Dollar Tertekan oleh Intervensi Trump
Dollar AS tertekan pada Rabu setelah Presiden Donald Trump mendesak Gubernur The Fed Lisa Cook untuk mengundurkan diri. Trump menuding Cook memiliki konflik kepentingan terkait hipotek (mortgages) yang ia pegang di Michigan dan Georgia, tuduhan yang berasal dari salah satu sekutu politiknya. Bahkan, laporan Wall Street Journal menyebut Trump mempertimbangkan untuk memecat Cook secara langsung.
Pasar menilai langkah ini sebagai bentuk upaya Trump memperluas pengaruhnya di The Fed, menyusul kritiknya terhadap Jerome Powell yang dianggap lamban memangkas suku bunga. Indeks dollar turun 0,13% menjadi 98,20, sementara euro naik 0,09% ke $1,1657 dan yen Jepang menguat 0,32% ke 147,2 per dollar.
Fokus Pasar pada Jackson Hole
Risalah rapat The Fed pada 29-30 Juli menunjukkan hanya dua anggota yang mendukung pemangkasan suku bunga, sementara mayoritas menilai terlalu dini untuk melonggarkan kebijakan. Kini investor menunggu pidato Jerome Powell di Jackson Hole akhir pekan ini, untuk melihat apakah ia akan menolak ekspektasi pasar terhadap penurunan suku bunga pada pertemuan 16-17 September mendatang.
Trader Fed funds futures saat ini memperkirakan peluang pemangkasan suku bunga September sebesar 83%, dengan total ekspektasi 54 basis poin pemangkasan hingga akhir tahun.
Emas Menanjak Didukung Harapan Pemangkasan Suku Bunga
Harga emas bertahan di atas $3.345 per ons pada Rabu, didukung pelemahan dollar serta spekulasi pemangkasan suku bunga The Fed. Risalah rapat terakhir juga mencatat dissent dua gubernur yang ingin pemangkasan, hal yang jarang terjadi lebih dari tiga dekade terakhir. Optimisme terhadap stimulus moneter mendongkrak permintaan emas sebagai aset lindung nilai.
Saham AS Melemah, Saham Eropa Menguat
Wall Street ditutup melemah dengan Nasdaq turun 0,7% dan S&P 500 terkoreksi 0,2% karena aksi jual pada saham teknologi yang sebelumnya dianggap overbought. Sementara itu, STOXX 600 Eropa naik 0,25% dan FTSE 100 Inggris mencatat rekor baru dengan penguatan 1,17%, dipimpin sektor konsumen dan kesehatan.
Minyak Rebound Setelah Data Stok AS
Harga minyak menguat sekitar 2% setelah Energy Information Administration (EIA) melaporkan penurunan stok minyak mentah AS sebesar 6 juta barel, jauh melebihi ekspektasi 1,8 juta barel. Brent ditutup naik 1,6% ke $66,84 per barel dan WTI naik 1,4% ke $63,21. Penurunan stok didukung rebound ekspor dan permintaan kuat dari kilang, memberikan sentimen bullish di pasar energi.
Prospek harga Emas Kamis | 21 Agustus 2025
Pergerakan emas di time frame H4 terlihat harga telah ini berhasil menembus trendline turun dan juga mendekati area resistance di 3.358 setelah memantul kuat dari support 3.315. Jika harga mampu bertahan di atas area ini, peluang kenaikan terbuka menuju resistance berikutnya di 3.375 hingga 3.390.
Indikator RSI berada di level 57 yang menunjukkan momentum bullish masih sehat tanpa kondisi overbought, sementara posisi harga di atas SMA 50 semakin memperkuat potensi lanjutan penguatan. Namun, jika terjadi penolakan di area resistance, koreksi ke bawah 3.338 kembali mungkin terjadi sebelum melanjutkan tren naik..
GOLD INTRADAY AREA
R1 3.358 R2 3.375 R3 3.390
S1 3.338 S2 3.326 S3 3.315
OPEN POSITION | BUY |
Price Level | 3.340 |
Profit Target Level | 3.360 |
Stop Loss Level | 3.325 |
OPEN POSITION | SELL |
Price Level | 3.375 |
Profit Target Level | 3.350 |
Stop Loss Level | 3.390 |
Prospek harga US Oil Kamis | 21 Agustus 2025
Pergerakan US Oil pada time frame H4 terlihat harga saat ini sedang menguji area resistance di sekitar 62,99 bertepatan dengan SMA 50 yang masih menekan ke bawah. Jika harga mampu menembus dan bertahan di atas level ini, potensi penguatan terbuka menuju resistance berikutnya di 64,08 hingga 65,10.
Indikator RSI berada di level 55 yang menunjukkan momentum bullish mulai menguat namun belum dalam kondisi jenuh beli. Sebaliknya, apabila harga gagal menembus resistance dan kembali tertekan, maka pelemahan dapat berlanjut ke area support 62,09, 61,44 bahkan 60,32 sebagai target berikutnya.
US Oil INTRADAY AREA
R1 62,99 R2 64,08 R3 65,10
S1 61,44 S2 60,32 S3 59,40
OPEN POSITION | BUY |
Price Level | Breakout 63.00 |
Profit Target Level | 64,05 |
Stop Loss Level | 62,00 |
OPEN POSITION | SELL |
Price Level | 64,05 |
Profit Target Level | 63,00 |
Stop Loss Level | 65,10 |
Dapatkan update seputar pasar dari instrument lainnya di tpfx.co.id . Buka akun demonya disiniGRATISS.
Semoga artikel ini memberikan wawasan yang berguna dan membantu dalam perjalanan trading Anda. Selamat trading dan semoga sukses!