Dollar AS Menguat Jelang Data Tenaga Kerja
Dollar AS bergerak menguat pada perdagangan Kamis, meskipun pasar cenderung berhati-hati menunggu laporan tenaga kerja non-pertanian yang akan dirilis pada Jumat. Data terbaru menunjukkan klaim pengangguran mingguan di Amerika Serikat meningkat lebih tinggi dari perkiraan, sementara laporan ADP memperlihatkan pertumbuhan payroll sektor swasta pada Agustus lebih rendah dari ekspektasi. Kondisi ini memperkuat pandangan bahwa pasar tenaga kerja mulai melemah dan membuka peluang bagi Federal Reserve untuk memangkas suku bunga bulan ini.
Indeks dollar naik 0,20% ke 98,334 setelah sebelumnya sempat melemah, sementara terhadap yen Jepang dollar menguat 0,33% ke 148,585 dan terhadap franc Swiss naik 0,22% ke 0,80615. Sebaliknya, euro melemah 0,13% ke $1,16455.
Ekspektasi Pemangkasan Suku Bunga Fed
Pasar kini memperkirakan hampir 100% kemungkinan The Fed akan memangkas suku bunga pada pertemuan 16–17 September mendatang, meningkat dari 87% sepekan lalu. Beberapa pejabat bank sentral menegaskan bahwa kekhawatiran atas pasar tenaga kerja masih menjadi faktor utama dalam keputusan kebijakan moneter.
Di pasar obligasi, imbal hasil Treasury AS turun, dengan yield obligasi tenor 10 tahun melemah 3,1 basis poin menjadi 4,18%. Sementara itu, pelelangan obligasi pemerintah Jepang tenor 30 tahun berjalan lancar dan turut meredakan kekhawatiran stabilitas fiskal global.
Wall Street dan Saham Global Menguat
Saham-saham di Wall Street ditutup lebih tinggi pada Kamis, dengan Dow Jones, S&P 500, dan Nasdaq naik antara 0,75% hingga 1%. Pasar Eropa juga menguat, tercermin dari kenaikan indeks FTSEurofirst 300 sebesar 0,6%. Optimisme investor didukung oleh ekspektasi pemangkasan suku bunga The Fed meski bursa China sempat melemah akibat langkah pemerintah yang ingin mendinginkan reli saham teknologi.
Harga Emas dan Minyak Bergerak Berlawanan
Harga emas tetap berada di dekat level tertinggi sepanjang masa. Pada Kamis, emas diperdagangkan di sekitar $3.550 per ounce, hanya sedikit di bawah rekor $3.578 yang tercapai sehari sebelumnya. Permintaan emas meningkat seiring melemahnya data tenaga kerja AS dan ekspektasi suku bunga lebih rendah, ditambah sentimen risk-off yang masih kuat.
Sebaliknya, harga minyak dunia melemah. Brent crude futures turun sekitar 1% dan menetap di bawah $67 per barel setelah laporan Reuters menyebut OPEC+ berencana meningkatkan target produksi dalam pertemuan akhir pekan ini. Kekhawatiran oversupply membuat sentimen pasar minyak tertekan meskipun fundamental global masih bergejolak.
Prospek harga Emas Jumat | 05 September 2025
Pergerakan emas di timeframe H4 menunjukkan tren naik yang kuat setelah menembus resistance sebelumnya. Posisi harga berada di atas SMA 50 sehingga tren masih terjaga. RSI saat ini berada di level 67, menandakan momentum bullish cukup solid namun mendekati area overbought.
Selama harga bertahan di atas support 3.524–3.511, peluang kenaikan menuju resistance 3.562 dan 3.578 tetap terbuka. Jika momentum berlanjut, harga berpotensi menguji area psikologis 3.600. Sebaliknya, jika harga gagal mempertahankan level support tersebut, koreksi dapat terjadi menuju area 3.490.
GOLD INTRADAY AREA
R1 3.562 R2 3.578 R3 3.600
S1 3.524 S2 3.511 S3 3.490
OPEN POSITION | BUY |
Price Level | 3.525 |
Profit Target Level | 3.560 |
Stop Loss Level | 3.510 |
OPEN POSITION | SELL |
Price Level | 3.562 |
Profit Target Level | 3.530 |
Stop Loss Level | 3.580 |
Prospek harga US Oil Jumat | 05 September 2025
Pergerakan US Oil pada timeframe H4 menunjukkan pelemahan setelah harga gagal bertahan di atas trendline naik dan juga menembus ke bawah SMA 50. Saat ini harga bergerak di bawah area support penting 64,02–64,26 yang kini berubah menjadi resistance, sehingga tekanan jual masih dominan.
RSI berada di sekitar level 38, menandakan momentum bearish cukup kuat dengan ruang terbuka menuju area support berikutnya di 62,50 hingga 62,09. Selama harga tidak mampu kembali menembus ke atas 64.02, kecenderungan pergerakan masih mengarah turun.
US Oil INTRADAY AREA
R1 64,02 R2 64,49 R3 64,84
S1 62,95 S2 62,50 S3 62,09
OPEN POSITION | BUY |
Price Level | 63,00 |
Profit Target Level | 63,90 |
Stop Loss Level | 62,50 |
OPEN POSITION | SELL |
Price Level | 64,00 |
Profit Target Level | 63,00 |
Stop Loss Level | 64,50 |
Dapatkan update seputar pasar dari instrument lainnya di tpfx.co.id . Buka akun demonya disiniGRATISS.
Semoga artikel ini memberikan wawasan yang berguna dan membantu dalam perjalanan trading Anda. Selamat trading dan semoga sukses!