Download TPFx Mobile Available On

Market Highlight (01/10/2025)

by Dewi Hernawati
Feature

FOREX ZONE BY HAKIM DAN TEGUH

AUDUSD

Opportunity:   Bullish  Range           0,66100 – 0,66600

Keperkasaan Aussie terhadap mata uang Greenback terus berlangsung, melanjutkan relinya untuk sesi ketiga berturut-turut karena Bank Sentral Australia (Reserve Bank of Australia) mengisyaratkan bahwa siklus pelonggaran moneter mungkin melambat. Bank sentral mempertahankan suku bunga acuan di level 3,6%, sejalan dengan ekspektasi pasar dan mempertahankan suku bunga pada level terendah sejak April 2023. Dewan mencatat bahwa inflasi umum dan inflasi rata-rata terpangkas tetap berada dalam target 2–3% pada Triwulan II, meskipun tanda-tanda awal menunjukkan inflasi Triwulan III dapat melampaui prakiraan. Sementara itu, data menunjukkan pertumbuhan kredit sektor swasta pada bulan Agustus sejalan dengan ekspektasi pasar tetapi sedikit menurun dari bulan sebelumnya, sementara total persetujuan hunian menurun pada kecepatan yang lebih lambat tetapi masih menentang ekspektasi. Dolar Australia memperoleh dukungan lebih lanjut dari melemahnya Dollar AS di tengah meningkatnya kekhawatiran atas potensi penutupan pemerintah AS.

Pivot : 0,66028

R1 : 0,66372               S1 : 0,65776  

R2 : 0,66624               S2 : 0,65432

R3 : 0,66968               S3 : 0,65180


USDJPY

Opportunity:   Bearish  Range           147,900 – 147,400

Penguatan mata uang Yen Jepang terhadap mata uang Dollar AS sempat tertahan, menghentikan reli 2 hari karena investor mencerna sinyal beragam dari Bank of Japan. Ringkasan Opini dari pertemuan bulan September menunjukkan beberapa pembuat kebijakan mendukung kenaikan suku bunga lebih lanjut jika proyeksi pertumbuhan dan inflasi bertahan, sementara yang lain mendukung mempertahankan suku bunga rendah untuk meredam ekonomi dari dampak tarif AS. Salah satu anggota mendesak sikap menunggu dan melihat secara hati-hati, dengan mengutip kebijakan perdagangan global, pengaturan moneter AS, pergerakan mata uang, serta upah dan harga domestik sebagai faktor-faktor utama. Sementara yang lain menyarankan sekarang saatnya mempertimbangkan kenaikan berikutnya, mengingat sudah lebih dari enam bulan berlalu sejak kenaikan terakhir. Dari sisi data, penjualan ritel Jepang turun 1,1% pada bulan Agustus, meleset dari perkiraan kenaikan 1% dan menandai penurunan pertama sejak Februari 2022, sementara output industri juga turun lebih besar dari perkiraan.

Pivot : 148,111

R1 : 148,577                S1 : 147,387  

R2 : 149,301                S2 : 146,921

R3 : 149,767               S3 : 146,197


GBPUSD

Opportunity: Bullish menuju 1.3466 – 1.3497

Sesuai perkiraan, pounds menguat pada perdagangan Selasa kemarin. Dollar melemah akibat risiko shutdown AS pada perdagangan Selasa, setelah data ekonomi yang dirilis lebih lemah dari perkiraan. Investor kini menunggu perkembangan politik di Washington, di mana tenggat waktu pendanaan pemerintah akan habis tengah malam. Disisi lain laporan data ekonomi Inggris GDP growth Rate (QoQ) turun dri angka sebelumnya, Pounds sempat melemah namun dapat kembali menguat yang memanfaatkan pelemahan Dollar malam tadi. GBP masih berpotensi menguat pada perdagangan hari ini Jika tidak ada kesepakatan antara Partai Republik dan Demokrat, pemerintah federal terancam berhenti beroperasi. Disis lain  laporan data ADP Non-farm dan data Manufaktur U.S akan rilis malam nanti ya g dipeekirakam akan mengalami pelemahan.

Open : 1.3442      Pivot : 1.3439

R1 : 1.3453           S1 : 1.3427

R2 : 1.3466           S2 : 1.3412

R3 : 1.3497           S3 : 1.3384


EURUSD

Opportunity: Bullish menuju 1.1760 – 1.1790

EUR kembali ditutup menguat pada perdagangan Selasa kemarin. EUR sempat melemah akibat laporan data ekonomi negara kawasan yang rilis lebih rendah dari angka perkiraan. Seperti data Inflasi, Retail Sales dan Unemployment rate mengalami tekanan. Namun Euro mampu kembali menguat yang memanfaatkan pelemahan U.S Dollar akibat resiko terjadinya shutdown pemerintahan AS. Investor kini menunggu perkembangan politik di Washington, di mana tenggat waktu pendanaan pemerintah akan habis tengah malam. Jika tidak ada kesepakatan antara Partai Republik dan Demokrat, pemerintah federal terancam berhenti beroperasi. EUR masih berpotensi menguat pada perdagangan hari ini yang akan didukung oleh laporan data Manufaktur dan data Inflasi pada sore nanti. Disatu-sisi laporan data ADP Non-farm dan Manufaktur U.S pada malam nanti diperkirakan akan mengalami pelemahan.

Open : 1.1731      Pivot : 1.1736

R1 : 1.1749      S1 : 1.1712

R2 : 1.1760      S2 : 1.1696

R3 : 1.1790      S3 : 1.1662


USDCHF

Opportunity: Bearish menuju 0.7938 – 0.7917

Swisd Franc ditutup menguat pada perdagangan Selasa kemarin. Penguatan mata-uang Swiss didukung oleh laporan data ekonomi KOF Leading Indicators yang naik sebesar 98.0 versus 96.2 angka sebelumnya. Disatu-sisi Dollar melemah akibat risiko shutdown AS pada perdagangan Selasa, setelah data ekonomi yang dirilis lebih lemah dari perkiraan. Investor kini menunggu perkembangan politik di Washington, di mana tenggat waktu pendanaan pemerintah akan habis tengah malam. CHF masih berpotensi untuk menguat pada perdagangan har ini yang akan didukung oleh rilisnya data Retail Sales dan Manufaktur Swiss siang nanti. Disisi lain laporan data ADP Non-farm dan Manufaktur U.S pada malam nanti diperkirakan akan mengalami pelemahan.

Open : 0.7946      Pivot : 0.7961

R1 : 0.7974         S1 : 0.7949

R2 : 0.7985         S2 : 0.7938

R3 : 0.8002         S3 : 0.7917


USDCAD

Opportunity : Buy dibreakout 1.39306 dengan target 1.39530 dan stop loss dibawah 1.39164

USDCAD di 1 Oktober 2025 dibuka di 1.39132 dan saat ini bergerak di sekitar 1.39206. Candlestick 30 September membentuk candle bullish menandakan kembalinya buyer . Resistance kuat ada di 1.3958, sedangkan support terdekat 1.3895. Selama harga tidak menembus 1.3958, potensi konsolidasi masih terbuka.

Open price :1.39132    Pivot :1.39164

R1 :1.39306   S1 :1.38940

R2 :1.39530   S2 :1.38798

R3 :1.39672    S3 :1.38574


DXY

Opportunity:   Bearish  Range           97,700 – 97,400

Kondisi mata uang Dollar AS terhadap beberapa mata uang utama dunia lainnya masih dalam area pelemahannya. Hal tersebut nampak dari Indeks Dollar AS (DXY) menurun ke level 97,632, memperpanjang penurunannya untuk sesi ketiga berturut-turut di tengah kekhawatiran atas potensi penutupan pemerintah yang dapat menunda laporan ketenagakerjaan bulanan minggu ini. Tanpa kesepakatan sementara di menit-menit terakhir antara Partai Republik dan Demokrat, pendanaan pemerintah akan berakhir pada tengah malam. DXY masih mendekati level terendah dalam tiga setengah tahun, terbebani oleh ketegangan perdagangan global, keraguan atas ketahanan ekonomi AS, dan ekspektasi pemotongan suku bunga Federal Reserve. Pasar telah sepenuhnya memperhitungkan pemotongan suku bunga dana federal sebesar 25 basis poin pada bulan Oktober, dengan kemungkinan langkah serupa pada bulan Desember sekitar 72%. USD melemah paling dalam terhadap AUD setelah Reserve Bank of Australia mengisyaratkan bahwa siklus pelonggaran mungkin melambat.

Pivot : 97,823

R1 :    98,015         S1 :  97,602  

R2 :    98,236        S2 :  97,410

R3 :    98,428         S3 :  97,189


INDICES ZONE BY FEDI

NIKKEI

Opportunity: Bearish ke area 44,340

Nikkei 225 melemah 0,25% menjadi 44.933 sementara Topix menguat 0,19% menjadi 3.138 pada hari Selasa, dengan saham-saham Jepang ditutup beragam karena data ekonomi yang lemah membebani sentimen. Penjualan ritel turun 1,1% pada bulan Agustus, meleset dari proyeksi kenaikan 1% dan menandai kontraksi pertama sejak Februari 2022. Produksi industri juga menurun lebih besar dari perkiraan, menyoroti tantangan ekonomi yang berkelanjutan. Sementara itu, Ringkasan Opini Bank of Japan bulan September menunjukkan beberapa pembuat kebijakan mendukung kenaikan suku bunga lebih lanjut jika proyeksi pertumbuhan dan inflasi terwujud, sementara yang lain mendukung mempertahankan suku bunga rendah untuk melindungi ekonomi dari tekanan tarif AS. Saham-saham teknologi berkinerja buruk, dengan kerugian dari Advantest (-3,3%), SoftBank Group (-1,9%) dan Tokyo Electron (-0,6%).

Pivot : 44,875

R1 : 45,135                 S1 : 44,575

R2 : 45,435                 S2 : 44,315

R3 : 45,995                 S3 : 43,755


HANGSENG

Opportunity: Bearish ke area: 26,970

Hang Seng naik 233 poin, atau 0,9%, untuk ditutup pada 26.855 pada hari Selasa, membalikkan kerugian awal untuk mencapai tertinggi dua minggu pada keuntungan berbasis luas. Indeks melonjak 7% pada bulan September, kenaikan bulanan kelima berturut-turut, dan membukukan kenaikan kuartalan ketiga sebesar 11,6%, didorong oleh optimisme AI, arus masuk yang kuat, dan taruhan dukungan kebijakan baru dari Beijing menjelang pleno Oktober. Namun, kenaikan dibatasi oleh ketidakpastian politik AS, dengan Wakil Presiden Vance memperingatkan pemerintah “menuju penutupan” di tengah pembicaraan anggaran yang macet. Aksi ambil untung juga membebani karena para pedagang bersiap untuk liburan selama seminggu di Tiongkok (1–8 Oktober), dengan pasar Hong Kong tutup pada 1 dan 7 Oktober. Sementara itu, data PMI September menunjukkan perlambatan kontraksi dalam manufaktur Tiongkok tetapi pertumbuhan yang lebih lambat dalam layanan. Saham ZG Group melonjak 15% berkat rencana pembelian kembali hingga 107,11 juta lembar saham, sementara MMG Ltd. naik 7,5% berkat berita pelunasan utang. Saham-saham berkinerja terbaik lainnya termasuk Kuaishou (7,4%), Akeso (4,7%), Geely Auto (4,5%), dan SMIC (3,8%).

Pivot : 26,629

R1 : 26,918    S1 : 26,449

R2 : 27,098    S2 : 26,160

R3 : 27,387    S3 : 25,980


NASDAQ

Opportunity: Sell Limit: 24,895 | SL: 24,995 | TP: 24,637

Saham berjangka AS melemah tipis pada hari Rabu karena ketidakpastian atas potensi penutupan pemerintah membebani sentimen. Penutupan pemerintah akan dimulai tengah malam kecuali Kongres mencapai kesepakatan pendanaan sementara, dengan Partai Republik dan Demokrat saling menyalahkan atas kebuntuan ini. Investor mencermati berapa lama penutupan pemerintah akan berlangsung, karena shutdown yang diperpanjang dapat menunda rilis data ekonomi utama menjelang pertemuan kebijakan Federal Reserve di akhir Oktober, termasuk laporan penggajian nonpertanian hari Jumat. Sementara itu, data penggajian swasta ADP akan dirilis hari ini. Pada hari Selasa, Dow Jones naik 0,18%, S&P 500 naik 0,41%, dan Nasdaq naik 0,3%, dengan ketiga indeks tersebut mengakhiri bulan September dan kuartal ketiga dengan kenaikan yang solid. Dalam berita perusahaan, saham Nike melonjak 4,5% dalam perdagangan setelah jam kerja setelah melaporkan laba dan pendapatan kuartal pertama yang lebih kuat dari perkiraan.

Pivot : 24,830.00

R1 : 24,938.50            S1 : 24,747.75

R2 : 25,020.75            S2 : 24,639.25

R3 : 25,211.50            S3 : 24,448.50



COMMODITY ZONE BY ALWI ASSEGAF

Gold

Opportunity: Bullish selama bertahan di atas 3.840, testing resistance 3.887-3.919

Harga emas dunia kembali menguat pada Selasa dan bertahan dekat rekor tertingginya, didorong oleh meningkatnya kekhawatiran terhadap potensi penutupan sebagian pemerintahan Amerika Serikat serta data tenaga kerja yang menunjukkan pelemahan. Spot gold tercatat naik 0,3% menjadi 3.843,43 dolar AS per ons pada pukul 01.51 siang waktu New York, setelah sebelumnya sempat terkoreksi di awal perdagangan. Selama sesi Asia, harga bahkan sempat mencetak rekor baru di 3.871,45 dolar AS. Kontrak berjangka emas AS untuk pengiriman Desember juga ditutup lebih tinggi, di level 3.873,20 dolar AS.

Kenaikan emas kali ini ditopang oleh beberapa faktor. Pertama, kebuntuan politik di Washington terkait pendanaan pemerintah menimbulkan risiko shutdown yang memperburuk ketidakpastian, mendorong investor masuk ke aset lindung nilai. Kedua, data pasar tenaga kerja AS terbaru—yang memperlihatkan lowongan kerja hanya naik tipis sementara perekrutan menurun—menjadi sinyal pelemahan ekonomi yang dapat membuka jalan bagi The Federal Reserve untuk memangkas suku bunga dalam waktu dekat. Saat ini, pelaku pasar bahkan memperkirakan hampir pasti adanya pemangkasan suku bunga pada pertemuan Fed bulan Oktober mendatang.

Pivot : 3.840

R1  3.887  R2  3.919  R3 3.966

S1  3.808   S2  3.761  S3 3.730


Silver

Opportunity : Strategi yang menarik dipertimbangkan saat ini adalah buy on dip di area 46.530  dengan target kenaikan ke 47.262 hingga 47.885. Stop loss sebaiknya diletakkan di bawah 45.907. Selama harga tidak menembus support 46.000, tren naik masih berpotensi berlanjut

XAGUSD dibuka di 46.629 dan bergerak di 46.688, mendekati area resistance 47.17. Candlestick 30 September ditutup bullish dengan higher high di 47.155, menunjukkan tren naik masih dominan. Harga saat ini sedang menguji trendline naik, dengan support kuat di 46.000 dan potensi terdekat menuju level harga 49.000

Ketidakpastian politik AS (shutdown) dan risiko perlambatan ekonomi global cenderung meningkatkan permintaan safe haven seperti emas dan perak. .

Open price : 46.629   Pivot: 46.530

R1: 47.262   S1: 45.907

R2: 47.885  S2: 45.175

R3: 48.617  S3: 44.552


Oil

Opportunity : Indikator RSI mulai oversold, membuka potensi rebound menguji resistance 63,23. Namun, trend tetap bearish selama tertahan di bawah resistance tersebut.

Harga minyak dunia berusaha stabil pada perdagangan Rabu pagi setelah mengalami dua hari penurunan tajam. Kontrak Brent untuk pengiriman Desember tercatat naik tipis 12 sen ke 66,15 dolar AS per barel, sementara West Texas Intermediate (WTI) menguat sebesar 12 sen ke 62,49 dolar AS per barel. Pergerakan ini terjadi setelah sebelumnya, pada awal pekan, Brent dan WTI masing-masing anjlok lebih dari 3%—penurunan harian terbesar sejak awal Agustus—dan kembali terkoreksi lebih dari 1,5% pada Selasa.

Sentimen pasar masih terombang-ambing antara proyeksi pasokan dari OPEC+ dan perkembangan stok minyak di Amerika Serikat. Sejumlah laporan menyebutkan bahwa kelompok produsen tersebut tengah mempertimbangkan peningkatan produksi yang lebih besar pada November, dengan potensi tambahan hingga 500 ribu barel per hari, jauh lebih tinggi dibanding kenaikan kecil pada Oktober. Meski begitu, OPEC menegaskan bahwa laporan yang beredar mengenai rencana peningkatan produksi sebesar itu bersifat menyesatkan, sehingga arah kebijakan resmi masih menunggu kepastian.

Di sisi lain, data perkiraan dari American Petroleum Institute menunjukkan stok minyak mentah AS turun sekitar 3,67 juta barel dalam sepekan terakhir hingga 26 September, meskipun stok bensin dan distilat justru meningkat. Penurunan stok minyak mentah tersebut membantu menahan harga dari penurunan lebih lanjut, tetapi kenaikan stok produk olahan tetap menimbulkan kekhawatiran mengenai lemahnya permintaan.

Pivot: 63,23

R1  63,23          S1  61,60

R2  63,86          S2  60,84

R3  64,64          S3  59,83


 

DAILY ECONOMIC DATA 

Kalender ekonomiKalender ekonomi


WEBINAR HARI INI (Rabu, 01 Oktober 2025)

Data Talks

Halo, Sobat Trader…

Mau tingkatkan potensi profit trading Dollar AS & Emas bersama analyst profesional TPFx Indonesia? Mari bergabung di program unggulan seru dari TPFx Indonesia dengan tema:

Menilai Efek Data ADP AS Terhadap Dollar dan Emas

Catat jam dan waktunya ya!

   Rabu, 01 Oktober 2025 
  13.00 WIB
   Online Event : Zoom & YouTube TPFX Indonesia

Silakan klik link di sini untuk join:

YouTube & Zoom

You may also like

Alamat

PT. Trijaya Pratama Futures

Sahid Soedirman Center, Lt. 20A/E,
Jl. Jenderal Sudirman No 86, Kel.
Karet Tengsin, Kec. Tanah Abang,
Kota Adm. Jakarta Pusat, Prov. DKI
Jakarta, Kode Pos 10220

Hubungi Kami

Email: support@tpfx.co.id

Call Center: 
(+62) 21 252 75 77

Pengaduan

Senin – Jum’at (09.00 – 17.00)

WASPADA PENIPUAN MENGATASNAMAKAN PT TRIJAYA PRATAMA FUTURES ATAU TPFX MELALUI WEBSITE XTB668.COM ATAU SEJENISNYA

 

Perusahaan tidak menerima setoran tunai, dana nasabah yang diterima oleh perusahaan dalam rangka pembukaan rekening/deposit awal maupun top up margin hanya dapat dilakukan melalui pemindahbukuan antar rekening.

 

Segala informasi resmi dimuat pada website resmi TPFx www.tpfx.co.id dan call center resmi di nomor (+62) 21 252 75 77

Trading derivatif yang mengandung sistem margin membawa keuntungan tinggi terhadap dana, tetapi juga dapat memberikan kerugian atas seluruh margin yang diperdagangkan. Pastikan anda benar-benar memahami resiko Trading derivatif dan mintalah nasihat consultant jika diperlukan. PT Trijaya Pratama Futures tidak bertanggung jawab atas segala bentuk kerugian.

Semua produk keuangan yang diperdagangkan menggunakan sistem margin melibatkan risiko tinggi untuk dana Anda. Produk keuangan ini tidak cocok untuk semua investor dan Anda mungkin kehilangan lebih dari deposit awal Anda. Pastikan Anda sepenuhnya memahami risikonya dan mencari nasihat independen jika perlu.

Copyright © 2025 TPFX Support – PT Trijaya Pratama Futures. All rights reserved. – Kebijakan Privasi

Alamat

PT. Trijaya Pratama Futures
Sahid Soedirman Center, Lt. 20A/E,
Jl. Jenderal Sudirman No 86, Kel.
Karet Tengsin, Kec. Tanah Abang,
Kota Adm. Jakarta Pusat, Prov. DKI
Jakarta, Kode Pos 10220

Hubungi Kami

Email: support@tpfx.co.id
Call Center: (+62)21 252 75 77
Senin – Jum’at (09.00 – 17.00)

WASPADA PENIPUAN MENGATASNAMAKAN PT TRIJAYA PRATAMA FUTURES
ATAU TPFX MELALUI WEBSITE XTB668.COM ATAU SEJENISNYA
Segala informasi resmi dimuat pada website resmi TPFx www.tpfx.co.id dan
call center resmi di nomor (+62)21 252 75 77

Trading derivatif yang mengandung sistem margin membawa keuntungan tinggi terhadap dana, tetapi juga dapat memberikan kerugian atas seluruh margin yang diperdagangkan. Pastikan anda benar-benar memahami resiko Trading derivatif dan mintalah nasihat consultant jika diperlukan. PT Trijaya Pratama Futures tidak bertanggung jawab atas segala bentuk kerugian.

Semua produk keuangan yang diperdagangkan menggunakan sistem margin melibatkan risiko tinggi untuk dana Anda. Produk keuangan ini tidak cocok untuk semua investor dan Anda mungkin kehilangan lebih dari deposit awal Anda. Pastikan Anda sepenuhnya memahami risikonya dan mencari nasihat independen jika perlu.

Copyright © 2024 PT Trijaya Pratama Futures. All rights reserved. – Kebijakan Privacy