Download TPFx Mobile Available On

Market Highlight (25/06/2025)

by Dewi Hernawati
Market Highlight TPFx

Forex Zone TPFxFOREX ZONE BY HAKIM DAN TEGUH

AUDUSD

Opportunity:   Bullish  Range         0,64800 – 0,65800

Keperkasaan mata uang Aussie terhadap Dollar AS terus terjadi, dimana Dollar Australia menguat menyentuh $0,65189. Hal tersebut merupakan tanda melanjutkan kenaikan dari sesi sebelumnya, didukung oleh penurunan Greenback di tengah perkembangan beragam dalam gencatan senjata Israel-Iran. Presiden AS Donald Trump mengumumkan gencatan senjata “lengkap dan total” untuk mengakhiri konflik 12 hari, yang akan dimulai Senin malam, dengan Iran menghentikan serangan terlebih dahulu, diikuti oleh Israel. Namun, Menteri Luar Negeri Iran Abbas Araghchi membantah adanya kesepakatan mengenai gencatan senjata atau penghentian operasi militer. Yang menambah hambatan bagi Dollar AS adalah komentar dovish dari pembuat kebijakan Federal Reserve Michelle Bowman dan Gubernur Christopher Waller. Di Australia, perhatian investor sekarang beralih ke indikator CPI bulanan Mei, yang diperkirakan akan sedikit mereda setelah tidak berubah selama 3 bulan berturut-turut. Pasar saat ini memperkirakan peluang 80% bahwa RBA akan memangkas suku bunga sebesar 25 basis poin pada bulan Juli, dengan kumulatif 73 basis poin pemangkasan suku bunga diharapkan antara sekarang dan akhir tahun.

Pivot : 0,64860

R1 : 0,65201               S1 : 0,64530  

R2 : 0,65531               S2 : 0,64189

R3 : 0,65872               S3 : 0,63859


USDJPY

Opportunity:   Bearish  Range      144,800 – 143,800

Penguatan mata uang Yen Jepang terhadap Dollar AS terus berlangsung, Yen Jepang menguat dan berhasil menyentuh level 144,503, bangkit tajam dari posisi terendah dalam beberapa minggu. Dukungan penguatan Yen imbas Dollar AS melemah menyusul pengumuman Presiden AS Donald Trump tentang perjanjian gencatan senjata antara Israel dan Iran, yang disebutnya “Perang 12 Hari.” Pasar juga menepis serangan balasan Iran terhadap pangkalan AS di Qatar, yang tidak menimbulkan korban jiwa, sementara keputusan Teheran untuk menghindari penargetan Selat Hormuz yang kritis membantu meredakan kekhawatiran akan gangguan pasokan yang lebih luas. Di dalam negeri, investor terus mengevaluasi sikap kebijakan Bank of Japan. Bank sentral baru-baru ini mempertahankan suku bunga acuannya tetap pada 0,5% pada pertemuan bulan Juni tetapi mengisyaratkan keterbukaan terhadap kenaikan suku bunga lebih lanjut, dengan alasan inflasi inti yang terus-menerus didorong oleh perusahaan yang meneruskan kenaikan upah ke harga barang dan jasa.

Pivot : 145,185

R1 : 145,868                 S1 : 144,204  

R2 : 146,849                S2 : 143,521

R3 : 147,532               S3 : 142,540


GBPUSD

Opportunity: Bullish menuju 1.3678 – 1.3712

Pounds kembali menguat pada perdagangan Selasa kemarin. Penguatan mata-uang Inggris ini terjadi pasca pengumuman gencatan senjata Israel-Iran. Indeks Dollar melemah setelah sempat menguat pasca penyerangan AS ke negara Iran. Pelemahan Dollar terjadi meskipun Ketua Federal Reserve Jerome Powell menyatakan bahwa inflasi kemungkinan akan mulai meningkat pada musim panas ini. Pernyataan dari pejabat Fed lainnya mengenai kemungkinan pemotongan suku bunga lebih lanjut menambah tekanan pada mata uang AS. Disisi-lain kepercayaan konsumen AS mengalami penurunan tak terduga pada bulan Juni. GBP masih berpotensi untuk menguat pada perdagangan hari ini yang didorong oleh pelemahan U.S Dollar pasca pengumuman gencatan senjata Israel-Iran.

Open : 1.3612       Pivot : 1.3594

R1 : 1.3647           S1 : 1.3563

R2 : 1.3678           S2 : 1.3534

R3 : 1.3712           S3 : 1.3511


EURUSD

Opportunity: Bullish menuju 1.1670 – 1.1702

Sesuai dengan perkiraan, Euro menguat mencapai level tertinggi sejak Oktober 2021 di $1,162, didorong oleh pengumuman gencatan senjata antara Iran dan Israel. Ketegangan geopolitik Timur-tengah mulai mereda menambah kekuatan mata-uang Euro yang semakin tinggi. Disatu-sisi indeks Dollar melemah yang sebelumnya menguat pasca penyerangan AS ke negara Iran. Pelemahan dollar terjadi meskipun Ketua Federal Reserve Jerome Powell menyatakan bahwa inflasi kemungkinan akan mulai meningkat pada musim panas ini. Pernyataan dari pejabat Fed lainnya mengenai kemungkinan pemotongan suku bunga lebih lanjut menambah tekanan pada mata uang AS. Euro masih berpotensi untuk menguat pada perdagangan hari ini yang disebabkan pelemahan mata-uang U.S Dollar pasca pengumuman gencatan senjata Israel-Iran.

Open : 1.1607    Pivot : 1.1614

R1 : 1.1640       S1 : 1.1598

R2 : 1.1670       S2 : 1.1571

R3 : 1.1702       S3 : 1.1540


USDCHF

Opportunity: Bearish menuju 0.8008 – 0.7978

Swiss Franc ditutup menguat cukup signifikan pada perdagangan Selasa kemarin. Penguatan mata-uang Swiss ini terjadi setelah pengumuman gencatan senjata Israel-Iran yang sebelumnya sempat melemah akibat konflim negara tersebut. Disatu-sisi Indeks Dollar kembali melemah meskipun Ketua Federal Reserve Jerome Powell menyatakan bahwa inflasi kemungkinan akan mulai meningkat pada musim panas ini. Pernyataan dari pejabat Fed lainnya mengenai kemungkinan pemotongan suku bunga lebih lanjut menambah tekanan pada mata uang AS. CHF masih berpotensi melemah pada perdagangan hari ini yang disebabkan pelemahan mata-uang U.S Dollar pasca pengumuman gencatan senjata Israel-Iran.

Open : 0.8038      Pivot : 0.8070

R1 : 0.8093         S1 : 0.8033

R2 : 0.8130         S2 : 0.8008

R3 : 0.8157         S3 : 0.7978


DXY

Opportunity:   Bearish  Range       97,900 – 97,600

Tekanan terhadap mata uang Greenback terus berlanjut, hal tersebut tergambar dari Indeks Dollar AS (DXY) turun ke 97,707. Level tersebut menguji level terendah dalam lebih dari 3 tahun karena aliran minyak yang terus berlanjut di Timur Tengah melembutkan kekhawatiran inflasi dan mendukung espektasi pemotongan suku bunga oleh The Fed tahun ini. Israel dan Iran dilaporkan melancarkan serangan baru tak lama setelah menyetujui gencatan senjata pada hari Selasa, tetapi menahan diri untuk tidak menjanjikan pembalasan apa pun. Hal ini mempertahankan momentum de-eskalasi setelah serangan yang tampaknya terkendali antara Iran dan pasukan AS pada hari sebelumnya, yang mendorong harga minyak anjlok karena kapal tanker terus berlayar melalui Selat Hormuz. Prospek inflasi yang membaik mendukung prospek dua pemotongan suku bunga oleh The Fed tahun ini. Di tempat lain, Ketua The Fed Powell mencatat bahwa kekhawatiran pro-inflasi dari tarif sebagian bertanggung jawab atas keputusan The Fed untuk tidak memangkas suku bunga pada pertemuan terakhir, mendukung espektasi pemotongan jika tarif diredakan oleh tenggat waktu Presiden Trump pada 9 Juli.

Pivot : 97,984

R1 :    98,261              S1 :  97,692  

R2 :    98,553              S2 :  97,415

R3 :    98,830              S3 :  97,123


Indices Zone TPFx

INDICES ZONE BY FEDI

NIKKEI

Opportunity: Bullish menuju 38,930

Indeks Nikkei 225 melonjak 1,14% hingga ditutup pada level 38.790 sementara Indeks Topix yang lebih luas naik 0,73% menjadi 2.781 pada hari Selasa, dengan saham-saham Jepang mengakhiri penurunan tiga hari berturut-turut setelah Presiden AS Donald Trump mengumumkan bahwa Iran dan Israel telah sepakat untuk melakukan gencatan senjata. Investor sebagian besar mengabaikan serangan balasan Iran terhadap pangkalan militer AS di Qatar, yang tidak menimbulkan korban jiwa, dan merasa nyaman dengan fakta bahwa Iran menghindari penargetan Selat Hormuz yang kritis, meredakan kekhawatiran akan gangguan yang lebih luas pada pasokan minyak global. Di bidang perdagangan, negosiator Jepang Ryosei Akazawa dilaporkan merencanakan perjalanan ketujuhnya ke AS paling cepat pada tanggal 26 Juni untuk mendorong penghapusan tarif. Pembicaraan dilaporkan akan difokuskan pada bea masuk AS yang memengaruhi mobil Jepang, sektor ekspor utama negara tersebut. Saham teknologi memimpin reli, dengan keuntungan menonjol dari Lasertec (+13,3%), Advantest (+1,6%), Disco (+4,8%), Tokyo Electron (+3,7%), dan SoftBank Group (+5,6%).

Pivot : 38,770

R1 : 38,945                 S1 : 38,575

R2 : 39,140                 S2 : 38,400

R3 : 39,315                 S3 : 38,205


HANGSENG

Opportunity: Bullish menuju 24,505

Hang Seng melonjak 488 poin atau 2,1% hingga ditutup pada 24.177 pada hari Selasa, naik untuk sesi ketiga dan mencapai puncak dua minggu karena semua sektor menguat. Sentimen optimis di tengah kenaikan tajam dalam futures AS, setelah Presiden Trump mengumumkan gencatan senjata antara Iran dan Israel, dengan ‘gencatan senjata lengkap dan total’ yang akan dilakukan secara bertahap selama 24 jam. Di sisi kebijakan, Wakil Ketua Fed Bowman mengatakan waktu untuk memangkas suku bunga sudah dekat, mengutip meningkatnya risiko terhadap pasar tenaga kerja. Pernyataannya menggemakan komentar Fed Waller pada hari Jumat, yang mengisyaratkan kemungkinan pemangkasan suku bunga pada pertemuan 29-30 Juli. Pedagang sekarang menunggu kesaksian Ketua Fed Powell di depan Kongres hari ini. Di Tiongkok, saham mencapai titik tertinggi tiga bulan, mengikuti kenaikan luas di seluruh Asia. Sementara itu, yuan menguat ke titik tertinggi hampir dua minggu terhadap dolar AS, mencerminkan sentimen dan arus masuk modal yang membaik. Nama-nama teknologi dan otomotif memimpin penguatan, dengan keuntungan besar dari Li Auto (3,8%), Horizon Robotics (3,3%), Xiaomi (3,7%), dan China Unicom (2,0%).

Pivot : 24,144

R1 : 24,520    S1 : 23,955

R2 : 24,709    S2 : 23,579

R3 : 25,085    S3 : 23,390


NASDAQ

Opportunity:Buy Limit: 22,315 | SL: 22,215 | TP: 22,550

Kontrak berjangka saham AS datar pada hari Rabu setelah sesi yang kuat untuk ekuitas, karena meredanya ketegangan geopolitik dan jatuhnya harga minyak mengangkat sentimen investor. Pada hari Selasa, S&P 500 dan Nasdaq Composite naik masing-masing 1,11% dan 1,43%, dengan kedua indeks mendekati rekor tertinggi. Dow naik 1,19%. Keuntungan terjadi setelah gencatan senjata yang ditengahi AS antara Israel dan Iran tampaknya bertahan, meskipun ada bentrokan yang terisolasi. Sementara itu, harga minyak turun untuk hari kedua berturut-turut dan sekarang turun hampir 20% dari tertinggi baru-baru ini. Di sisi kebijakan, Ketua Federal Reserve Jerome Powell menyampaikan nada hati-hati dalam kesaksian kongres, mengisyaratkan tidak ada urgensi untuk mengubah suku bunga tetapi menegaskan kembali keterbukaan terhadap pemotongan jika kondisi membenarkannya. Investor sekarang mengalihkan perhatian mereka ke penampilan Powell yang akan datang di hadapan Komite Perbankan Senat, bersama dengan data penjualan rumah baru. Hasil pendapatan dari General Mills, Micron, dan Paychex juga menjadi perhatian.

Pivot : 22,304.83

R1 : 22,544.42            S1 : 22,163.67

R2 : 22,685.58            S2 : 21,924.08

R3 : 22,925.17            S3 : 21,782.92


Commodity Zone TPFx
COMMODITY ZONE BY ALWI ASSEGAF

Gold

Opportunity: Bearish selama di bawah 3.347, testing support 3.286.

Pada Selasa, harga emas mengalami penurunan tajam sebesar 2%, menyentuh level terendah dalam lebih dari dua minggu terakhir. Penurunan ini terjadi setelah pengumuman gencatan senjata antara Iran dan Israel yang mengurangi permintaan terhadap emas sebagai aset safe-haven.

Harga emas spot turun 1,4% menjadi $3.319,96 per ons, setelah sebelumnya turun lebih dari 2% ke level terendah sejak 9 Juni. Sementara itu, kontrak berjangka emas AS ditutup melemah 1,8% di $3.333,9 per ons.

Pivot : 3.347

R1  3.347  R2  3.373  R3 3.397

S1  3.286   S2  3.247  S3  3.208


Oil

Opportunity: Rebound menguji resistance 67,85

Harga minyak mentah mengalami kenaikan pada Rabu setelah penurunan tajam selama dua sesi sebelumnya. Investor saat ini tengah mengevaluasi stabilitas gencatan senjata antara Iran dan Israel.

Harga minyak Brent naik 75 sen (1,1%) menjadi $67,89 per barel, sementara West Texas Intermediate (WTI) meningkat 71 sen (1,1%) ke $65,08 per barel. Sebelumnya, harga minyak Brent dan WTI sempat mencapai level terendah sejak awal Juni akibat ketegangan geopolitik yang mereda.

Pivot: 64,15

R1  67,85   R2  69,67   R3 72,33

S1  64,15   S2 62,18   S3 59,97


 

DAILY ECONOMIC DATA 

Kalender Ekonomi


WEBINAR HARI INI (Rabu, 25 Juni 2025)

Data Talks TPFx

Halo, Sobat Trader…

Mau tingkatkan potensi profit trading Dollar AS & Emas bersama analyst profesional TPFx Indonesia? Mari bergabung di program unggulan seru dari TPFx Indonesia dengan tema:

Bagaimana AUD Merespon Data CPI Australia?

Catat jam dan waktunya ya!

   Rabu, 25 Juni 2025 
  13.00 WIB
   Online Event : Zoom & YouTube TPFX Indonesia

Silakan klik link di sini untuk join:

YouTube & Zoom

You may also like

Alamat

PT. Trijaya Pratama Futures

Sahid Soedirman Center, Lt. 20A/E,
Jl. Jenderal Sudirman No 86, Kel.
Karet Tengsin, Kec. Tanah Abang,
Kota Adm. Jakarta Pusat, Prov. DKI
Jakarta, Kode Pos 10220

Hubungi Kami

Email:support@tpfx.co.id
Call Center: 
(+62) 21 252 75 77
Email Pengaduan : compliance@tpfx.co.id

No Pengaduan : 0813 1499 5998

Senin – Jum’at (09.00 – 17.00)

WASPADA PENIPUAN MENGATASNAMAKAN PT TRIJAYA PRATAMA FUTURES ATAU TPFX MELALUI WEBSITE XTB668.COM ATAU SEJENISNYA
Segala informasi resmi dimuat pada website resmi TPFx www.tpfx.co.id dan call center resmi di nomor (+62) 21 252 75 77

Trading derivatif yang mengandung sistem margin membawa keuntungan tinggi terhadap dana, tetapi juga dapat memberikan kerugian atas seluruh margin yang diperdagangkan. Pastikan anda benar-benar memahami resiko Trading derivatif dan mintalah nasihat consultant jika diperlukan. PT Trijaya Pratama Futures tidak bertanggung jawab atas segala bentuk kerugian.

Semua produk keuangan yang diperdagangkan menggunakan sistem margin melibatkan risiko tinggi untuk dana Anda. Produk keuangan ini tidak cocok untuk semua investor dan Anda mungkin kehilangan lebih dari deposit awal Anda. Pastikan Anda sepenuhnya memahami risikonya dan mencari nasihat independen jika perlu.

Copyright © 2024 PT Trijaya Pratama Futures. All rights reserved. –Kebijakan Privasi

Alamat

PT. Trijaya Pratama Futures
Sahid Soedirman Center, Lt. 20A/E,
Jl. Jenderal Sudirman No 86, Kel.
Karet Tengsin, Kec. Tanah Abang,
Kota Adm. Jakarta Pusat, Prov. DKI
Jakarta, Kode Pos 10220

Hubungi Kami

Email: support@tpfx.co.id
Call Center: (+62)21 252 75 77
Senin – Jum’at (09.00 – 17.00)

WASPADA PENIPUAN MENGATASNAMAKAN PT TRIJAYA PRATAMA FUTURES
ATAU TPFX MELALUI WEBSITE XTB668.COM ATAU SEJENISNYA
Segala informasi resmi dimuat pada website resmi TPFx www.tpfx.co.id dan
call center resmi di nomor (+62)21 252 75 77

Trading derivatif yang mengandung sistem margin membawa keuntungan tinggi terhadap dana, tetapi juga dapat memberikan kerugian atas seluruh margin yang diperdagangkan. Pastikan anda benar-benar memahami resiko Trading derivatif dan mintalah nasihat consultant jika diperlukan. PT Trijaya Pratama Futures tidak bertanggung jawab atas segala bentuk kerugian.

Semua produk keuangan yang diperdagangkan menggunakan sistem margin melibatkan risiko tinggi untuk dana Anda. Produk keuangan ini tidak cocok untuk semua investor dan Anda mungkin kehilangan lebih dari deposit awal Anda. Pastikan Anda sepenuhnya memahami risikonya dan mencari nasihat independen jika perlu.

Copyright © 2024 PT Trijaya Pratama Futures. All rights reserved. – Kebijakan Privacy