Download TPFx Mobile Available On

Market Highlight (05/12/2025)

by Dewi Hernawati
Feature

FOREX ZONE BY HAKIM DAN TEGUH

AUDUSD

Opportunity:   Bullish  Range          0,66000 – 0,66500

Keperkasaan mata uang Aussie terhadap mata uang Greenback tetap mewarnai pergerakan market. Kondisi ini memperpanjang reli ke level tertinggi dalam dua bulan karena permintaan domestik yang lebih kuat dari perkiraan meningkatkan ekspektasi bahwa Bank Sentral dapat melanjutkan kenaikan suku bunga. PDB Q3 Australia telah menunjukkan laju pertumbuhan yang solid, dan pengeluaran rumah tangga, yang menyumbang lebih dari separuh output ekonomi, melonjak 1,3% pada bulan Oktober dibandingkan dengan perkiraan 0,6%, kenaikan terbesar sejak Januari 2024, yang semakin mendukung argumen untuk kenaikan suku bunga tahun depan. Pasar sekarang melihat peluang 50% untuk kenaikan suku bunga paling cepat pada bulan Mei, mencerminkan meningkatnya ekspektasi akan pergerakan naik. Bank sentral akan mengadakan pertemuan minggu depan, dengan suku bunga dianggap tetap pada 3,6% setelah tiga kali pemotongan tahun ini. Gubernur RBA Michele Bullock mengisyaratkan bahwa tekanan inflasi baru-baru ini dapat mereda tetapi memperingatkan bahwa ekonomi mendekati batas kapasitas, yang menyebabkan para analis mengantisipasi nada hawkish dalam pernyataan kebijakan mendatang.

Pivot : 0,66082

R1 : 0,66233          S1 : 0,65929      

R2 : 0,66386          S2 : 0,65778

R3 : 0,66537          S3 : 0,65625


USDJPY

Opportunity:   Bearish  Range           155,000 – 154,500

Penguatan mata uang Yen Jepang terhadap mata uang Dollar AS perlahan mulai terbatas, diperdagangkan mendekati level terkuatnya dalam lebih dari dua minggu di tengah meningkatnya spekulasi bahwa Bank of Japan akan menaikkan suku bunga bulan ini. Ekspektasi menguat setelah Gubernur BOJ Kazuo Ueda menyatakan keyakinannya terhadap prospek ekonomi Jepang dan mengatakan bank sentral akan mempertimbangkan dengan cermat kelebihan dan kekurangan kenaikan suku bunga dan bertindak sebagaimana mestinya. Menteri Keuangan Satsuki Katayama juga mengatakan minggu ini bahwa tidak ada perbedaan antara pemerintah dan BOJ dalam penilaian ekonomi mereka, menandakan keselarasan berkelanjutan antara kebijakan fiskal dan moneter. Secara eksternal, Yen mendapat dukungan dari Dollar AS yang lebih lemah setelah data penggajian swasta AS yang lebih lemah dari perkiraan memperkuat taruhan untuk pemotongan suku bunga Federal Reserve minggu depan. Pasar juga menilai kemungkinan bahwa penasihat ekonomi Gedung Putih Kevin Hassett dapat menggantikan Ketua Fed Jerome Powell pada bulan Mei, sebuah langkah yang dapat mendukung pelonggaran yang lebih agresif.

Pivot : 155,033

R1 : 155,565          S1 : 154,532      

R2 : 156,066          S2 : 154,000

R3 : 156,598          S3 : 153,499


GBPUSD

Opportunity  :  Bearish menuju  :  1.3296  –  1.3261

Pounds ditutup lebih rendah pada perdagangan Kamis kemarin. Pounds sempat menguat di sesi perdagangan London dengan meningkatnya sentimen pasar terhadap Poundsterling. Pounds kembali tertekan di sesi perdagangan AS setelah rilis laporan Klaim pengangguran AS berada di bawah angka perkiraan. Klaim pengangguran turun menjadi 191.000, menunjukkan pasar tenaga kerja tetap kuat meski ada penurunan besar pada payroll sektor swasta. Klaim pengangguran AS menunjukkan penurunan signifikan ke level terendah dalam lebih dari tiga tahun. Penguatan dolar AS terjadi di tengah sentimen positif pada pasar global, GBP masih berpotensi untuk melemah pada perdagangan hari ini yang disebabkan akan rilisnya data Indeks harga rumah di Inggris yang akan mengalami pelemahan. Disatu-sisi laporan data ekonomi U.S Core PCE Price Index dan Michigan Consumer Sentiment diperkirakan akan mengalami kenaikan.

Open  : 1.3325       Pivot  : 1.3346

R1  : 1.3360          S1  : 1.3321

R2  : 1.3385          S2  : 1.3296

R3  : 1.3423          S3  : 1.3261


EURUSD

Opportunity  : Bearish Menuju  1.1624 – 1.1605

Diluar perkiraan, Euro ditutup melemah pada perdagangan Kamis kemarin. Rilisnya data Klaim pengangguran AS yang berada jauh dibawah angka perkiraan membuat mata-uang Dollar kembali menguat.  Disatu-sisi laporan data Retail Sales untuk kawasan Eropa mengalami pelemahan yang membuat mata-uang Euro kembali melemah. EUR masih berpotensi untuk melemah pada perdagangan hari ini yang disebabkan akan rilisnya laporan data Employment Changes untuk kawasan Eropa yang diperkirakan akan mengalami penurunan. Disatu-sisi laporan data ekonomi U.S Core PCE Price Index dan Michigan Consumer Sentiment diperkirakan akan mengalami kenaikan.

Open  : 1.1643        Pivot  : 1.1656

R1  : 1.1666          S1  : 1.1640

R2  : 1.1681          S2  : 1.1624

R3  : 1.1708          S3  : 1.1605


USDCHF

Opportunity  :  Bullish menuju  :  0.8051  –  0.8069

Swiss Franc ditutup melemah pada perdagangan Kamis kemarin. Mata-uang Swiss Franc melemah di tengah solidnya laporan data Manufaktur Swiss yang naik ke angka 49.7 versus 48.2 angka sebelumnya, dan solid nya angka Unemployment Rate yang bertahan di angka 2.9% untuk bulan November. Pelemahan mata-uang Swiss terjadi akibat kuatnya permintaan Dollar U.S setelah rilis data Klaim Pengangguran AS yang rilis jauh di bawah angka perkiraan. Data ini membawa Dollar kembali menguat. CHF masih berpotensi untuk melemah pada perdagangan hari ini yang disebabkan oleh rilisnya laporan data ekonomi U.S Core PCE Price Index dan Michigan Consumer Sentiment pada malam nanti yang diperkirakan akan mengalami kenaikan.

Open  : 0.8030        Pivot  : 0.8017

R1  : 0.8039          S1  : 08003

R2  : 0.8051          S2  : 0.7981

R3  : 0.8069          S3. : 0.7946


USDCAD

Opportunity : Buy stop 1.39815 dengan target di 1.40074 dan stop loss dibawah 1.39286

USDCAD pada 5 Desember dibuka di 1.39556 sedikit di atas pivot harian 1.39526 . Struktur H4 masih membentuk lower high dan lower low, menunjukkan dominasi bearish ringan. Selama harga tidak mampu menembus R1 1.39804, tekanan jual berpotensi berlanjut menuju S1 1.39285 dan bahkan S2 1.39007 jika tekanan USD melemah.

Open price :1.39556        Pivot :1.39526

R1 :1.39804         S1 :1.39285

R2 :1.40045         S2 :1.39007

R3 :1.40323         S3 :1.38766


DXY

Opportunity:   Bearish  Range         99,000 – 98,700

Zona pelemahan mata uang Greenback terhadap beberapa mata uang utama dunia lainnya masih berkutat di range tersebut. Tergambar pada Indeks Dollar AS (DXY) masih turun dan menyentuh level 98,765. Level tersebut mendekati level terendah sejak akhir Oktober, karena semakin banyaknya bukti pelemahan pasar tenaga kerja AS yang memperkuat ekspektasi penurunan suku bunga The Fed minggu depan. Pasar sekarang memperkirakan probabilitas penurunan suku bunga sebesar 87%. Laporan Challenger menunjukkan PHK meningkat menjadi 71.321 pada bulan November, tertinggi untuk bulan tersebut sejak 2022, sehingga total PHK tahun ini mencapai 1,17 juta, tertinggi sejak 2020. Laporan ADP kemarin juga mengejutkan dengan penurunan 32 ribu dalam daftar gaji sektor swasta. Sebaliknya, klaim pengangguran awal turun menjadi 191 ribu minggu lalu, terendah dalam lebih dari tiga tahun, meskipun angka-angka tersebut dipengaruhi oleh periode Thanksgiving yang biasanya bergejolak. Investor juga mempertimbangkan laporan bahwa penasihat ekonomi Gedung Putih Kevin Hassett dapat menggantikan Ketua The Fed Powell pada bulan Mei, sebuah langkah yang mungkin menandakan pergeseran menuju pelonggaran kebijakan yang lebih agresif. Dollar AS melemah terhadap Yen dan Poundsterling tetapi sedikit menguat terhadap Franc Swiss

Pivot : 98,968

R1 :    99,171         S1 :   98,854  

R2 :    99,285         S2 :   98,651

R3 :    99,488         S3 :   98,537


INDICES ZONE BY FEDI

NIKKEI

Opportunity: Bullish ke area 52,230

Indeks Nikkei 225 melonjak 2,33% dan ditutup pada level 51.028, sementara Indeks Topix yang lebih luas naik 1,92% menjadi 3.398 pada hari Kamis, dengan indeks terakhir mencapai rekor tertinggi baru karena saham-saham produsen robot dan teknologi menguat berkat minat investor yang kembali meningkat. Fanuc memimpin penguatan, melonjak 13% setelah perusahaan otomasi tersebut baru-baru ini mengumumkan kemitraan dengan Nvidia untuk mengembangkan robot industri. Perusahaan robotika lainnya juga mencatatkan kenaikan yang kuat, termasuk Yaskawa Electric (11,4%) dan Nabtesco (11,3%). Saham-saham teknologi besar juga menguat, dengan kenaikan signifikan pada SoftBank Group (9,2%), Lasertec (6,2%) dan Disco Corp (2,3%). Dari sisi eksternal, saham-saham Jepang mengikuti jejak positif Wall Street di tengah ekspektasi bahwa Federal Reserve AS akan menurunkan suku bunga pada bulan Desember. Di dalam negeri, kehati-hatian tetap ada saat pasar menilai spekulasi bahwa Bank Jepang akan menaikkan suku bunga bulan ini setelah Gubernur Kazuo Ueda mengatakan bank sentral akan mempertimbangkan baik buruknya kenaikan suku bunga dan bertindak sebagaimana mestinya.

Pivot : 51,375

R1 : 51,829           S1 : 50,875

R2 : 52,320           S2 : 50,430

R3 : 52,765           S3 : 49,930


HANGSENG

Opportunity: Bullish ke area: 26,750

Hang Seng naik 175 poin atau 0,7% hingga ditutup pada 25.936 pada hari Kamis, sebagian rebound dari penurunan tajam pada hari sebelumnya di tengah penguatan futures AS menjelang indeks PCE hari Jumat dan pertemuan kebijakan terakhir Fed tahun ini, di mana penurunan suku bunga 25bps secara luas diharapkan. Sementara itu, Tiongkok mungkin mempertahankan target pertumbuhan 2026 di sekitar 5% karena para pemimpin teratas akan bertemu akhir bulan ini untuk memetakan agenda ekonomi tahun depan. Di sisi korporat, Country Garden mendapatkan persetujuan pemegang saham untuk obligasi konversi senilai USD 13 miliar karena pembangun yang berutang itu mendorong restrukturisasi utangnya. CMOC Hong Kong naik 1,6% setelah dijadwalkan untuk dimasukkan dalam Indeks FTSE China A50 efektif 22 Desember, sementara Innoscience melonjak 4,4% setelah kesepakatan kerja sama strategis baru dengan On Semiconductor. Peraih keuntungan penting lainnya termasuk Xiaomi (4,1%), SMIC (3,8%), dan Meituan (2,2%). Namun, keuntungan dibatasi oleh kehati-hatian menjelang data cadangan devisa Hong Kong bulan November setelah bulan Oktober menghentikan penurunan tiga bulan.

Pivot : 26,361

R1 : 26,620    S1 : 26,024

R2 : 26,957    S2 : 25,765

R3 : 27,216    S3 : 25,428


NASDAQ

Opportunity:Sell Limit: 25,750 | SL: 25,850 | TP: 25,316

Indeks S&P 500, Nasdaq 100, dan Dow Jones berakhir relatif datar pada hari Kamis karena investor fokus pada keputusan Federal Reserve minggu depan dan menelaah sinyal ketenagakerjaan AS yang beragam, yang membuat pasar sangat mengantisipasi pemangkasan suku bunga sebesar 25bps. ADP melaporkan penurunan mengejutkan sekitar 32.000 dalam daftar gaji sektor swasta, sementara Challenger mencatat 71.321 PHK yang diumumkan pada bulan November, memperkuat ekspektasi pelonggaran meskipun klaim awal mingguan turun menjadi sekitar 191.000. Imbal hasil Treasury sedikit menguat dengan imbal hasil obligasi 10 tahun mendekati 4,10%, yang menekan saham-saham teknologi yang sensitif terhadap suku bunga sekaligus mengangkat saham-saham berkapitalisasi kecil. Intel anjlok 7,5%, sementara Amazon turun 1,4%, Apple turun 1,2%, dan Alphabet turun 0,7%. Sebaliknya, Meta menguat 3,4% setelah laporan bahwa mereka mungkin memangkas pengeluaran di unit metaverse-nya. Penguatan laba baru di Salesforce naik 3,7% dan Dollar General melonjak 14% mendukung potensi kenaikan karena investor mempertimbangkan imbal hasil obligasi yang lebih kuat dan berita perusahaan yang beragam menjelang rilis PCE hari Jumat dan FOMC minggu depan.

Pivot : 25,616.00

R1 : 25,745.00                     S1 : 25,501.50

R2 : 25,259.50                    S2 : 25,129.00

R3 : 26,103.00                  S3 : 25,129.00



COMMODITY ZONE BY ALWI ASSEGAF

Gold
Opportunity: Sideway, namun masih dalam trend bullish selama support 4.182-4.140 bertahan, testing kembali resistance 4.245.

Harga emas bergerak relatif stabil pada perdagangan Kamis, dengan kenaikan tipis karena penguatan imbal hasil obligasi pemerintah AS menahan dorongan positif dari pelemahan dolar. Hingga pukul 18.33 GMT, harga spot gold berada di level $4.210,49 per troy ounce, naik tipis 0,1%, sementara kontrak berjangka emas AS untuk Februari ditutup 0,2% lebih tinggi di $4.243 per troy ounce.

Pergerakan emas terpengaruh oleh kenaikan imbal hasil obligasi pemerintah AS tenor 10 tahun, yang menekan daya tarik aset non-imbal hasil seperti emas. Namun, dolar AS justru melemah hingga mencapai level terendah satu bulan, sehingga memberikan sedikit dukungan karena membuat emas lebih terjangkau bagi pembeli luar negeri.

Pivot : 4.182

R1  4.245  R2  4.265  R3 4.293

S1  4.182   S2  4.162  S3  4.140


Silver

Opportunity:

Opportunity : Sell limit di 58.414 dengan target 57.274 dan stop loss diatas 60.694

XAGUSD pada 5 Desember 2025 di buka di 57.121,  di bawah pivot harian 57.440. Harga masih berada dalam struktur bullish besar, namun sedang mengalami fase koreksi setelah gagal mempertahankan area 58.700. Selama candle H4 tidak mampu menembus kembali atas pivot 57.440, tekanan korektif berpotensi menurun ke S1 56.133 dan S2 55.160 sebagai area buy on dip. Jika harga kembali stabil di atas pivot, potensi retest R1 58.413 terbuka.

Open price :57.121          Pivot :57.440

R1 :58.413            S1 :56.133

R2 :59.720            S2 :55.160

R3 :60.694            S3 :54.160


Oil

Opportunity : Bullish, namun rawan koreksi jika masih tertahan di resistance 59,95, testing kembali support 58,86.

Harga minyak acuan AS West Texas Intermediate (WTI) berada di jalur kenaikan mingguan sekitar 2% pada perdagangan Jumat pagi, didukung oleh ekspektasi pemangkasan suku bunga Federal Reserve, meningkatnya ketegangan AS–Venezuela, serta macetnya pembicaraan damai di Moskow. Ini menjadi pekan kedua berturut-turut minyak mencatatkan kenaikan.

Pada awal sesi Jumat, harga minyak relatif stabil, dengan Brent berada di $63,32 per barel dan naik 0,09%, sementara WTI diperdagangkan di $59,71 per barel atau naik 0,07%. Keduanya sebelumnya ditutup menguat sekitar 1% pada sesi perdagangan sebelumnya.

Pivot: 58,86

R1  59,95          S1  58,86

R2  60,33          S2  58,23

R3  60,81          S3  57,65


 

DAILY ECONOMIC DATA 

 

 


WEBINAR HARI INI (Jum’at, 05 Desember 2025)

Halo, Sobat Trader…

Mau tingkatkan potensi profit trading Dollar AS & Emas bersama analyst profesional TPFx Indonesia? Mari bergabung di program unggulan seru dari TPFx Indonesia dengan tema:

Strategi Trading Emas Yang Efektif Menyambut Data Jobless Claims AS

Catat jam dan waktunya ya!

   Jum’at, 05 Desember 2025 
  14.00 WIB
   Online Event : Zoom & YouTube TPFX Indonesia

Silakan klik link di sini untuk join:

YouTube & Zoom

You may also like

Alamat

PT. Trijaya Pratama Futures

Sahid Soedirman Center, Lt. 20A/E,
Jl. Jenderal Sudirman No 86, Kel.
Karet Tengsin, Kec. Tanah Abang,
Kota Adm. Jakarta Pusat, Prov. DKI
Jakarta, Kode Pos 10220

Hubungi Kami

Email: support@tpfx.co.id

Call Center: 
(+62) 21 252 75 77

Pengaduan

Senin – Jum’at (09.00 – 17.00)

WASPADA PENIPUAN MENGATASNAMAKAN PT TRIJAYA PRATAMA FUTURES ATAU TPFX MELALUI WEBSITE XTB668.COM ATAU SEJENISNYA

 

Perusahaan tidak menerima setoran tunai, dana nasabah yang diterima oleh perusahaan dalam rangka pembukaan rekening/deposit awal maupun top up margin hanya dapat dilakukan melalui pemindahbukuan antar rekening.

 

Segala informasi resmi dimuat pada website resmi TPFx www.tpfx.co.id dan call center resmi di nomor (+62) 21 252 75 77

Trading derivatif yang mengandung sistem margin membawa keuntungan tinggi terhadap dana, tetapi juga dapat memberikan kerugian atas seluruh margin yang diperdagangkan. Pastikan anda benar-benar memahami resiko Trading derivatif dan mintalah nasihat consultant jika diperlukan. PT Trijaya Pratama Futures tidak bertanggung jawab atas segala bentuk kerugian.

Semua produk keuangan yang diperdagangkan menggunakan sistem margin melibatkan risiko tinggi untuk dana Anda. Produk keuangan ini tidak cocok untuk semua investor dan Anda mungkin kehilangan lebih dari deposit awal Anda. Pastikan Anda sepenuhnya memahami risikonya dan mencari nasihat independen jika perlu.

Copyright © 2025 TPFX Support – PT Trijaya Pratama Futures. All rights reserved. – Kebijakan Privasi

Alamat

PT. Trijaya Pratama Futures
Sahid Soedirman Center, Lt. 20A/E,
Jl. Jenderal Sudirman No 86, Kel.
Karet Tengsin, Kec. Tanah Abang,
Kota Adm. Jakarta Pusat, Prov. DKI
Jakarta, Kode Pos 10220

Hubungi Kami

Email: support@tpfx.co.id
Call Center: (+62)21 252 75 77
Senin – Jum’at (09.00 – 17.00)

WASPADA PENIPUAN MENGATASNAMAKAN PT TRIJAYA PRATAMA FUTURES
ATAU TPFX MELALUI WEBSITE XTB668.COM ATAU SEJENISNYA
Segala informasi resmi dimuat pada website resmi TPFx www.tpfx.co.id dan
call center resmi di nomor (+62)21 252 75 77

Trading derivatif yang mengandung sistem margin membawa keuntungan tinggi terhadap dana, tetapi juga dapat memberikan kerugian atas seluruh margin yang diperdagangkan. Pastikan anda benar-benar memahami resiko Trading derivatif dan mintalah nasihat consultant jika diperlukan. PT Trijaya Pratama Futures tidak bertanggung jawab atas segala bentuk kerugian.

Semua produk keuangan yang diperdagangkan menggunakan sistem margin melibatkan risiko tinggi untuk dana Anda. Produk keuangan ini tidak cocok untuk semua investor dan Anda mungkin kehilangan lebih dari deposit awal Anda. Pastikan Anda sepenuhnya memahami risikonya dan mencari nasihat independen jika perlu.

Copyright © 2024 PT Trijaya Pratama Futures. All rights reserved. – Kebijakan Privacy