION | SELL |
Price Level | 1,985 |
Profit Target Level | 1,977 |
Stop Loss Level | 1,992 |
OIL INTRADAY AREA
R1 86.09 R2 87.21 R3 88.30
S1 84.65 S2 83.11 R3 82.29
OPEN POSITION | BUY |
Price Level | 84.65 |
Profit Target Level | 85.70 |
Stop Loss Level | 84.15 |
OPEN POSITION | SELL |
Price Level | 86.09 |
Profit Target Level | 85.05 |
Stop Loss Level | 86.59 |