Dolar Selandia Baru Melemah ke 0,5815
Peluang trading NZD/USD pasca RBNZ pangkas suku bunga semakin menarik perhatian pasar setelah pasangan ini melemah tajam ke level terendah sejak 14 April di sekitar 0,5815 pada sesi Asia Kamis pagi.Pelemahan Kiwi terjadi setelah Reserve Bank of New Zealand (RBNZ) memangkas suku bunga acuan (Official Cash Rate/OCR) sebesar 25 basis poin ke level 3,0%, yang merupakan titik terendah dalam tiga tahun terakhir.
RBNZ Isyaratkan Ruang untuk Pemangkasan Lanjutan
Dalam pernyataannya, RBNZ menegaskan bahwa jika tekanan inflasi jangka menengah terus mereda sesuai proyeksi, maka suku bunga masih berpeluang diturunkan lebih lanjut. Bank sentral juga mengakui ekonomi Selandia Baru mengalami stagnasi dalam beberapa bulan terakhir, dengan rumah tangga dan pelaku usaha menahan diri akibat harga yang masih tinggi, pasar tenaga kerja yang lemah, serta ketidakpastian global.
Sikap dovish ini semakin menekan dolar Selandia Baru karena investor menilai peluang penurunan suku bunga tambahan terbuka lebar.
Dolar AS Bertahan Dekat Puncak Satu Pekan
Sementara itu, dolar AS (USD) tetap kuat dan bertahan dekat level tertinggi dalam lebih dari satu minggu. Hal ini didukung oleh berkurangnya ekspektasi pemangkasan agresif suku bunga oleh Federal Reserve (The Fed), setelah risalah pertemuan Juli menunjukkan sebagian besar pejabat masih menekankan risiko inflasi.
Kekuatan dolar AS juga membuat tekanan terhadap NZD/USD semakin besar, terutama menjelang simposium tahunan Jackson Hole yang digelar pekan ini. Investor menantikan pidato Ketua The Fed, Jerome Powell, untuk mencari sinyal lebih jelas mengenai arah kebijakan moneter.
Ekspektasi Pasar Menjelang Jackson Hole
Pasar saat ini memperkirakan peluang 83% untuk pemangkasan suku bunga Fed pada September, dengan total sekitar 54 basis poin penurunan hingga akhir tahun. Namun, jika Powell memberikan pernyataan yang lebih hawkish, dolar AS berpotensi menguat lebih jauh, sehingga menekan pasangan NZD/USD.
Sebaliknya, apabila muncul komentar dovish dari pejabat The Fed, maka bisa menjadi katalis positif bagi dolar Selandia Baru untuk mengurangi pelemahannya.
Outlook NZD/USD ke Depan
Secara teknikal, NZD/USD masih menghadapi tekanan jual di kisaran 0,5815. Sentimen pasar global dan data ekonomi AS seperti PMI akan menjadi faktor penting bagi pergerakan NZD/USD. Arah kebijakan moneter dari RBNZ dan The Fed juga sangat menentukan. Saat ini, prospek NZD/USD masih cenderung negatif dalam jangka pendek. Namun, kejutan dovish dari The Fed bisa melemahkan dolar AS dan mengurangi tekanan pada Kiwi.
Analisis Teknikal
Dari sisi teknikal, analisis Trading Central melihat potensi kenaikan NZD/USD pada time frame H4. Level pivot berada di 0,5803. Jika harga bertahan di atas level ini, peluang rebound terbuka untuk menguji resistance 0,5844 – 0,5866.
Sebaliknya, bila harga turun di bawah 0,5803, pergerakan diperkirakan melemah menuju support 0,5784 – 0,5773.
Resistance 1: 0.5844 Resistance 2: 0.5855 Resistance 3: 0.5866
Support1: 0.5803 Support 2: 0.5784 Support 3: 0.5773
Dapatkan update seputar trading di tpfx.co.id . Buka akun demonya disini GRATISS. Semoga artikel ini memberikan wawasan yang berguna dan membantu dalam perjalanan trading Anda.